Anda di halaman 1dari 15

Pencemaran Tanah

Oleh :
Aisyah Oktarani P.R. (23117034)
Diyan Putri Latifa (23117094)
Dwi Prastio (23116099)
Nadia Regita Saraswati (23116018)
Definisi
Pencemaran tanah adalah keadaan di
mana bahan kimia buatan manusia masuk
dan merubah lingkungan tanah alami
(Veegha, 2008).
Pencemaran tanah adalah keadaan saat
kualitas tanah terganggu akibat pengaruh
zat kimia yang masuk ke dalam tanah.
Pencemaran tanah disebabkan karena
sampah dan limbah akibat aktivitas
manusia, baik limbah padat maupun cair.
Jenis-Jenis Pencemaran Tanah
1. Pencemaran yang disebabkan limbah domestik.
Pencemaran ini disebabkan oleh aktivitas harian manusia
dalam kegiatan rumah tangganya. Contoh dari limbah
domestik yaitu plastik, kertas, serta air sisa detergen.
2. Pencemaran yang disebabkan limbah pabrik
limbah pabrik adalah limbah sisa industry yang hampir
selalu didapatkan dari setiap kegiatan produksi.
3. Pencemaran yang disebabkan limbah pertanian
Pertanian merupakan usaha yang selalu melibatkan obat-
obatan atau pupuk untuk membuat tanaman subur,
berisi dan bebas dari hama. Namun pada saat ini, hampir
semua beralih pada pupuk kimia karena prraktis dan
lebih ampuh dibanding pupuk alami.
Proses
 Pencemaran langsung terjadi karena penggunaan
pupuk secara berlebihan, pemberian pestisida, dan
pembuangan limbah yang tidak dapat diuraikan
seperti plastik, kaleng, botol, dan lain-lainnya.
 Pencemaran melalui air, Dalam hal pertanian, air
yang berasal dari sawah petani yang memakai DDT
sebagai pemberantas hama tentu mengandung
DDT. Air ini dapat merembes ke dalam tanah dan
terakumulasi dalam air tanah, atau masuk ke
dalam sumur dan terminum oleh manusia. Air ini
juga dapat mengalir ke sungai, danau atau laut.
 Pencemaran melalui udara
Dampak Pada Kesehatan
Dampak pencemaran tanah terhadap
kesehatan tergantung pada tipe polutan,
jalur masuk ke dalam tubuh dan
kerentanan populasi yang terkena.
Kromium, berbagai macam pestisida dan
herbisida merupakan bahan karsinogenik
untuk semua populasi. Timbal sangat
berbahaya pada anak-anak, karena dapat
menyebabkan kerusakan otak, serta
kerusakan ginjal pada seluruh populasi.
Dampak Pada Ekosistem
Perubahan kimiawi tanah yang radikal dapat
timbul dari adanya bahan kimia
beracun/berbahaya bahkan pada dosis yang
rendah sekalipun. Perubahan ini dapat
menyebabkan perubahan metabolisme dari
mikroorganisme endemik dan antropoda yang
hidup di lingkungan tanah tersebut. Akibatnya
bahkan dapat memusnahkan beberapa
spesies primer dari rantai makanan, yang
dapat memberi akibat yang besar terhadap
predator atau tingkatan lain dari rantai
makanan tersebut.
Kelas Bahaya Pencemaran
Tanah
Parameter Hazard
Dalam konteks pencemaran tanah, bahaya
(hazard) didefinisikan sebagai sumber yang
berpotensi menimbulkan pencemaran yang
dihasilkan dari aktivitas manusia yang secara
utama dilakukan pada permukaan lahan
(Zwahlen, 2004). Oleh karena itu,
inventarisasi bahaya pencemaran tanah
dimulai dari proses identifikasi jenis
penggunaan lahan yang secara umum
diklasifikasikan dalam tiga kelompok yaitu
infrastruktural/kawasan terbangun, industrial
dan agrikultural.
Parameter Vulnerability
Konsep dasar dalam penilaian kerentanan
tanah pada akuifer karst didasarkan pada
konsep originpathway-target model. Dalam
konsep tersebut digambarkan bahwa
terdapat 3 faktor yang mengontrol
kerentanan tanah yaitu sumber polutan,
perjalanan polutan dan materi yang
terkontaminasi yaitu tanah.
Parameter Capacity
Penyebaran ukuran butir endapan dalam zona tidak
jenuh air dan kedalaman muka air tanah merupakan
factor kunci. Perkolasi yang lambat ketika melewati
material berukuran halus meningkatkan kemungkinan
untuk reaksi fisika, kimia, dan biologi. Proses yang
lambat memberikan waktu yang cukup untuk reaksi yang
efisien dan daerah permukaan yang luas tersedia untuk
reaksi, karena retensi dan proses pembusukan sangat
bervariasi untuk setiap kontaminan. Selain itu, pH,
kondisi redoks dan kekompleksan dapat secara drastis
merubah efisiensi dari proses. Untuk memenuhi
persyaratan pengukuran kuantitatif, total area
permukaan dari material yang terkubur dalam zona tidak
jenuh air termasuk sebagai indikator dari kapasitas.
Daerah yang sering terjadi
pencemaran tanah
Di Indonesia : Tercatat sekitar 70 persen tanah di
Jakarta bahkan sudah tercemar air limbah.
Di dunia : Pencemaran tanah di Cina paling banyak
disebabkan oleh bahan anorganik. Pencemaran paling
parah terdapat dalam tiga zona industri utama, yaitu
di delta Sungai Yangtze di Cina timur serta delta
Sungai Pearl di Cina selatan dan timur laut Cina yang
digunakan sebagai penghubung industri berat.
Pencemaran tanah meluas di Eropa, sampah dan alih
guna lahan menjadi penyebabnya. Menurut laporan
European Environment Agency (EEA) diperkirakan
terdapat 340.000 tanah atau lahan yang telah
tercemar di Eropa.
Cara Mengurangi Risiko
Pencemaran Tanah
Langkah Pencegahan
Pada umumnya pencegahan adalah berusaha untuk
tidak menyebabkan terjadinya pencemaran,
misalnya mencegah/mengurangi penggunaan
bahan pencemar
 Langkah Penanganan
1. Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan
permukaan tanah yang tercemar. Ada dua jenis
remediasi tanah, yaitu in-situ (on-site) dan ex-situ
(off-site). Pembersihan on-site adalah
pembersihan di lokasi. Pembersihan ini lebih
murah dan lebih mudah, terdiri dari pembersihan,
venting (injeksi), dan bioremediasi.
2. Fitoremediasi adalah teknologi pembersihan,
penghilangan atau pengurangan polutan
berbahaya, seperti logam berat, pestisida,
dan senyawa organic beracun dalam tanah
atau air dengan menggunakan bantuan
tanaman (hiperakumulator plant).
3. Bioremediasi adalah proses pembersihan
pencemaran tanah dengan menggunakan
mikroorganisme (jamur,bakteri) dengan
tujuan untuk memecah atau mendegradasi
zat pencemar menjadi bahan yang kurang
beracun atau tidak beracun (karbondioksida
dan air).
Kesimpulan
Pencemaran tanah merupakan keadaan dimana adanya berbagai
bahan substansi kimia yang masuk ke dalam lapisan tanah 
sehingga mengubah struktur dan lingkungan di dalam tanah.
Terdapat tiga jenis pencemaran tanah, antara lain : pencemaran
yang disebabkan oleh limbah domestik, pencemaran yang
disebabkan oleh limbah pabrik dan pencemaran yang disebabkan
oleh limbah pertanian.
Dampak dari pencemaran tanah antara lain : mengurangi
kesuburan tanah, menyebabkan pencemaran udara, menimbulkan
wabah penyakit, merusak ekosistem, serta merusak keindahan
atau estetika
Penanganan limbah dan sampah yang mengakibatkan pencemaran
tanah dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu, Remediasi,
Bioremediasi dan dengan teknologi fitoremediasi. Walaupun
beberapa cara telah dapat digunakan untuk mengurangi dampak
dari pencemaran tanah namun alangkah baiknya jika kesadaran
untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan lebih ditingkatkan.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai