SKENARIO 1

KELOMPOK 7
 Slide Title
Anggota Kelompok:

1. Agatha Putra Dahana 20181880032

2. Kamila Amelia Rahman 20191880009
3. Yustika Amalia 20191880022
4. Rico Solida Pratama 20191880028
5. Annisa Dewi Maharani 20191880036
6. Nanda Sinya D.P 20191880045
7. Arif Rachman Aryantara 20191880056
8. Farah Sabrina 20191880057
9. Shakina Reza Waskita 20191880072
10. Viyone Nabila Hasyalwa 20191880082
SKENARIO
• Ibu Damayanti N S. (DNS), seorang perempuan umur 47 tahun konsultasi
pada dokter keluarganya, dua minggu terakhir sering merasa tubuhnya
tidak nyaman disertai berdebar-debar. Ibu DNS adalah salah satu
pimpinan suatu perusahaan komersial di Jatim. Secara teratur kontrol
kesehatan ke dokter keluarga dan dianjurkan oleh dokter untuk melakukan
pemeriksaan laboratorium setiap tahun sesudah berumur 40 tahun dan
dinyatakan sehat.
• Pada anamnesa : Pada bulan terakhir sering berdebar – debar, kadang –
kadang sulit tidur, badan merasa tidak nyaman. Sudah minum obat tetapi
masih juga berdebar – debar, kadang hilang kemudian terasa lagi. Tidak
mengkonsumsi psikotropika dan tidak merokok maupun tidak merokok
pasif (suami tidak merokok). Pernah minum kopi atau minuman berenergi,
tidak dilakukan lagi oleh karena timbul berdebar-debar apabila
mengkonsumsinya.
 LEARNING OBJECKTIF
1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi masalah dalam skenario
2. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi / deskripsi berdebar – debar atau palpitasi.
3.  Mahasiswa mampu menjelaskan anatomi Jantung
4. Mahasiswa mampu menjelaskan histologi Jantung
5. Mahasiswa mengetahui batasan normal frekuensi denyut jantung; bradikardia – takhikardia – eukardia. Pengukuran
dilakukan pada kondisi resting
6. Mahasiswa mengetahui apakah ada perbedaan pengukuran frekuensi denyut jantung dengan frekuensi denyut nadi.
7. Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme ritmisiti (rhythmicity / chronotropic) jantung dan 3 jaringan utama yang
menyusun jantung. Nodal tissues (SA & AV nodes) – His & Purkinje fibers – Myocardium.
8. Mahasiswa mampu menyebutkan penyebab palpitasi (etiologi)
9. Mahasiswa mampu menyebutkan faktor resiko timbulnya palpitasi
10. Mahasiswa mampu menyebutkan pemeriksaan medis standar untuk mengukur frekuensi denyut jantung (heart rate /
HR) dan frekuensi denyut nadi(pulse rate / PR)
11. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi jantung (fungsi miokardium)
12. Mahasiswa mampu menjelaskan patofisiologi dasar terjadinya palpitasi
13. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan Kedokteran Islam dengan palpitasi
Mahasiswa dapat mengidentifikasi masalah dalam skenario
• pasien perempuan umur 47 tahun konsultasi pada dokter
keluarganya
• dua minggu terakhir sering merasa tubuhnya tidak nyaman
disertai berdebar-debar
• Pada bulan terakhir sering berdebar – debar, kadang – kadang sulit
tidur, badan merasa tidak nyaman.
• Pasien Sudah minum obat tetapi masih juga berdebar – debar,
kadang hilang kemudian terasa lagi
• Pasien pernah minum kopi atau minum berenergi, tetapi sudah
tidak di lakukan lagi karena jantungnya berdebar-debar.
Mahasiswa Mampu Menjelaskan Patofisiologi Dasar
Terjadinya Palpitasi
 Pengertian Palpitasi

Palpitasi adalah menyadari atau merasakan denyutan jantung yang kuat atau
keras, cepat, dan tidak teratur yang di mana disebabkan oleh olahraga, aktivitas
fisik, stress, perubahan hormone, gaya hidup dan juga aritma.

Aritmia adalah irama denyut jantung yang terlalu cepat, terlalu perlahan atau
irregular.
Berdasarkan Irama aritma dibagi menjadi 2 antara lain :
• Takikardi, jika denyut jantung > 100x/menit
• Bradikardi, jika denyut jantung < 60x/menit.

