Bermain denganLoose Parts

• Bahan-bahan yang terbuka

• Dapat terpisah, dapat dijadikan satu kembali
• Dibawa, digabungkan, dijajar, dipindahkan.
• Digunakan sendiri atau digabungkan dengan
bahan-bahan lain.
• Dapat berupa benda alam atau sintetis.
 Mengapa Loose Parts?

• Loose Parts dapat digunakan oleh anak sesuai pilihan anak.

• Loose Parts dapat diadaptasi dan dimanipulasi banyak cara.
• Loose Parts mendorong kreatifitas dan imajinasi anak.
• Loose Parts mengembangkan lebih banyak keterampilan
dibandingkan mainan buatan pabrik.
• Loose Parts dapat digunakan cara-cara yang berbeda sesuai
ide anak.
• Loose Parts dapat dikombinasikan dengan bahan lain untuk
mendukung imajinasi anak.
• Loose Parts mendorong pembelajaran terbuka.
7 Komponen Loose Parts
 1.Bahan Alam (segala sesuatu yang tersedia di alam):

• Daun
• Batu • Biji-bijian
• Tanah • Bunga-bunga
• Pasir • Kerang
• Lumpur • Bulu
• Air • Potongan
• Ranting kayu
• dll.
 2. Plastik
• Sedotan
• Botol-botol plastik
• Tutup-tutup botol
• Pipa pralon
• Selang
• Ember
• Corong
• dsb.
 3. Logam

• Kaleng
• Uang koin
• Perkakas dapur
• Mur, baut, paku
• Sendok & garpu
alumunium
• Plat mobil
• Kunci
• dsb.
 4. Kayu dan bambu

• Seruling
• Tongkat
• Balok
• Kepingan puzzle
• dll.
 5. Benang dan kain

• Kapas • Pita
• Kain perca • Karet
• Tali • dsb.
• renda
 6. Kaca dan keramik

• Botol kaca
• Gelas kaca
• Cermin
• Manik-manik
• Kelereng
• Ubin keramik
• Kacamata
• dsb.
 7. Bekas kemasan

• Kardus
• Gulungan tissue
• Gulungan benang
• Bungkus makanan
• Karton wadah telur
• dsb.
 Manfa’at Loose Parts?

• Mengembangkan keterampilan INKUIRI

• Mengajarkan anak untuk bertanya.
• Mengembangkan aspek perkembangan anak.
• Mengembangkan imajinasi & kreativitas
 Invitasi

• Penataan benda-benda yang dipilih dan ditata

(di pajang) di kelas yang mengundang anak
untuk menggunakannya dalam pembelajaran
• Sesuatu yang memberikan ide yang
menyebabkan anak melakukan sesuatu.