Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK 4

Nama Kelompok
1.Bilqis Rahil Azizah
2.Irma Nurmalita
3.Lathiful Muthi'ah
Cataflam
Cataflam Tablet 50mg

Cataflam adalah obat merek paten dari obat diclofenat. Pada


kehidupan sehari-hari, masyarakat mengenal cataflam sebagai obat
sakit gigi. Diclofenat yang merupakan kandungan cataflam merupakan
obat jenis analgetik, yakni jenis obat-obatan yang berfungsi untuk
mengurangi rasa nyeri.
Produsen = Novartis
Komposisi = Kalium Diklofenak
Golongan = Obat Keras
Potensi = 50mg
Adapun harga obat cataflam ini adalah sekitar Rp 270.000 untuk
50 tablet dosis 50 mg. Sedangkan untuk harga satuannya adalah
Rp 7000 / tablet.
Terdapat dua jenis diclofenat, yakni natrium
Cataflam tidak boleh diberikan pada
atau sodium diclofenat dan kalium
diclofenat. Kalium diclofenat lebih cepat
kondisi berikut:
mulai bekerjanya dibandingkan sodium Alergi terhadap diclofenat;
diclofenat sehingga untuk nyeri yang sangat
berat kalium diclofenat menjadi pilihan Penekanan sumsum tulang belakang;
utama. Diclofenat bekerja segera dalam Pasien dengan riwayat pemasangan
waktu 10-30 menit setelah dikonsumsi. bypass jantung.
Diclofenat atau cataflam bekerja dengan
cara menghambat cycooxygenase (COX)-1
dan COX-2 yang merupakan jalur aktivasi
sensasi nyeri.
Cataflam tidak dianjurkan pada kondisi
berikut:
Kelainan perdarahan;
Diclofenat diindikasikan untuk mengurangi
nyeri pada kondisi berikut: Luka lambung;
Nyeri sendi rematik (artritis reumatik); Sariawan;
Nyeri punggung akibat pengkapuran tulang; Gangguan fungsi hati;
Nyeri mestruasi (dismenorea); Nyeri perut Hamil trimester akhir.
akut; Serangan migrain.
EFEK SAMPING
DOSIS
Efek samping cataflam ialah nyeri perut
seperti sakit maag. Oleh karena itu, Cataflam tersedia dalam
cataflam sebaiknya dikonsumsi setelah sediaan tablet dan kapsul
makan. Sebelum meresepkan cataflam dengan ukuran 50 mg. Dosis
sebaiknya ditanyakan apakah pasien untuk nyeri sendi, nyeri tulang
memiliki penyakit maag atau tidak.
belakang, nyeri menstruasi ialah
Beberapa efek samping cataflam 50 mg tiga hingga empat kali
antara lain:
sehari.
Perut kembung, banyak buang gas;
Belum ada rekomendasi tegas
Nyeri perut; Konstipasi dan diare;
penggunaan cataflam untuk
Pusing; Bengkak; Mual, muntah; anak-anak. Namun sejumlah
Gatal-gatal kulit, kemerahan pada kulit; studi menunjukkan cataflam
Tinitus (telinga beredengung); aman untuk anak usia 3-16
Peradangan hati; Asma; Mimisan; Sakit tahun.
kuning.
Cataflam Tablet 25mg

Cataflam 25 mg Tablet adalah obat yang digunakan sebagai pereda nyeri,


mengurangi gangguan inflamasi (radang), dismenore, nyeri ringan sampai
sedang pasca operasi khususnya ketika pasien juga mengalami peradangan.
Cataflam 25 mg Tablet juga digunakan sebagai pereda nyeri pada penderita
arthritis, rheumatoid arthritis, osteoarthritis, sakit gigi, migrain akut, asam urat dan
nyeri karena batu ginjal dan batu empedu.

Cataflam 25 mg Tablet mengandung zat aktif Diclofenac, obat yang termasuk


golongan nonsteroidal anti-inflammatory drug (NSAID).
Cara kerja Diclofenac adalah menghambat kerja enzim siklooksigenase (COX).
Enzim ini berfungsi untuk membantu pembentukan prostaglandin saat terjadinya
luka dan menyebabkan rasa sakit dan peradangan. Dengan menghalangi kerja
enzim COX, prostaglandin lebih sedikit diproduksi, yang berarti rasa sakit dan
peradangan akan mereda.

