Anda di halaman 1dari 45

SUNGKONO, S.Kep.

Ns
Mempertahankan
panas tubuh dan Transpor nutrien ke
pengaturan sel
temperatur tubuh

Transpor hasil sisa


Transpor hormon
metabolisme

Mempertahankan
Pelumas antar tekanan hidrostatik
organ dalam sistem
kardiovaskuler
Keseimbangan cairan ditentukan oleh intake
atau masukan cairan dan pengeluaran cairan.
Pemasukan cairan berasal dari minuman dan
makanan. Kebutuhan cairan setiap hari
antara 1800-2500 ml/hr. sekitar 1200 berasal
dari minuman, 1000 ml dari makanan.
Pengeluaran cairan melalui ginjal dalam
bentuk urine 1200-1500 ml/hr, feces 100 ml,
paru-paru 300-500 dan kulit 600-800 ml.
• Berkaitan dgn luas permukaan tubuh,
Usia metabolisme yg diperlukan dan berat badan

Temperatur • panas yg berlebihan menyebabkan berkeringat.


SSO dpt kehilangan NaCl melalui keringat
lingkungan sebanyak 15-30 g/hr
• Saat tubuh kekurangan nutrisi, tubuh akan
memecah cadangan energi, proses ini
Diet menimbulkan pergerakan cairan dari
interstitiial ke intraseluler
• menimbulkan peningkatan metabolisme sel,
Stress konsentrasi darah dan glikolisis otot, retensi
sodium dan air.

• keadaan pembedahan, trauma jaringan,


Sakit kelainan ginjal dan jantung, gangguan hormon
akan mengganggu keseimbangan cairan
CAIRAN DIDALAM
TUBUH

70 – 80 % 50 – 60 % 45 – 50 %
Berat Badan
60% dari Body Weight
adalah H2O

Pasien berat 50 kg
30 kg adalah air
(30 liter)
KOMPARTEMEN CAIRAN TUBUH

EKSTRASEL ( 20% dr BB )
 PLASMA (5%)
 INTERSTITIAL ( 15 % )
 TRANSELULER
Hasil sekresi & reabsorpsi dr sel epitelium.
Terdapat: cairan serebrospinal, gastrointestinal,
pleura, sinovial, peritoneal.

INTRASEL ( 40 % dr BB )
Interstitial Fluid (ISF) 15% BW

ECF

Intra Vascular Fluid (IVF) 5% BW

Intra Cellular Fluid (ICF) 40% BW


ECF

IVF 5% ISF 15% ICF 40%

2500 ml 7500 ml
pada pasien 50 kg
ISF merupakan buffer / cadangan yang
lebih besar daripada IVF
ECF

IVF 5% ISF 15% ICF 40%

Infusi cairan elektrolit ke IVF akan merembes keluar ke ISF


Komposisi IVF dan ISF sama
*

*ECF *ICF
* Na 140 * Na 10
*K 4 *K 150
* Ca 5 * Ca 0
* Mg 3 * Mg 40
*

Urine
minum ECF 25 ml/kg

Metabolisme S&I
350 ml/m2 700 ml/m2
Na 2-4 mEq/kg
infusi K 1-3 mEq/kg

ICF
MEMBRAN
Setiap kompartemen cairan dipisahkan oleh
membran permeabel selektif yang
memungkinkan gerakan air dan beberapa zat
terlarut.
Membran permeabel tubuh meliputi:
1. Membran sel: memisahkan CIS dari CIT,
terdiri atas lipid dan protein.
2. Membran kapiler: memisahkan CIV & CIT
3. Membran epitliel: memisahkan CIT dan CIV
dari CTS, co: epitelium mukosal dari lambung
dan usus, membran sinovial dan tubulus ginjal
Difusi

Transpor
aktif

Osmosis
Merupakan proses pergerakan
cairan dari konsentrasi tinggi
ke konsentrasi rendah sampai
terjadi keseimbangan. Cairan
dan elektrolit didifusikan
menembus membran sel.
Kecepatan difusi dipengaruhi
oleh ukuran molekul,
konsentrasi larutan, dan
temperatur
Merupakan bergeraknya
pelarut bersih seperti air
melalui membran
semipermeabel dari larutan
yang berkonsentrasi lebih
rendah ke konsentrasi yang
lebih tinggi yang sifatnya
menarik
Partikel bergerak dari
konsentrasi rendah
ke tinggi karena
adanya daya aktif
dari tubuh seperti
pompa jantung
*
Volume darah <
Osmolaritas serum

Produksi ADH
Dalam hipotalamus
(osmoreseptor) TD arterial
(merangsang baroreseptor)
ADH dilepaskan ke-
Menghambat

dalam aliran darah


Perfusi ginjal
dari dalam pituari
Posterior
H2O & Na + Pelepasan renin (GFR )
Disaring
Ginjal Angiotensin I&II
Volume Reabsorpsi H2O
Darah Oleh ginjal
Osmolaritas Aldosteron oleh
EksresiNa+
Serum Korteks adrenal
Dan H2O Ekresi urine

Volume H2O & Na+yg bersirkulasi


Ginjal

Kulit

Paru-paru

Gastrointestinal
Merupakan pengatur utama keseimbangan
cairan yang menerima 170 liter darah untuk
disaring setiap hari

Produksi urine untuk semua usia 1


ml/kg/jam

Pada orang dewasa produksi urine sekitar 1,5


lt/hr

Jumlah urine yang diproduksi oleh ginjal


dipengaruhi oleh ADH dan aldosteron
Hilangnya cairan melalui kulit
diatur oleh saraf simpatis yang
merangsang aktivitas kelenjar
keringat

Rangsangan kelenjar keringat


dapat dihasilkan dari aktivitas
otot, temperatur lingkungan
yang meningkat, dan demam

Disebut juga Insesible Water


Loss (IWL) sekitar 15-20 ml/24
jam
Menghasilkan IWL sekitar 400 ml/hr

Meningkatnya cairan yang hilang sebagai


respons thd perubahan kecepatan dan
kedalaman napas akibat pergerakan atau
demam
Dalam kondisi normal cairan yang hilang
dari gastrointestinal setiap hari sekitar
100-200 ml

Perhitungan IWL secara keseluruhan


adalah 10-15 cc/kg BB/24 jam dengan
kenaikan 10 % dari IWL pada setiap
kenaikan suhu 1 derajat celsius
Hipovolemik

Hipervolemi
Adanya penambahan/kelebihan volume CES
dapat terjadi pada saat :

• Stimulasi kronis ginjal untuk menahan natrium dan air


• Fungsi ginjal abnormal, dengan penurunan ekskresi natrium
dan air
• Kelebihan pemberian cairan
• Perpindahan cairan interstitial ke plasma

Gejala : sesak napas, peningkatan dan


penurunan tekanan darah, nadi kuat, ascites,
edema, adanya ronchi, kulit lembap, distensi
vena leher, dan irama gallop
Kondisi akibat kekurangan volume cairan ekstraseluler(CES),
dan dapat terjadi krn kehilangan melalui kulit, ginjal,
gastrointestinal, pendarahan shg menimbulkan syok
hipovolemik

Gejala : pusing, lemah, letih, anoreksia, mual muntah, rasa


haus, gangguan mental, konstipasi dan oliguri, penurunan
tekanan darah, HR meningkat, suhu meningkat, turgor kulit
menurun, lidah kering dan kasar, mukosa mulut kering.
Tanda-tanda penurunan berat badan akut, mata cekung,
pengosongan vena jugularis. Pada bayi dan anak-anak
adanya penurunan jumlah air mata
*

• DEFISIT • AKIBAT

• 3% • Haus
• 5% • Oliguria
• 10% • Anuria + Shock
*
*Perfusi organ terganggu, fungsi organ
terganggu
*Cardiac output  - Renal Blood Flow  - GFR  -
Ekskresi H+ dan K+ 
*Splanchnic hypoperfusion berakibat panjang
*Fungsi organ terganggu
*hepar : kumulasi sampah metabolisme
*mitochondria : produksi ATP 
*Defisit berat menyebabkan ischemia
*terbentuknya free radical, mediator dll
*kematian sel
*
*
* Mengganti kehilangan normal dari
* urine : 1 ml / kg / jam atau 25 ml/kg per hari
* keringat & uap air nafas (S&I loss) : 700 ml/m2/hari
* Macam cairan:
*Ringer Laktat / Asetat, Ringer Dextrose, NaCl 0.9%
*Dextrose 5%
*Lain: 0.225% NaCl-5% Dextrose, Darrow, KaEn 3A
dsb
*
* Cukupi volume (ganti urine + S&I)
* Cukupi Natrium 2-4 mEq/kg (tubuh tidak
punya cadangan)
* Cukupi Kalium 1-3 mEq/kg (tubuh cukup
cadangan sp 5 hari)
* (Cukupi Kalori 25 kcal/kg)
*

* Urine 50 kg x 25 ml/kg/hari = 1250 ml


* S&I 1.5 m2 x 700 ml/m2/hari = 1050 ml

* Jumlah semua = 2300 ml


(boleh diberikan 2000 atau 2500 ml)
Cairan Maintenance pasien dewasa 50 kg

* Kebutuhan sehari
Volume : 2000
ml
Natrium : 100-200
mEq
Kalium : 50-150
mEq
* RD 1000 + D5 1000Kalori
ml : *1500
NaCl 1000 + D5 1000 ml
Natrium 147 Kalium
kcal Natrium 150 Kalium
4 Kalori 400 0 Kalori 200
Cairan Maintenance pasien dewasa 50 kg

*
olume : 2000
ml
Natrium : 100-200
mEq
Kalium : 50-150
mEq
* RD 1000 + D5 1000Kalori
ml : *1500
KaEnMg3 2000 ml Natrium
Natrium 147 Kalium
kcal 100 Kalium 40
4 Kalori 400 Kalori 800
*
Urine
Keringat
Uap air nafas (S&I)
Minum Drain
Infusi Edema
Water of metab Diare

Cairan Cairan
masuk keluar
Cairan masuk Cairan keluar
Infusi Urine

07.00 RD 0
13.00 D5 200/200
19.00 RD 300/500
01.00 D5 200/700
07.00 habis 500/1200

Balans cairan :
Infusi masuk 2000
Water metab 500
total masuk 2000
keluar urine 1200
S&I 1000 500
total keluar 1700
Excess 300
Balans cairan :

Infusi masuk 2000

keluar urine 1200


S&I 500

Excess 300
*

* DEFICIT
* EXCESS
* Tubuh masih aman sampai
* Tubuh masih aman sampai 20cc/kg/jam
20cc/kg/24jam
* Tanda bahaya : oliguria
* Jika sampai 40cc/kg/24jam
akan mulai ada edema
interstitial
*periksa conjunctiva
bulbi
Cairan masuk Cairan keluar
Infusi Urine

07.00 RD 0
13.00 D5 200/200
19.00 RD 300/500
01.00 D5 200/700
03.00 Lasix 20 mg
07.00 habis 1000/1700

Balans cairan :
Infusi masuk 2000

keluar urine 1700


S&I 500
Defisit 200
*
*Rata-rata, orang dewasa memiliki sekitar 5 liter
volume darah yang bersirkulasi

*Volume darah total didasarkan pada masa tubuh


KATAGORI mL/kg VOLUME DARAH

DEWASA (LAKI-LAKI) 70 mL/kg 90 kg = 6300 mL

DEWASA ( WANITA) 70 mL/kg 60 kg = 4200 mL

ANAK-ANAK 80 mL/kg 30 kg = 2400 mL

BAYI 85-90 mL/kg 3 kg = 255-270 mL


Komposisi Darah

Darah terdiri dari berbagai jenis sel darah


yang sangat khusus tersuspensi dalam
plasma

Sekitar 45% dari total volume darah terdiri


dari:
* Sel darah merah
* Sel darah putih
* Trombosit

55% sisanya dari volume adalah plasma,


yang mengandung protein,
41 zat kimia, faktor
koagulasi dan zat metabolisme
KOMPONEN DARAH

42
KOMPONEN DARAH

Plasma
58-55%

Trombosit

Buffy
coat
< 1%
Packed cell Leukosit
Volume,
atau Eritrosit
Hematokrit 42-45%

43
Pemberian cairan
Tranfusi darah
melalui infus
• merupakan tindakan • Merupakan tindakan
memasukkan cairan memasukkan darah
melalui intravena yang melalui vena dengan
dilakukan pada pasien menggunakan
dengan bantuan seperangkat alat
perangkat infus. tranfusi pada pasien
Tindakan ini dilakukan yang membutuhkan
untuk memenuhi darah. Tujuannya untuk
kebutuhan cairan dan memenuhi kebutuhan
elektrolit serta sebagai darah dan memperbaiki
tindakan pengobatan perfusi jaringan

Anda mungkin juga menyukai