Anda di halaman 1dari 10

ETIKA KEDOKTERAN

GIGI
DENTISTRY

FA C H R I A N I B A H A R U D D I N

[K011191179]

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 1
-[ Etika Kedokteran Gigi ]-

Definisi Etika
Kedokteran Gigi
Etika adalah yang berhubungan dengan tata cara
dan adat kebiasaan yang melekat dalam diri manusia
yang sangat terkait dengan “baik & buruknya” suatu
perilaku, tingkah, atau perbuatan manusia.

Manner and
Etika kedokteran gigi adalah falsafah moral yang
Cotum norma dan nilai yang baik dan benar dari
mengukur
perilaku menjalankan profesi sebagai seorang dokter
gigi.

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 2
Etika memberikan pengaruh yang sangat mendasar
terhadap setiap keputusan yang dibuat di dalam praktik
kedokteran gigi melibatkan aktivitas dari memberikan
pertimbangan dan membuat pilihan. Keputusan yang

PERAN
tidak etis akan mengakibatkan perilaku yang tidak etis
pula. Pada dasarnya, perilaku yang tidak etis akan
memengaruhi pelayanan terhadap pasien serta
merusak kemampuan doketer gigi sebagai seorang

ETIKA
profesional.

Etika sangat memengaruhi hubungan dengan


pasien, masyarakat, staf, dan profesional kesehatan

DI DALAM 1 yang lain. Etika kedokteran gigi melibatkan


pembelajaran moral yang membutuhkan refleksi yang
hati-hati dan sistematis serta analisis terhadap
pengambilan keputusan mengenai moral dan perilaku.

PRAKTIK
Dokter gigi merupakan sebuah profesi yang
mengabdikan dirinya guna melayani masyarakat.
Dengan demikian, seorang dokter gigi memiliki
kewajiban sosial kepada masyarakat memberikan

KEDOKTERA
perawatan dokter gigi sesuai dengan kode etik serta
peraturan yang berlaku.

N GIGI
BY MIKOKIT - [- [ F E I K LG ]- SLIDE 3
-[ E K G ]- Kewajiban
Umum
Kode Etik [ 9 Pasal]

Kedokteran Gigi Kewajiban Terhadap


Pasien
Kode etik dokter gigi disusun oleh ikatan profesi [ 5 Pasal]
Persatuan Dokter Gigi Indonesia [PDGI] yang herus
dipatuhi oleh setiap anggotanya. Kode etik ini merupakan Kewajiban Terhadap
landasan moral untuk berperilku dalam menjalankan
Teman Sejawat
profesinya. Sebagai pedoman berperilaku, kode etik
kedokteran gigi Indonesia berisi serangkaian kewajiban
[ 5 Pasal]
yang meliputi kewajiban umum, kewajiban terhadap
pasien, teman sejawat, dan diri sendiri. Ketidakpatuan Kewajiban Terhadap
anggotanya dapat menghilangkan status profesional Diri Sendiri
sebagi seorang dokter gigi dan akan menurukan martabat
[ 4 Pasal]
sebagai profesi mulia.

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 4
-[Etika Kedokteran Gigi ]-

Prinsip Dasar Etika


KEDOTERAN GIGI
NON-
AUTONOMY MALEFICIENC
FA I R N E S S
E
Memberikan pengertian
Merujuk pada hak pasien Tidak boleh membedakan
bahwa sebagai seorang
untuk menentukan setiap status
dokter gigi, harus
tindakan dalam praktik
menghindari setiap hal
kedokteran gigi
yang membahayakan
BENEFICIENC JUSTICE
pasien
E
Merujuk pada prinsip etika Dokter gigi harus bersikap
untuk berbuat baik adil dalam memberikan
pelayanan kedokteran gigi
sesuai dengan seharusnya

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 5
-[ E K G ]-

Profesionalisme di
Dalam Praktik
Kedokteran Gigi
Dokter gigi harus selalu bersikap
altltruistik menempatkan kepentingan
pasien di atas kepentingan pribadi
bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 6
KO M P E T E N S I

OTONOMI

ETIKA

PRINSIP A K U N TA B I L I TA S
P R O F E S I O N A L I TA S

A LT R U I S M E

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 7
-[ Etika Kedokteran Gigi ]-

Bentuk Pelanggaran
Etik Murni
Kedokteran Gigi
1. Menarik imbalan yang tidak wajar dari keluarga sejawat dokter dan dokter gigi
2. Mengambil alih pasien tanpa sepengetahuan sejawatnya
3. Memuji diri sendiri di depan pasien
4. Tidak pernah mengikuti pendidikan kedokteran berkesinambungan
5. Mengabaikan kesehatannya sendiri

BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 8
-[Etika Kedokteran Gigi ]-

Sanksi 3. Penurunan gaji atau pangkat


1. Teguran atau tuntutan secara
Pelanggaran lisan dan tulisan setingkat lebih rendah

Etika 2. Penundaan kenaikan gaji atau


pangkat
4. Dicabut izin praktik dokter untuk
sementara atau selama-lamanya
Kedokteran Gigi
BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 9
THANK
YOU
-[ E K G ]-

BY MIKOKIT -[ F I L ]- S L I D E 10

Anda mungkin juga menyukai