Anda di halaman 1dari 20

EFEK BERAGUN ASET (EBA)

Latar Belakang
Identifikasi Masalah

1.Bagaimana pengalihan hak atas tagihan dalam KIK-EBA dari


originator kepada investor dalam hal transaksi true sale dikaitkan
dengan KUH Perdata?
2.Bagaimana jenis pengaturan yang sesuai untuk dapat melindungi
hak-hak investor dalam hal transaksi KIK-EBA yang peralihan atas
hak tagih tidak sesuai dengan peraturan yang ada?
Efek Beragun Aset

Efek yang oleh Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset yang
portofolionditerbitkanya terdiri dari aset keuangan berupa tagihan yang timbul
dari surat berharga komersial, tagihan kartu kredit, tagihan yang timbul di
kemudian hari (future receivables), pemberian kredit termasuk kredit pemilikan
rumah atau apartemen, Efek bersifat hutang yang dijamin oleh Pemerintah,
Sarana Peningkatan Kredit (Credit Enhancement)/Arus Kas (Cash Flow), serta aset
keuangan setara dan aset keuangan lain yang berkaitan dengan aset keuangan
tersebut.
KIK-EBA

Kontrak antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang mengikat


pemegang EBA, dimana Manajer Investasi diberi kewenangan untuk
mengelola portofolio investasi kolektif dan Bank Kustodian diberi
wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif.
KIK-EBA dapat timbul dari adanya sekuritisasi aset tagihan dari
perusahaan tertentu dirubah menjadi aset yang lebih likuid melalui
penciptaan surat berharga
Syarat Aset Keuangan dalam Portofolio
KIK-EBA

Kreditur Awal aset


Berupa aset Aset keuangan
keuangan dapat
keuangan yang secara hukum
dipindahtangankan
memiliki atau sah dimiliki atau
secara bebas kepada
menghasilkan arus dalam
KIK-EBA.
kas pengendalian
Pihak-Pihak Yang Terlibat Dalam EBA

1 Debitor awal 5 Profesi Penunjang Pasar Modal

2 Originator (Kreditor asal) 6 Perusahaan Pemeringkat Efek

3 Servicer (penyedia jasa) 7 Investor

4 Penerbit/Issuer/SPV 8 Pihak-pihak lain


Jenis EBA berdasarkan Penerimaan
Investor

EBA Arus Kas Tetap (fixed income securities) adalah EBA yang memberikan
pemegangnya penghasilan tertentu seperti kepada pemegang Efek bersifat
hutang.
EBA Arus Kas Tidak Tetap (floating income securities) adalah EBA yang
menjanjikan pemegangnya suatu penghasilan tidak tertentu seperti kepada
pemegang Efek bersifat ekuitas.
Proses Penerbitan Kontrak Investasi
Kolektif Efek Beragun Aset
3 Prinsip dalam kegiatan sekuritisasi aset

SEKURITISASI

TRUE SALE (JUAL BANKCRUPTCY THE PERFECTION OF


PUTUS) REMOTENESS SECURITY INTEREST
Terpisahnya asset yang Investor terbebas dair risiko Adanya kesempurnaan
telah disekuritisasi dari kebangkrutan bank atau pengalihan asset kepada pihak
nerasa Oriinator penerbit atau Originator investor
Peralihan Hak Atas Tagihan Yang Dijual

Transaksi pay-through Transaksi pass-trough

Pengalihan tagihan dari originator kepada


Dalam transaksi ini originator menjual
investor dimana resiko gagal bayar
putus tagihan yang dimilikinya kepada
terhadap tagihan yang dialihkan tetap
para investor, sehingga tagihan
berada ditangan originator, sehingga jika
sepenuhnya menjadi milik investor
terjadi gagal bayar, maka originator wajib
termasuk resiko gagal bayar terhadap
mengganti dengan tagihan yang
kreditur.
dimilikinya dari debitur lain.
Pengalihan hak atas tagihan dalam KIK-EBA dari originator kepada
investor dalam hal transaksi true sale dikaitkan dengan KUH Perdata

“Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset


Menurut Pasal 1 angka 1 POJK No.
yang selanjutnya disingkat KIK-EBA adalah
65/2017 Tentang Pedoman Penerbitan
kontrak antara manajer investasi dan bank
Dan Pelaporan Efek Beragun Aset
kustodian yang mengikat pemegang efek
Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif,
beragun aset dimana manajer investasi diberi
kontrak investasi kolektif efek
wewenang untuk mengelola portofolio investasi
beragun aset yang selanjutnya
kolektif dan bank kustodian diberi wewenang
disingkat KIK-EBA adalah:
untuk melaksanakan penitipan kolektif”.
Menurut Pasal 1 angka 7 POJK
No. 65/2017 Tentang Pedoman “Efek Beragun Aset adalah Efek yang
Penerbitan Dan Pelaporan Efek diterbitkan oleh KIK-EBA yang
Beragun Aset Berbentuk portofolionya terdiri dari aset
Kontrak Investasi Kolektif, efek keuangan”.
beragun aset adalah:
EBA merupakan suatu proses mentransformasikan atau mengubah
sesuatu yang bukan efek menjadi efek yang bersifat likuid
sehingga mudah diperdagangkan. Proses tersebut dikenal dengan
sekuritisasi aset.
Balfast H. Hamud dan Balfast M Saleh, Efek Dalam Hukum
Indonesia, Jakarta: Jurnal Hukum Bisnis Vol. 14, 2001, hlm. 73.

“Kreditur Awal (Originator) adalah Pihak yang


Menurut Pasal 1 angka 12 POJK No. 65/2017 telah mengalihkan aset keuangannya kepada para
Tentang Pedoman Penerbitan Dan Pelaporan Efek pemegang Efek Beragun Aset secara kolektif
Beragun Aset Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif, dimana aset keuangan tersebut diperoleh Pihak
kreditur awal (originator) adalah: yang bersangkutan karena pemberian pinjaman,
penjualan, dan/atau pemberian jasa lain yang
berkaitan dengan usahanya”.
Jika suatu saat kreditur awal membutuhkan sejumlah dana untuk kegiatan usahanya,
sementara itu tidak memungkinkan untuk memperolehnya dari penagihan debitur awal
karena kreditur awal tersebut membutuhkan modal besar dan cepat, maka aset
keuangan berupa tagihan-tagihan dapat disekuritisasi. Caranya dengan menjual
tagihan-tagihan terseut kepada KIK-EBA yang di dalamnya terdapat manajer investasi
yang akan membeli tagihan tersebut yang kemudian dicatat atas nama bank kustodian.

KIK-EBA tersebut yang akan


mensekuritisasi kumpulan aset
keuangan yang dijual, lalu
menerbitkan surat berharga atau Pasal 2 ayat (4) POJK No. 65/2017 Tentang Pedoman Penerbitan
efek (EBA) yang kemudian Dan Pelaporan Efek Beragun Aset Berbentuk Kontrak Investasi
ditawarkan kepada investor. Jika Kolektif menyatakan bahwa:
investor membeli efek tersebut, “Aset keuangan yang membentuk portofolio KIK-EBA
maka hasil penjualan EBA kepada diperoleh dari Kreditur Awal (Originator) melalui jual beli
investor akan digunakan untuk atau tukar menukar putus/lepas secara hukum dengan
pembayaran kreditur awal yang KIK-EBA”.
membutuhkan dana untuk kegiatan
usahanya.
Pengalihan hak atas tagihan dalam KIK-EBA
Sebelumnya telah dikemukakan bahwa telah dari originator kepada investor dengan sistem
terjadi perjanjian jual beli tagihan antara jual lepas/jual putus Transaksi pass-trough atau
kreditur awal dengan KIK-EBA. Hal ini true sale yaitu originator menjual putus tagihan
menyebabkan para pihak harus melaksanakan yang dimilikinya kepada para investor, sehingga
hak dan kewajibannya berdasarkan tagihan sepenuhnya menjadi milik investor
perjanjian. Salah satu kewajiban kreditur termasuk risiko gagal bayar terhadap kreditur.
awal adalah menyerahkan objek perjanjian Dalam transaksi ini yang harus diperhatikan
jual beli tersebut, yaitu tagihan kepada adalah peralihan tagihan dari originator kepada
pembelinya (KIK-EBA). investor.
Untuk itu perlu dibuat suatu perjanjian antara
kreditur awal dengan kreditur yang baru atau Pasal 613 KUH Perdata mensyaratkan adanya
KIK-EBA, yaitu perjanjian pengalihan cessie untuk penyerahan terhadap piutang-
tagihan atas nama atau cessie. Disebut cessie piutang atas nama dan adanya kewajiban untuk
karena yang menjadi objek penyerahan memberitahukan kepada para debitur atas
adalah tagihan/piutang yang merupakan perpindahan tagihan tersebut. Sehingga dalam
batang tak bertubuh menurut Pasal 613 KUH transaksi true sale ini tidak cukup para pihak
Perdata. Tujuannya untuk memindahkan hak hanya membuat perjanjian jual beli tagihan saja
milik yang menjadi objek perjanjian, yaitu akan tetapi memerlukan suatu akta cessie
tagihan/piutang yang dalam hal ini adalah tersendiri yang dapat dibuat secara otentik
tagihan atas nama. maupun dibawah tangan dan diperlukan adanya
pemberitahuan kepada para debitur.
Perlindungan Terhadap Investor Efek
Beragun Aset

