Anda di halaman 1dari 5

4.

RELASI
SENTRIK DAN
DIMENSI VERTIKAL
PENENTUAN RELASI SENTRIK
PADA GIGI TIRUAN PENUH
1. Instruksikan pasien untuk menengadah kepala
2. Instruksikan pasien untuk menelan ludah
3. Instruksikan pasien untuk meletakkkan ujung lidah pada
bulatan lilin yang ditempatkan pada bagian posterior
bite rim RA
4. Instruksikan pasien untuk membuka-tutup rahang
berulang-ulang hingga otot-ototnya relaks -> bantu
pasien mengretruksikan RB dengan mendorong RB
tanpa paksaan.

Lakukan berulang ulang dan secara bersamaan ke-4 cara


hingga didapatan posisi yang sama.
PENENTUAN DIMENSI VERTIKAL
PADA GTP
1. Menentukan kesejajaran bite rim RA
2. Menentukan dua titik acuan pada subnasion
dan pada gnasion
3. Menentukan posisi istirahat fisiologis
• Pasien di indtruksikan untuk menggumamkan
bunyi huruf ‘mmmmmmmm’ berulang-ulang
sampai tidak terdapat kontraksi otot bibir
• Ukur jarak antara kedua titik pada posisi
istirahat ini -> DVI ( physiological rest
position)
4. Menghitung DVO tentatif
DVO=DVI-FWS (2-4mm)
5. Masukkan bite rim RB dn instruksian pasien untuk
menggigitkan kedua bhite rim -> ukur jarak kedua
subnasion-gnasion -> harus sama dengan DVO tentatif
• Jika jarak kedua titik > DVO tentatif -> kurangi tinggi
bite rim RB
• Jika jarak kedua titik < DVO tebtatif _> tambah tinggi
bite rim RB
• Jika tinggi bite rim sudah tidak memungkiknkan untuk
ketinggian anasir, sedangkan DVO belum tercapai _>
kurang tinggi bite rim RA tapi tidak boleh melewati low
lip line
Kesalahan pengukuran DV

DVO Terlalu rendah DVO terlalu tinggi

1. Fonetik kurang jelas 1. Sukar bicara -> gigi atas beradu


2. Wajah tampak lebih tua dengan gigi bawah
3. Efisiensi pengunyahan berkurang 2. Mulut tampak penuh
4. Luka pada komisura 3. Sukar menelan
5. TMD 4. Pemakaian lama
6. Ruang antara lidah berkurang * sakit pada puncak linggir
* otot pengunyahan lelah

Anda mungkin juga menyukai