Paritas International

Condition
Lucia Evianti Patulak | G2D1 18 019
INTRODUCTION
GLOBALISASI

PASAR DUNIA BEBAS

PERDAGANGAN INTERNASIONAL MENINGKATKAN

PENGGUNAAN VALUTA ASING
PERDAGANGAN INTERNASIONAL MENINGKATKAN
PENGGUNAAN VALUTA ASING

NILAI TUKAR VALUTA ASING

SELALU BERUBAH UBAH

FAKTOR YANG MENYEBABKAN

 TINGKAT INFLASI
 TINGKAT PENDAPATAN
MASYARAKAT
 SUKU BUNGA, DLL

DAPAT MEMUNGKINKAN
TERJADINYA ARBITRASE
PRINSIP-PRINSIP SYARAT-SYARAT PARITAS INTERNASIONAL

PARITAS DAYA BELI

(purcashing-power parity = PPP)

PARITAS SUKU BUNGA

(interes rate parity = IRP)

FISHER EFFECT (FE)

INTERNATIONAL FISHER EFFECT (IFE)

UNBIASED FORWARD RATES (UFR)

 PARITAS DAYA BELI
Kondisi keseimbangan yang dimana barang yang sama akan berharga sama dimanapun didunia ini. Bila
harga barang tidak sama, maka akan menimbulkan kesempatan arbitrase.

Menurut konsep paritas daya beli, kurs mata uang antar negara ditentukan menyesuaikan perbedaan
harga barang yang ada di dunia
Misal : Harga 1 bungkus roti di Amerika Serikat US$ 1 di Indonesia Rp 3.000,-
Kurs kedua mata uang dapat ditulis :

S =P(Rp)/P(US$)
dimana S =kurs atau harga rupiah per US dollar P(Rp) = harga di Indonesia,P(US$) = harga di AS
• Kurs Rupiah Dollar = e1 = Rp 3000/ US$ 1 = Rp 3000/US$
• Jika dikaitkan dengan perkiraan inflasi pada tahun mendatang maka

dimana id = inflasi di negara domestik, if = inflasi di negara asing

Contoh: Kurs keseimbangan Rp 3.000,-/$. Inflasi di Indonesia (id ) =
10%), inflasi di USA (if) =5% maka kurs baru
e1 = 3000 (1,1/1,05) = Rp 3143/$
 PARITAS SUKU BUNGA (Interest Rate Parity/IRP)
 paritas suku bunga ini mendasarkan nilai kurs berdasarkan tingkat bunga antar negara yang
bersangkutan. dalam negara dengan sistem kurs valas bebas, tingkat bunga domestik
cenderung disamakan dengan tingkat bunga luar negeri dengan memperhitungkan perkiraan
laju depresiasi mata uang negara yang bersangkutan terhadap negara lain

FISHER EFFECT(FE)
 Perbedaan tingkat inflasi adalah juga diteorikan untuk mempengaruhi tingkat bunga.
 INTERNATIONAL FISHER EFFECT (IFE)
 Fisher Effect (FE) dapat diperluas untuk maksud internasional (pada saat dikatakan IFE atau
The Fisher Open Condition).
-Selama tingkat bunga riil tetap sama antara negara-negara, ekspektasi perubahan nilai tukar
spot antara dua negara akan menyamakan perbedaan tingkat bunga antara mata uang.

UNFORWARD BIAS RATE (UFR)

 Hipotesa kurs forward yang tidak bias menekankan pentingnya menggunakan informasi
kurs forward seefektif mungkin untuk memprediksi kurs spot di masa yang akan datang.
Dgn asumsinya, para pelaku ekonomi memiliki harapan yang rasional dan di pasar valas
terdapat esiensi waktu.