Dasar perlindungan bagi pemegang Efek Beragun Aset terdapat dalam Kontrak
Investasi Kolektif Efek Beragun Aset.
KIK EBA menjadi patokan mengenai hak dan kewajiban Manajer Investasi dan
Bank Kustodian serta sejauh mana perlindungan terhadap pemegang EBA
diberikan.
KIK EBA dalam POJK 65/POJK.04/2017

Manajer Investasi bertugas untuk mengelola Kontrak Investasi Kolektif Efek


Beragun Aset dan Bank Kustodian bertugas untuk memberikan jasa-jasa
penitipan kolektif.
Mensyaratkan muatan dalam KIK EBA termasuk didalamnya kewajiban dan
tanggung jawab Manajer Investasi dan Bank Kustodian, serta hak pemegang
Efek Beragun Aset
Perjanjian yang Mengikat Pihak Ketiga

Dikaitkan dengan Pasal 1317 ayat 1 KUH Perdata, maka Kontrak Investasi
Kolektif Efek Beragun Aset merupakan suatu perjanjian yang mengandung
janji untuk kepentingan pihak ketiga, untuk memenuhi kewajiban kepada
pemegang Efek Beragun Aset dikemudian hari.
Dengan demikian antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian membuat suatu
janji kepada dirinya sendiri untuk memenuhi suatu kewajiban kepada
Pemegang Efek Beragun Aset.
Perlindungan Pemegang EBA

Oleh karena KIK EBA yang POJK Nomor 65/POJK.04/2017 bahwa


dibuat antara Manajer Investasi terdapat mekanisme pelaporan Kontrak
dan Bank Kustodian berlaku Investasi Kolektif Efek Beragun Aset kepada
juga bagi Pemegang EBA, maka pemegang Efek Beragun Aset yaitu oleh
Manajer Investasi yang setidaknya memuat
sebagai bentuk perlindungan, laporan keuangan secara periodik, informasi
Bapepam dan LK dalam mengenai pajak yang wajib dibayar oleh
Peraturan Nomor: IX.K.1 pemegang Efek Beragun Aset, dan
menentukan persyaratan pembayaran kepada pemegang Efek Beragun
minimum yang harus dimuat Aset. Sehingga dalam hal ini telah terdapat
dalam Kontrak Investasi bentuk perlindungan terhadap pemegang
Kolektif Efek Beragun Aset. Efek Beragun Aset.
Perlindungan Pemegang EBA

Berdasarkan ketentuan Pasal 1267 KUH


Dalam hal terjadi gagal bayar,
Perdata, dalam hal terjadi keadaan lalai,
maka Pemegang Efek Beragun maka kreditur dapat menuntut penyelesaian
Aset memiliki hak untuk dapat berupa
mengajukan tuntutan.
a. Pemenuhan perjanjian;
Berdasarkan Pasal 1238 BW, si
berutang dapat dinyatakan lalai. b. Pembatalan perjanjian;
Dalam penerbitan EBA, c. Pemenuhan perjanjian disertai ganti
dikatakan lalai yaitu telah rugi dan/atau bunga; atau
terjadi gagal bayar dengan d. Pembatalan perjanjian disertai ganti
lewatnya Tanggal Pembayaran rugi dan/atau bunga.

Anda mungkin juga menyukai