Obat ini biasanya diberikan dalam bentuk garamnya, berupa natrium diclofenac
atau kalium diclofenac dan berupa Diclofenac diethylamine (jika diberikan secara
topikal / dioleskan). Obat ini hanya bisa diperoleh dengan resep dokter, meski di
beberapa negara telah disetujui untuk bisa diperoleh secara bebas (tanpa resep)
untuk penggunaan yang terbatas pada nyeri ringan dan demam yang disebabkan
oleh infeksi umum. Dalam sediaan topikal, Diclofenac dijual secara bebas dalam
jumlah terbatas.
INDIKASI
Berikut adalah beberapa kegunaan Cataflam 25 mg Tablet (Diclofenac) :
Untuk membantu mengurangi nyeri, gangguan inflamasi (radang), dismenore (nyeri haid),
nyeri ringan sampai sedang pasca operasi khususnya ketika pasien juga mengalami
peradangan. (Baca juga Kenali Penyebab Nyeri Haid Dan Indikasi Adanya Penyakit Lain)

Cataflam 25 mg Tablet (Diclofenac) juga digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada
penderita arthritis, rheumatoid arthritis, osteoarthritis, untuk sakit gigi, migrain akut, asam urat
dan nyeri karena batu ginjal dan batu empedu.
Sering digunakan untuk mengurangi nyeri kronis, misalnya pada penderita kanker.
KONTRA INDIKASI
Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap
Diclofenac, riwayat reaksi alergi (bronkospasme, shock, rhinitis, urtikaria)
setelah penggunaan aspirin atau NSAID lainnya (misalnya, ibuprofen,
celecoxib).
Pasien yang akan atau telah menjalani operasi by-pass jantung
sebaiknya jangan menggunakan Cataflam 25 mg Tablet (Diclofenac).
Obat ini juga dikontraindikasikan untuk pasien yang memiliki masalah
ginjal, hati, atau radang / tukak pada lambung atau usus.
Kontraindikasi untuk pasien yang sedang hamil terutama di 3 bulan
terakhir.
EFEK SAMPING CATAFLAM 25 MG TABLET
Berikut adalah beberapa efek samping Cataflam 25 mg Tablet
(Diclofenac) yang diketahui :

Efek samping Cataflam 25 mg Tablet (Diclofenac) yang umum


misalnya, gangguan pada saluran gastrointestinal seperti mual,
muntah, sembelit, nyeri perut, diare, dispepsia, kembung, perdarahan
/ perforasi, mulas, ulkus lambung dan duodenum. Penggunaan obat
yang mengandung Diclofenac secara jangka panjang, pasien
biasanya diberikan obat seperti misoprostol, ranitidine 150 mg, atau
omeprazole 20 mg pada waktu tidur, sebagai pencegahan
pendarahan gastrointestinal.
Dosis & Cara mengonsumsi
Dosis penggunaan Cataflam Tablet juga harus dikonsultasikan dengan
Dokter terlebih dahulu sebelum digunakan, karena Dosis Penggunaan
nya berbeda-beda setiap individu nya tergantung berat tidaknya
penyakit yang diderita.

Aturan penggunaan Cataflam Tablet sebagai berikut :


Osteoartritis : 2 - 3 kali sehari 50 mg atau 2 kali sehari 75 mg.
Reumatoid artritis : 3 - 4 kali sehari 50 mg atau 2 kali sehari 75 mg.
Ankilosing spondilitis : 4 kali sehari 25 mg ditambah 25 mg saat akan
tidur.
Cataflam Emulgel

Obat natrium diklofenak dan golongan NSAID lainnya juga dapat membantu
mengurangi pembengkakan dan peradangan yang disebabkan oleh penyakit
tertentu sehingga membantu memberikan kenyamanan. Namun, obat NSAID tidak
langsung menyembuhkan arthritis atau penyakit serupa karena ini hanya
menghilangkan rasa sakit. Anda hanya dapat menggunakan obat ini dengan
resep yang valid dari dokter. Karena penggunaan dan dosis natrium diklofenak
akan tergantung pada kondisi pasien, interaksi terhadap obat-obatan tertentu dan
penyakit lain yang mungkin akan berpengaruh. Harga cataflam pro emulgel
(BRL)R$24,98 atau Rp100.048
Indikasi Natrium Diklofenak Natrium Kontraindikasi Natrium diklofenak tidak
diklofenak dijual dengan merek dagang boleh digunakan oleh orang dengan
Voltaren, Voltaren-XR, Voltadex, dan lain- kondisi berikut: Perokok Memiliki penyakit
lain. Obat-obat ini digunakan untuk Kardiovaskular (Serangan Jantung, Gagal
membantu meringankan rasa sakit akibat Jantung Kronis) Baru menjalani operasi
rheumatoid arthritis (rematik), osteoarthritis Bypass koroner, Tekanan Darah Tinggi
(Pengapuran sendi), nyeri, peradangan, Stroke Asma Maag atau penyakit pada
pembengkakan, kekakuan dan nyeri sendi. lambung (gastritis, tukak, GERD, dan
Dalam beberapa kasus, obat ini akan peningkatan asam lambung) Gangguan
digunakan sebagai bagian dari rejimen pada Hati Gangguan Ginjal Kehamilan
pengobatan untuk ankylosing spondylitis, dan menyusui Anemia Gangguan
kram menstruasi atau serangan migrain Pembekuan darah Kebiasaan Minum
akut. Diklofenak memiliki dua bentuk obat Terlalu Banyak Alkohol Alergi terhadap
sesuai dengan kombinasi garam atau Salisilat obat NSAID lainnya. Dosis Natrium
ionnya; Kalium Diklofenak dan Natrium Diklofenak
Diklofenak.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai