Anda di halaman 1dari 16

Trauma Aurikular

DR. T. HUSNI, TR, M.KES, SP.T.H.T.K.L(K), FICS


Anatomi Aurikular
Definisi

Trauma aurikular adalah cedera pada telinga


luar (misalnya pukulan tumpul) yang bisa
menyebabkan memar, oedem, robekan diantara
kartilago dan perikondrium.
Etiologi

Trauma tajam maupun trauma tumpul, contoh:

 Kecelakaan lalu lintas


 Perkelahian
 Kecelakaan dalam bidang olahraga
 Luka tembak
Patofisiologi
Bisa karena benda-benda tumpul maupun benda tajam

memar diantara kartilago dan perikondrium

penimbunan darah

perubahan bentuk telinga luar dan tampak massa berwarna


ungu kemerahan
 Darah yang tertimbun ini (hematoma) bisa
menyebabkan terputusnya aliran darah ke
kartilago sehingga terjadi perubahan bentuk
telinga
Manifestasi Klinik

 Edema
 Laserasi
 Luka robek
 Hilangnya sebagian atau seluruh daun telinga
 Perdarahan
Macam trauma aurikular
& Penatalaksanaan
 Laserasi
dapat diakibatkan oleh suatu trauma
misalnya: persentuhan
dengan benda tajam (pisau, dll),
kecelakaan, dsb.

 Pada kedaan ini tindakan pertama yang harus


segera dilakukan adalah menghentikan
perdarahan.
 Luka akibat trauma tajam baik di tulang rawan
maupun di kulit dijahit kembali
 Frostbite
Sengatan pada suhu yang dingin pada aurikula yang timbul
dengan cepat pada lingkungan bersuhu rendah dengan angin
dingin yang kuat.

 Gambaran klinisnya didapatkan vasokonstriksi hebat pembuluh


darah telingatelinga bagian luar yang diikuti periode dilatasi
yang berlangsung lebih lama.
 Hematom
Sering ditemukan pada pegulat, petinju atau suatu
kecelakaan, akibatnya timbul hematom dibawah kulit

 Hematom terbentuk diantara perikondrium dan kondrium


 Untuk mencegah terjadinya deformitas pada
daun telinga → insisi dan drainase.
Pemeriksaan Penunjang

 Untuk Othematom:
- Tes dengan garpu tala
- Audiogram
Diagnosa

 Anamnesa
 riwayat trauma
 Rasa nyeri
 Keluhan pendengaran terganggu
 Pemeriksaan fisik
 inspeksi dijumpai benjolan kemerahan pada
daun telinga
 dapat juga terdapat robekan daun telinga
 Pada othematom, pemeriksaan palpasi terdapat
fluktuasi tanpa adanya nyeri tekan atau nyeri
tekan yang ringan
 Pada kasus yang telah lama dan berulang dapat
timbul pengerutan pada daun telinga
(cauliflower ear)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai