Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIK KLINIK MANAJEMEN KEPERAWATAN PROSES

PENYELESAIAN MASALAH “MUNCULNYA 10% KEJADIAN LARI DAN CIDERA


PADA PASIEN YANG DIRAWAT DIRUANG RIPD AKIBAT KURANGNYA
PENGAWASAN’’
RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG

NURUL MASITOH
071212083

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
TAHUN 2022
LAPORAN PELAKSANAAN PROSES PENYELESAIAN MASALAH

Nama : Nurul Masitoh

NIM : 071212083

A. PENGKAJIAN MASALAH
ASPEK METODE SUMBER INSTRUMEN HASIL
YANG KAJIAN DATA KAJIAN
DIKAJI
Kurang Metode kajian Observasi Observasi Dari hasil
optimalnya didapatkan dari observasi yang
pengawasan hasil observasi dilakukan
selama dinas di
ruang RIPD
didapatkan 2
pasien kabur
dan 1 pasien
cidera
disebabkan
karena kurang
optimalnya
pengawasan
perawat
terhadap pasien
risiko lari dan
risiko cidera
B. RUMUSAN MASALAH
DATA MASALAH PEMBANDING DATA RUMUSAN
YANG DITEMUKAN (TEORI/STANDAR/PEDOMAN) MASALAH
Didapatkan 2 pasien Marpaung, SHS. 2019. Penerapan Munculnya 10%
kabur dan 1 pasien Keselamatan Pasien Oleh kejadian lari dan cidera
cidera disebabkan akibat Perawat di Rumah Sakit Jiwa. pada pasien yang
kurang optimalnya dirawat diruang RIPD
pengawasan perawat Isi jurnal : akibat kurangnya
terhadap pasien risiko Keperawatan jiwa adalah pengawasan
lari dan risiko cidera pelayanan keperawatan
profesional didasarkan pada ilmu
perilaku, ilmu keperawatan jiwa
pada manusia sepanjang siklus
kehidupan dengan respons psiko-
sosial yang maladaptif yang
disebabkan oleh gangguan bio-
psiko-sosial, dengan
menggunakan diri sendiri dan
terapi keperawatan jiwa
(komunikasi terapeutik dan terapi
modalitas keperawatan kesehatan
jiwa) melalui pendekatan proses
keperawatan untuk meningkatkan,
mencegah, mempertahankan dan
memulihkan masalah kesehatan
jiwa klien (individu, keluarga,
kelompok komunitas).
8 insiden pasien safety di
keperawatan jiwa :
1. Insiden yang terjadi akibat
adanya kekerasan dan
penyerangan
2. Adanya kebohongan ataupun
menjadikan pasien sebagai
korban
3. Insiden berupa pasien yang
bunuh diri dan
membahayakan dirinya
sendiri
4. Insiden berupa pengasingan
dan pengekangan bagi pasien
5. Kejadian akibat kecelakaan
atau jatuhnya pasien
6. Adanya pasien lari dari rumah
sakit jiwa
7. Insiden berupa pengobatan
yang tidak cocok dan
merugikan pasien
8. Terjadi adanya kesalahan
diagnostik

C. PRIORITAS MASALAH
Rentang nilai (0-100)
ASPEK PENILAIAN NILAI
Kurangnya tingkat pengawasan perawat 40
terhadap pasien
Kurangnya pendekatan perawat dengan 35
pasien
JUMLAH NILAI 75
D. IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH

Man : Kurangnya Metod : kurangnya


kedisiplinan dan monitoring pengarahan
terhadap pasien risiko lari kepada perawat
dan risiko cidera jaga
Munculnya 10%
kejadian lari dan
cidera pada pasien
yang dirawat
diruang RIPD
akibat kurangnya
pengawasan

Manajemen : Material : Akses


Kurangnya supervisi untuk keluar
atau pemantauan ruangan masih dapat
terhadap pengawasan dijangkau dengan
pasien lari mudah
E. RENCANA PENYELESAIAN MASALAH

PENYEBAB MASALAH INTERVENSI PENYELESAIAN


MASALAH
Kurang optimalnya pengawasan perawat Meningkatkan disiplin, komitmen dan
terhadap pasien risiko lari dan cidera kerjasama antar staf RIPD dalam
pemberian pelayanan
melaksanakan asesment dan monitoring
pasien risiko lari dan cidera
melaksanakan terapi komplementer
(mindfulness)
memberikan 10 intervensi safeward,
diantaranya yaitu :
1. Memberikan ekspektasi yang jelas
2. Memberikan kata kata yang jelas
3. Bicara dengan nada yang rendah
4. Memberikan kata kata positif
5. Mitigasi berita buruk
6. Saling mengenal
7. Saling membantu
8. Menenangkan
9. Memberikan jaminan
10. Pesan pesan sebelum pasien pulang
F. PLAN OF ACTION PENYELESAIAN MASALAH
KEGIATAN TUJUAN KOMPONEN WAKTU
KEGIATAN YANG PELAKSANAAN
TERLIBAT
Melakukan rapat Untuk karu, perawat dan Menyesuaikan
dengan koordinasi meningkatkan bagian keamanan
dengan karu, sistem
perawat dan bagian pengendalian
keamanan untuk pasien lari dan
membuat sistem pasien cidera
pengendalian
kejadian lari yang
lebih baik
Meningkatkan Untuk Karu dan perawat Menyesuaikan
kinerja pengawasan meminimalisir
pasien oleh perawat kejadian pasien lari
ataupun pasien
cidera

Anda mungkin juga menyukai