Bahasan Materi Ajar

 Definisi Manajemen Operasional

 Strategi Operasi di Lingkungan Global
 Manajemen Proyek
 Peramalan
 Desain Produk dan jasa
 Mengelola Kualitas
 Strategis Proses
 Strategi Lokasi
 Strategi Tata Letak
 SDM dan Rancangan Kerja
Defenisi dan Istilah Manajemen Operasional
 Definisi MOP
• MOP  suatu proses berkesinambungan dan efektif
menggunakan fungsi-fungsi manajemen untuk membuat produk
(barang & jasa) melalui transformasi/konversi/perubahan berbagai
input (sumberdaya) menjadi output (produk) dengan pemberian
nilai tambahnya.
• Istilah MANAJEMEN PRODUKSI mengarah pada kegiatan
fabrikasi/manufacture yg menghasilkan barang yg berwujud
seperti mobil, pakaian, televisi, dan sebagainya.
• Sedangkan istilah MANAJEMEN OPERASI lebih mengarah
kepada kegiatan industri jasa/service seperti jasa dokter,
konsultan, transportasi, dan sebagainya.
• DLM PERKEMBANGANNYA PENGGUNAAN KEDUA ISTILAH INI
SUDAH TDK DAPAT DIBEDAKAN LAGI, SAMA2 DIGUNAKAN DG
PENGERTIAN YG SAMA DLM KEGIATAN FABRIKASI ATAU JASA.
Pengertian Manajemen Operasional Menurut Para Ahli
• William J. Stevenson : manajemen operasional adalah
sistem manajemen atau serangkaian proses dalam
pembuatan produk atau penyediaan jasa.
• James Evans dan David Collier : manajemen operasional
adalah ilmu dan seni untuk memastikan bahwa barang dan
jasa diciptakan dan berhasil dikirim ke pelanggan
• Richard L. Daft : manajemen operasional adalah bidang
manajemen yang mengkhususkan pada produksi barang,
serta menggunakan alat dan teknik khusus untuk
memecahkan masalah produksi.
• Jay Heizer dan Barry Render : manajemen operasional
adalah serangkaian kegiatan yang menghasilkan nilai
dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input
menjadi output.
• Eddy Herjanto : manajemen operasional adalah suatu
proses yang berkesinambungan dan efektif menggunakan
fungsi fungsi manajemen untuk mengintegrasikan
berbagai sumber daya secara efisien dalam rangka
mencapai tujuan.
 Fungsi Manejemen Operasional

Planning atau fungsi perencanaan bahan baku,

termasuk penetapan kualitas dan kuantitas bahan
baku
Organizing atau fungsi pengorganisasian teknik dan
metode kerja, yang bertujuan agar proses produksi
bisa berjalan dengan efektif dan efeisien.
Processing atau fungsi proses, yang bersifat teknis,
diantaranya berupa metode yang digunakan dalam
pengolahan bahan baku.
Controlling atau fungsi pengendalian atau
pengawasan terhadap penggunaan bahan baku
untuk proses produksi
Dalam melaksanakan kegiatannya sumber daya
yang diperlukan adalah :

6M+1
a. Man (manusia)
b. Materials (bahan baku produksi)
c. Money (Anggaran/biaya)
d. Mechine (peralatan)
e. Market (pasar)
f. Method (cara/prosedur/mekanisme
g. Information (berita/
Tiga fungsi penting untuk menghasilkan barang dan
jasa bagi organisasi :
1. Pemasaran yang menghasilkan permintaan
2. Produksi/operasi yang menghasilkan produk
3. Keuangan yang mengawasi sehat tidaknya
sebuah organisasi

8
 Tujuan Utama Manajemen
Operasional
1. Efficiancy : untuk meningkatkan yang berkaitan dengan hal-
hal yang dikerjakan atau diproduksi dalam perusahaan
2. Productivity : sistem manajemen operasional yang
diterapkan berpengaruh terhadap peningkatan
produktivitas dalam sebuah perusahaan
3. Economy : manajemen operasional yang dijalankan dengan
baik dan benar sangat bermanfaat dalam menghemat dan
menekan biaya produksi barang atau jasa dalam
perusahaan.
4. Qualtiy : manajemen operasinal membantu perusahaan
dalam meningkatkan kualitas perusahaan agar produk yang
dihasilkan tetap sesusai dengan sasaran atau target market.
5. Reduced processing time: manajemen operasional yang
diterapkan dengan baik akan bermanfaat untuk mengurangi
waktu proses produksi di dalam sebuah perusahaan
sehingga bisa dimaksimalkan ke dalam aktivitas yang lain.
 Mengapa kita mempelajari MO?
1. Satu dari 3 fungsi utama setiap organisasi yg saling terkait
(menjual/pasar, produksi, biaya/rugi-laba),
2. Bagaimana barang/jasa diproduksi,
3. Memahami apa yg dikerjakan manajer operasi,
4. Bagian kegiatan yg banyak membutuhkan biaya.

10
Mengapa MO itu Penting ???

Sebagian besar aktivasi perusahaan umumnya

tertanam dalam aktivitas operasi/ produksi,
khususnya persediaan.
Sebagian besar SDM, berada dalam departemen
operasi/ produksi.
Kegiatan operasional perusahaan merupakan
kegiatan utama perusahaan
Ruang Lingkup MO
Manajemen Operasi

Perencanaan sistem Pengendalian produksi Sistem informasi

produksi produksi
•Perencanaan Produk •Pengendalian proses • Informasi internal
•Perencanaan lokasi produksi • Informasi Pelanggan
pabrik •Pengendalian bahan • Informasi pasar
•Perencanaan letak baku
fasilitas produksi •Pengendalian tenaga
•Perencanaan kerja
lingkungan kerja •Pengendalian biaya
•Perencanaan standar produksi
produksi •Pengendalian kualitas
•Pemeliharaan

Fungsi manajemen
Perbedaan Barang dgn Jasa
Ciri-Ciri Barang
• Produk berwujud
• Produk bisa dijual kembali • Jasa sulit dijual kembali
• Produk bisa disimpan
• Produksi terpisah dgn
konsumsi
• Aspek mutu mudah diukur
• Penjualan terpisah dgn
produksi
• Produk bisa diangkut
• Fasilitas penting utk biaya
• Mudah melakukan otomatisasi • Fasilitas penting untuk kontak
• Penerimaan dihasilkan dari
produk
Ciri-Ciri Jasa
• Produk tidak berwujud
• Banyak jasa tdk bisa disimpan
• Produksi dan konsumsi bisa
secara simultan
• Banyak aspek mutu sulit diukur
• Penjualan menjadi bagian dari
jasa
• Interaksi pelanggan tinggi
• Penyedia, bukan produk, bisa
diangkut
pelanggan
• Sulit untuk melakukan
 Beberapa Terminologi
• Sistem operasi : bagian dari organisasi yang
menghasilkan produk barang dan jasa organisasi
• Proses konversi : proses yang merubah input menjadi
output
• Nilai tambah : peningkatan nilai karena proses konversi
dimana output > input
• Random fluctuations : pengaruh lingkungan yang tidak
dapat dikendalikan
• Umpan balik : informasi dlm proses kontrol yg
memungkinkan bagi manajemen untuk memutuskan
apakah kegiatan organisasi memerlukan penyesuaian
• Technology : tingkat kecanggihan pengetahuan dlm
proses konversi (pabrik, peralatan dan ketrampilan)
Kegiatan Operasional
 Random
Fluctuations
Planning
•Planning Conversion System Organising
• Operations Strategic
• Product and Process Choices
• Job Design
• Operation Capacity • Work Measurement
• Facility Location • Project Management
•Layout Planning
Scheduling
• Schedulling System
• Operation Schedulling

INPUTs Proses Konversi OUTPUTs

Controlling
• Inventory Control
• Material Requirement Planning
• Maintenance
Contoh : Proses Manajemen
Transformasional
 Fungsi Operasi dalam Organisasi

Random
Fluctuations

Butuh Monitor
Penyesuaian ? Output

INPUTs Proses Konversi OUTPUTs

• Lahan • Barang
•Tenaga •Jasa
•Modal
•Manajemen
Umpan Balik

Membandingkan : Fakta & Keinginan

Contoh : Sistem Operasi pada Toko
Swalayan
Random
Fluctuations
• Deliveri terlambat
• Resesi ekonomi
•Tenaga kerja
berkurang

INPUTs Proses Konversi OUTPUTs

• Lahan Melayani
Umpan Balik
•Tenaga konsumen
• Bangunan, Peralatan •Tingkat inventory dgn
• Manajer Toko • Efisiensi tenaga kerja memuaskan
+ atau • Volume penjualan
-
Contoh : Sistem Operasi pada Usaha
Pertanian
Random
Fluctuations
• Cuaca/iklim
• Inflasi
• Kontrol pemerintah
• Peralatan rusak

INPUTs Proses Konversi OUTPUTs

• Lahan • Biji-bijian
•Tenaga petani • Daging
•Traktor, dsb • Susu
• Bangunan • Telur
• Manajemen + atau Umpan Balik
pertanian -
•Observasi kondisi air dan tanah
• Harga yang diterima
Contoh : Manajemen Belajar
Mengajar
Random
Fluctuations

INPUTs Proses Konversi OUTPUTs

• Mahasiswa • Diplom
• Fasilitas • Kuliah
• Sarjana
• Orang • Seminar
• Magister
• Organisasi • Penelitian
• Doktor
• Informasi • Tugas
Akhir
Umpan Balik
 10 Keputusan MOP
1. Perancangan barang dan jasa : proses perancangan
barang dan jasa (produk) berpengaruh terhadap kualitas
akhir produk dan jumlah SDM yang dibutuhkan untuk
membuat produk tersebut.
2. Penetapan kualitas : Kualitas harus ditetapkan pada
saat proses pengerjaan produk.
3. Perancangan proses dan kapasitas : pada
perancangan proses dan kapasitas berhubungan dengan
kualitas SDM, persediaan, penjadwalan dan pemeliharaan.
4. Pemilihan lokasi : erat kaitannya dengan rantai pasok
(supply chain).
5. Perancangan tata-letak : akan berpengaruh pada aliran
bahan baku, kapasitas yang dibutuhkan, jumlah SDM,
keputusan teknologi dan kebutuhan persediaan
 10 Keputusan MOP
6. SDM dan rancangan kerja : keputusan tentang
kehidupan mutu kerja, bakat, keahlian dan biaya
7. Manajemen dan Rantai pasokan: keputusan tentang
apa yang akan dibuat dan apa yang akan dibeli, terkait
dengan mutu, pengiriman, inovasi dan harga
8. Persediaan : keputusan ini terkait dgn keputusan
pelanggan, pemasok, jadwal dan perencanaan SDM
9. Penjadwalan : keputusan tentang jadwal terkait
dengan permintaan thd SDM dan fasilitas
10.Pemeliharaan : keputusan ini terkait dgn tingkat
pemeliharaan yang diinginkan, rencana implementasi
dan sistem pemeliharaan