Anda di halaman 1dari 17

Sharing Bersama

EJAKULASI DINI
PBKW GNH Abianbase
13 Juli 2019
Wisma Nangun Kerti -
Bedugul
PERTANYAAN
.P adalah organ tubuh yang terdiri dari Otot (B atau S)

Semua orang bisa melakukan HubSex karena itu alamiah ( B


atau S)
emua pria bisa Ejakulasi dimana dan kapan pun ( B atau S)

Ejakulasi dini adalah masalah Pria ( B atau S)


ANATOMI SISTEM
PERKEMIHAN

GINJAL

URETRA URETER

KANDUN
G
KENCING
ANATOMI URETRA PRIA
Pada pria, panjang uretra sekitar 20
cm dan berakhir pada kepala/glans
penis.
Uretra pada pria dibagi menjadi 4
bagian dan dinamakan sesuai dengan
letaknya:
1. pars pra-prostatica, terletak sebelum
kelenjar prostat.
2. pars prostatica, terletak di prostat,
Terdapat pembukaan kecil, dimana
terletak muara vas deferens.
3. pars membranosa, sekitar 1,5 cm
dan di lateral terdapat kelenjar
bulbouretralis.
4. pars spongiosa/cavernosa, sekitar 15
cm dan melintas di corpus
spongiosum penis.
ANATOMI PENIS
Terdiri dari
1. Radix ( Pangkal )
2. Body ( Batang )
3. Corpora
1. Cavernosum
2. Spongiosum
4. Kepala ( Glands)
GANGGUAN FUNGSI
SEKSUAL
GANGGUAN DORONGAN GANGGUAN BANGKITAN
SEKSUAL SEKSUAL
 HIPOAKTIF  DISFUNGSI EREKSI
 AVERSI ( penolakan)  GANGGUAN EREKSI KLITORIS

GANGGUAN ORGASME GANGGUAN NYERI


 KESULITAN ORGASME  DYSPAREUNIA
 EJAKULASI DINI  VIGINISMUS
STATISTIK
CHOI ( 2001)  29 % Lau , 2005  29 % pria ED
Sotomayor ( 2005)  14 % India, 2008  1,242 pasien
klinik sexiologi dengan ED
Mathers ( 2007 )  30 % ( pada
pria usia 40 – 80 Tahun) Nicolos, 2006  ED dan
Disf.Ereksi paling banyak di 5
Pangkahila (2007)  33 % atau negara ( AS, Kanada, New
1 dari 3 Pria ED Zealand, Australia dan Inggris)
PROSES EJAKULASI

1.FAKTOR PSIKOLOGIS Di Dahului dengan Proses Rangsangan


 Senang
 Tidak “Tegang” pikiran
- Taktil
 Tidak Khawatir
-Persepsi Otak
2. FAKTOR FISIK
-Otak
-Otot dasar panggul
-Organ seksual
-Sistem Hormon
(SEROTONIN)
LANJUTAN…………
OTAK EJAKULASI
 Saraf Saraf Simpatis dan Parasimpatis “ Keluarnya Sperma dari Urtera
 Saraf tepi Eksterna ( Luar )”

FASE EMISI
-Glan Penis ( saraf Sensoris)
Organ Genital -Kontraksi otot otot
 Otot polos traktus seminalis
 Otot epididymis FASE EKSPULSI
 Otot Vas deferen -Keluarnya semen dan sperma
dari uretra eksterna

FASE ORGASME
EJAKULASI
DINI………………..APAKAH
ITU ?
DSM IV-TR  “Orgasme dan Ejakulasi yang terjadi dengan
Rangsangan Minimal , sebelum atau Segera setelah
penetrasi penis dan yang bersangkutan tidak
menginginkanya “
ICD 9 dan 10  “ Ketidakmampuan untuk mengontrol ejakulasi dalam
melakukan hubungan seksual yang menyenangkan
kedua belah pihak sebab ejakulasi terjadi sebelum
atau segera setelah hub.sex terjadi”
AUA ( American Urological Association ) Ejakulasi yang terjadi sangat
cepat sebelum atau segera setelah penetrasi dan
mengakibatkan trauma mental pada kedua pasangan
SUBYEKTIF…. TERLALU CEPAT..
RANGSANGAN MINIMAL … DLL

Patokan : Intravginal Ejaculatory Latency Time


( IELT )
 AS : 13,6 Menit
 Eng : 9,9 Menit
 France : 9,3 Menit
 Jerman : 6,9 Menit
 Italia : 9,6 Menit
 Asia : 7, 3 Menit

 EJAKULASI DINI  IELT kurang dari 2 Menit


PENYEBAB EJAKULASI DINI
Stress
ED Psikologis

PSIKOLOGIS

 Kecemasan Disfungsi
 Pengalaman Seksual Waktu Muda
 Tehnik Kontrol Ejakulasi
 Frekuensi HubSex Masalah
Pasangan

Cemas Gagal
PENYEBAB EJAKULASI DINI
BIOLOGIS Stress
ED Psikologis

Arteriosklerosis
Hipertropi Prostat
Disfungsi
Penyakit Kardiovaskuler
DM
Masalah
Trauma organ Genital
Pasangan
Prostatitis
Kanker Prostat Cemas Gagal
Uretritis
PENYEBAB EJAKULASI DINI
NEURO-BIOLOGIS Stress
ED Psikologis

Hiperaktif Serotonin
Hipersensitivitas Penis Disfungsi
Hipertiroid

Masalah
Pasangan

Cemas Gagal
PENANGANAN EJAKULASI
DINI
SEX Therapy
 Tanggung jawab pasutri
 Mengedepankan pendidikan dan informasi
 Perubahan sikap
 Mengurangi Kecemasan
 Komunikasi dan Tehnik Seksual

Terapi Psikologi
Terapi Medikamentosa
Kombinasi Terapi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai