Anda di halaman 1dari 14

Mikroskop dan Keselamatan Kerja

 Mikroskop dan jenis – jenisnya

 Bagian – bagian mikroskop dan cara penggunaanya

 Keselamatan kerjanya
Designer membantu menyampaikan poin Anda

Zacharias Janssen tercatat sebagai penemu Mikroskop


pertama. Dilahirkan pada tahun 1580 di negara Kincir Angin,
Belanda, dan meninggal dunia pada usia 58 tahun atau
tepatnya pada tahun 1638.Designer adalah fitur yang hanya
dapat digunakan oleh pelanggan. Jika memiliki langganan
Office 365, slide berikutnya akan memperlihatkan cara
kerjanya dalam presentasi baru.

Mikroskop adalah suatu alat untuk melihat benda yang


berukuran sangat kecil termasuk untuk melihat mikroba,
sehingga sangat diperlukan di dalam kegiatan yang
berhubungan dengan mikrobiologis
Secara garis besar mikroskop terbagi dua

Mikroskop cahaya
(mikroskop cahaya)

mikroskop elektron.
Jenis – jenis mikroskop

Mikroskop
Elektron
Mikroskop
Stereo
Mikroskop
Fase
Kontras

Mikroskop
Pender
Kelebihan Kekurangan
Mikroskop
mikroskop mikroskop
elektron
elektron elektron
sebuah mikroskop yang
mampu untuk
melakukan pembesaran
objek sampai 2 juta kali,
yang menggunakan
elektro statik dan elektro
Menghasilkan gambar Membutuhkan proyektor
magnetik untuk
yang lebih besar, jelas dan ruangan yang luas
mengontrol
dan lebih baik daripada untuk melihat hasil
pencahayaan dan
microskop cahaya. pengamatan.
tampilan gambar serta
memiliki kemampuan
pembesaran objek serta
resolusi yang jauh lebih
bagus daripada
mikroskop cahaya.
Mikroskop • Mikroskop yang digunakan untuk observasi
dengan perbesaran rendah dari sampel yang
stereo berukuran relatif besar secara tiga dimensi.

• Mikroskop ini menggunakan dua jalur optik (dua lensa okuler) terpisah dengan dua

Mikroskop lensa objektif dan lensa mata untuk memberikan sudut pandang yang lebih baik
ketika menggunakan kedua mata. Susunan lensa seperti ini menghasilkan pencitraan
tiga dimensi pada sampel yang akan diteliti. Stereomikroskopik (citra mikroskop

stereo stereo) digunakan untuk merekam dan memerika sampel padat dengan permukaan
yang cukup kompleks yang membutuhkan pencitraan tiga dimensi untuk analisis yang
lebih mendetail.

Kelebihan dan • Kelebihan : Ruang ketajaman lensa mikroskop stereo jauh lebih
tinggi dibandinhkan denan mikroskop cahaya

kekurangan • Kekurangan : Tidak dilengkapi dengan kondensor ataupun


diafragma seperti pada mikroskop lainnya
• menggunakan kondensor khusus yang membantu dalam membuang cahaya keluar dari fase. Ini
membantu lulus cahaya melalui objek pada kecepatan yang berbeda. Mikroskop fase kontras
adalah salah satu jenis mikroskop yang digunakan dalam biologi untuk melihat spesimen tak
Phase Contrast bercacat. Ini adalah salah satu jenis mikroskop yang digunakan untuk mempelajari sel-sel dan
Microscope atau bagian sel seperti mitokondria, lisosom, badan Golgi menggunakan mikroskop fase kontras.
Mikroskop fase
kontras

• Dapat mengamati benda atau sel hidup yang


tidak diwarnai dengan kontras sehingga bisa
kelebihan diamati bagian-bagian sel secara lebih teliti

• Prinsip kerja alat ini sangat rumit


kekuranga
Mikroskop Pender
mikroskop yang digunakan untuk mendeteksi adanya
benda asing atau antigen (seperti bakteri, virus dan
ricketsia) dalam jaringan

Kelebihan
Dapat mendeteksi benda asing atau Antigen (seperti bakteri, ricketsia, atau
virus) dalam jaringan dan dapat mendeteksi agen etiologik (Ag) atau respon
imun (Ab) pada spesimen penderita penyakit infeksi yang dicurigai .

Kekurangan

Ukurannya lebih besar daripada mikroskop cahaya.


Bagain –bagian mikroskop
Bagian – bagian optik pada mikroskop

1 Lensa okuler, berguna untuk meperbesar kembali bayangan dari lensa objektif. Untuk perbesarannya
pada umumnya sekitar 6, 10, atau 12 kali. Disinilah sahabat menempelkan mata Anda untuk
mengamati benda.

2 Lensa objektif, selanjutnya ialah lensa objektif yang mempunyai fungsi untuk memperbesar bayangan
objek. Untuk perbesarannya pada umumnya sekitar 10, 40, atau 100 kali dan umumnya ada 3 lensa.
Sebelum Anda mengamati objek, sebelumnya sobat harus memberi minyak emersi ke benda
sebelumnya, supaya nantinya bayangan yang dihasilkan lebih jelas

3 Diafragma, fungsinya untuk menyesuaikan sedikit banyaknya cahaya yang masuk. Gunanya sama
dengan pupil yang terdapat pada mata kita..

4 Kondensor, berguna untuk mengumpulkan berkas cahaya yang dipantulkan dari cermin dan
memfokuskannya pada benda.

Cermin, memiliki kegunaan untuk memantulkan cahaya luar menuju ke bagian kondensor dan
5
diafragma
Bagian – bagian non-optik pada mikroskop

1 Lengan mikroskop, berguna untuk pegangan untuk mengangkat mikroskop ke tempat lain.

2 Tabung mikroskop, fungsinya untuk menghubungkan antara lengan okuler dengan lensa objektif.

3 Revolver, gunanya untuk menyesuaikan perbesaran benda objektif yang kamu mau

4 Makrometer (pemutar kasar), memiliki kegunaan untuk menaikkan atau menurunkan tabung dengan
cepat guna mensetting fokus dari gambaran objek yang sahabat mau

5 Mikrometer (pemutar halus), gunanya untuk menaikkan serta menurunkan tabung dengan
lambat guna mensetting fokus dari gambaran objek yang kamu mau
6 Meja benda (objek), berguna sebagai tempat untuk menempatkan preparat dan objek yang akan
diamati. Terdapat 2 penjepit untuk menghimpit preparat agar tidak bergeser saat dilakukan
pengamatan.
7 Kaki Mikroskop, fungsinya sebagai penyangga dan tempat untuk memegang mikroskop ketika mau
diangkat ke tempat lain
Mempersiapkan Mikroskop

Mikroskop diambil dari tempat penyimpanan mikroskop


1
dengan menggunakan kedua tangan saat mengambil dan
membawa mikroskop kemeja. Satu tangan memegang
lengan mikroskop dan tangan lain memegang kaki
mikroskop

2 Mikroskop ditempatkan di meja dengan kedudukan datar


dan dihadapkan kearah cahaya

3 sekrup pemutar besar diputar hingga tabung mikroskop


turun sampai ke batas ba#ah.
4 Revorver diputar sehingga lensa objekti0 dengan
pembesaran lemah (missal 10x) tepat pada posisinya atau
tepat berada di atas lubang panggung
5 Diafrgma dibuka secara penuh. &edudukan cermin diatur agar cahaya yang masuk terpantul melalui
lubang pada panggung sehingga melalui lensa okuler akan tampak lingkaran cahaya yang terangnya
merata. lingkaran cahaya tersebut dikenal sebagai bidang pandang.
Cara penggunaan mikroskop
1 Jarak mata-okuler'
untuk mencegah kelelahan mata, diperlukan penjagaan jarak antara matadan okuler. untuk menentukan
jarak ini, mata mendekati okuler dari suatu jarak maksimum sekitar 1 cm. Jarak optimum dicapai pada
saat medan pandang tampak sebesar-besarnya dan setajam-tajamnya. Selain itu, mata yang sebelah lagi
harus tetap terbuka

2 Pengamatan dimulai dengan menggunakan lensa objektif dengan pembesaran lemah (missal 10x).

Sambil mengamati melalui lensa okuler, sekrup pemutar kasar diputar secara perlahan agar tabung
3
mikroskop naik. Pada saat demikian, gambar dapat teramati meskipun belum begitu jelas. Untuk
memperoleh gambar yang lebih jelas, sekrup pemutar halus diputar sehingga dapat diamati gambar
yang lebih jelas dan lebih Fokus

4 Setelah mengamati gambar dengan menggunakan lensa objektif dengan pembesaran lemah (10x),
objek yang sama coba diamati dengan menggunakan lensa dengan pembesaran yang lebih kuat
(missal 40x) dengan cara memutar revolver sehingga lensa objektif 40x tepat mengarah ke lubang
pada panggung.
Perawatan mikroskop

Memegang mikroskop dengan


kedua tangan ketika mengangkatnya
Memulai pengamatan dengan
Tidak memutar
pembesaran lemah sebelum
tombol dengan
menggunakan pembesaran
kasar
kuat

Memastikan mikroskop
Menghilangkan dalam keadaan kering,
kotoran pada lensa sebelum dan
mikroskop sesudahdigunakan

Anda mungkin juga menyukai