Berdasarkan letak aritma antara lain :

• Supraventricular aritma
Di bagi: Sinus takikardi akibat respon stress, akitivitas fisik, demam.
Atrial Fibrisil akibat hipertensi, gagal jantung.
Atrial Flutter akibat luka yang dikarenakan prosedur operasi jantung

• Ventricular aritma
kondisi yang dimana ventrikel (bilik) jantung akan berdetak lebih cepat. Hal ini disebabkan oleh
gangguan aliran listrik jantung .
 Fisiologi Palpitasi

Fisiologi Mekanisme Jantung

Jantung sebagai salah satu organ penting bagi kehidupan manusia memiliki
daur kerja yang dipengaruhi oleh perubahan ritmik aktivitas listrik jantung,
yaitu berkontraksi, relaksasi, dan perubahan siklus darah. (Sherwood, 2014)

Sistol dan Diastol

Terdapat dua peristiwa pada ventrikel, yaitu jantung melakukan penyebaran
eksitasi ke seluruh jantung, dikenal sebagai kontraksi jantung (sistol). Setelah
itu, melakukan repolarisasi otot jantung, dikenal sebagai relaksasi jantung
(diastol). (Sherwood, 2014)
  Mahasiswa mampu menjelaskan definisi / deskripsi berdebar – debar atau palpitasi.
• Definisi Palpitasi
•  Palpitasi-palpitasi adalah perasaan (sensasi) yang tidak
menyenangkan yang disebabkan oleh denyut jantung
yang tidak teratur. Beberapa orang dengan palpitasi-
palpitasi (jantung berdebar), tidakmenderita penyakit
jantung atau kelainan irama jantung (abnormal) dan
penyebab jantungberdebarnya tidak diketahui. Pada
penderita lainnya jantung berdebarnya disebabkan
oleh kelainanirama jantung (aritmia)
https://id.scribd.com/doc/122283451/palpitasi
• ARITMIA merujuk pada denyut jantung yang terlalu cepat, terlalu lambat, tidak teratur
atauterlalu dini.* TACHYCARDIA adalah aritmia cepat (denyut jantung lebih cepat dari 100
detak/menit).* BRADYCARDIA adalah aritmia lambat (denyut jantung lebih lambat dari 60
detak/menit).* FIBRILLATION atau fibrilasi adalah irama jantung yang tidak teratur.*
PREMATURE CONTRACTION adalah satu detak jantung yang terjadi lebih dini dari normal dan
inidapat menyebabkan perasaan denyut jantung yang dipaksakan.* KELAINAN
(ABNORMALITIES) pada serambi (atrium), bilik (ventricle) dan sistim penghantarlistrik jantung
(SA, Sino-Atrial Node dan AV, Atrio-Venticular Node) dapat menjurus ke aritmia
yangmenyebabkan palpitasi (jantung berdebar).Atria (atrium kanan dan atrium kiri) adalah
kamar-kamar jantung bagian atas.* Atrium kanan menerima darah vena dari tubuh dan
memompanya kedalam ventricle (bilik)kanan.* Atrium kiri menerima darah yang beroksigen
dari paru dan memompanya kedalam ventricle(bilik) kiri.* Ventricles (bilik-bilik) adalah kamar-
kamar jantung bagian bawah.* Setiap jantung mempunyai dua ventricles (ventricle kanan dan
ventricle kiri).* Ventricle kanan memompa darah vena ke paru dan ventricle kiri memompa
darah yangberoksigen ke seluruh tubuh

https://id.scribd.com/doc/122283451/palpitasi
• SA node adalah pacemaker (pacu jantung) dan berlokasi
pada atrium kanan. Sinyal-sinyal elektrikyang diawali pada SA
node dipancarkan ke atria dan ventricles untuk menstimulasi
kontraksi-kontraksiotot jantung (denyut-denyut jantung). AV
node adalah jaringan khusus jantung yang beraksi
sebagaistation relai elektrik antara atria dan ventricles.
Sinyal-sinyal elektrik dari SA node dan atria haruslewat
melalui AV node untuk mencapai ventricles.
https://id.scribd.com/doc/122283451/palpitasi
Mahasiswa mampu menjelaskan anatomi Jantung
 LETAK JANTUNG

• Jantung terletak di rongga toraks di antara paru –

paru. Lokasi ini dinamakan mediastinum (Scanlon,
2007). Jantung memiliki panjang kira-kira 12 cm (5
in.), lebar 9 cm (3,5 in.), dan tebal 6 cm (2,5 in.),
dengan massa rata – rata 250 g pada wanita dewasa
dan 300 g pada pria dewasa.
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/37925/Chapter?sequence=4
Buku netter
 STRUKTUR JANTUNG

Dinding jantung dibagi menjadi 3 lapisan:

• EPIKARDIUM atau PERIKARDIUM
• MIOKARDIUM
• ENDOKARIUM
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/37925/Chapter?sequence=4
Buku netter
 RUANG-RUANG JANTUNG

• Ruang atrium :
atrium kanan
atrium kiri
• Ruang ventrikel
Ventrikel kanan
Ventrikel kiri
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/37925/Chapter?sequence=4
Buku netter
 KATUP-KATUP JANTUNG

• KATUP-KATUP JANTUNG
DIBAGI MENJADI 3:
– KATUP AORTA
– KATUP TRIKUSPID
– KATUP MITRAL

BUKU NETTER
• http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/
37925/Chapter?sequence=4
 ARTERI DAN VENA JANTUNG

• Sistem peredaran arah dibagi menjadi 3 yaitu:

Sistem Peredaran Darah Kecil
Sistem peredaran Darah Besar
Sistem Peredaran Darah Koroner

BUKU NETTER
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/37925/Chapter?sequence=4
ARTERI DIBAGI MENJADI 2:
• Arteri Coronaria Dextra cabang-cabangnya:
Ramus coni arteriosa,conus arteriosus
Ramus nodi sinuatrialis
Ramus marginalis dexter
Ramus interventricularis posterior
• ARTERI CORONARIA SINISTRA
Ramus interventricularis anterior
Ramus circumflexus
Ramus nodi sinuatrialis

BUKU NETTER

• http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/37925/Chapter?sequence=4
 VENA

• V. Cordis media
• V. Cordis parva
• V. Obliqua atrii sinistri
• V. Cordis magna
• V. Marginalis sinistra
BUKU NETTER
• http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/12345
6789/37925/Chapter?sequence=4
Mahasiswa mampu menjelaskan histologi Jantung
 Komponen system dibagi menjadi

• Darah
• Jantung
• Pembuluh Darah (Arteri, Vena, Kapiler)
 JANTUNG
LAPISAN DINDING JANTUNG TERDIRI DARI TIGA LAPISAN, YAITU:
• Endocardium
• Myocardium
• Epicardium

DAN MEMILIKI EMPAT RUANG

• Atrium Dextra
• Atrium Sinistra
• Ventrikel Dextra
• Ventrikel Sinistra
 Endocardium dan Myocardium

• (Ohio State, 2020)

 Endocardium
Endokardium adalah lapisan paling dalam dari jantung. Dilapisi oleh
sel-sel endotel dan didukung oleh sejumlah kecil stroma berserat.
Endokardium berkesinambungan dengan katup atrioventrikular dan
juga mencakup chordae tendineae dan otot papiler. Endokardium
mungkin mengandung sejumlah kecil adiposa, pembuluh limfatik,
dan saraf.

Serat Purkinje yang penting dalam transmisi listrik, juga terkandung

dalam endokardium.
 Myocardium

Merupakan lapisan otot yang paling tebal. Tersusun

atas miosit-miosit jantung (sel otot) yang
memperlihatkan struktur subseluler lurik. Sel miosit
berukuran relatif kecil (100 x 20 𝜇m ) dan bercabang,
dengan nukleus tunggal, sel miosit kaya akan
mitokondria.
(Aaronson & Jeremy, 2010)
Epicardium
 Epicardium

Berfungsi sebagai pelindung jantung (kantong pembungkus

jantung) yang terletak pada mediastinum minus dan
dibelakang korpus stemi dan rawan iga II-IV, yang terdiri dari
2 lapisan fibrosa dan serosa yaitu lapisan parietal dan
viseral.
Diantara dua lapisan jantung ini terdapat lender, digunakan
sebagai pelicin untuk menjaga agar gesekan perikardium
tidak mengganggu jantung.
 Mahasiswa mengetahui batasan normal frekuensi denyut jantung; bradikardia – takhikardia –
eukardia. Pengukuran dilakukan pada kondisi resting
 Frekuensi denyut jantung normal : 60-100 kali per menit

• EKG denyut jantung

normal
 Takikardi

• Takikardia : kecepatan denyut jantung yang melebihi 100 denyut per menit
• Takikardi dibagi menjadi 2 yaitu :
– Takikardi fisiologis : keadaan normal atau merupakan respon stress
fisiologis(aktivitas fisik, rasa cemas).
– Takikardi non fisiologis : terjadi akibat gangguan pada sistem vagal,
simpatik, atau pada nodus SA sendiri.
 Klasifikasi Takikardi
1. Takikardia kompleks QRS sempit (QRS < 0.12 detik)
• A. Teratur
Contoh: Sinus takikardia, PSVT, Atrial flutter, Atrial tachycardia, Junctional tachycardia
• A. Tidak teratur
Contoh: Atrial fibrilasi, Multifocal atrial tachycardia
2. Takikardia kompleks QRS lebar (QRS > 0.12 detik)
• A. Teratur
Contoh: Ventrikel takikardi monomorfik
• A. Tidak teratur
Contoh: Atrial fibrilasi aberan
EKG Atrial fobrilasi

EKG Takikardia
 Bradikardi

• Bradikardia : denyut jantungyang kurang dari 60 kali per menit

• Bradikardi disebabkan karena adanya gangguan pada nodus SA,
gangguan sistem konduksi jantung, gangguan metabolik
(hipotiroidisme), dan kerusakan pada jantung akibat serangan
jantung atau penyakit jantung.
EKG Bradikardia
 Kelainan irama jantung

• Aritmia
• Definisi: irama jantung diluar irama normal (irama sinus)
• Bervariasi : Atrial flutter, Fibrilasi atrium, Fibrilasi
ventrikel dan blok jantung
• Ringan tidak menimbulkan gejala klinis
• Berat menyebabkan gangguan hemodinamik sampai
dengan mengancam nyawa (life-threathening)
EKG kelainan irama jantung
• Sumber: Sherwood, Lauralee. 2017. Fisiologi Manusia
dari Sel ke Sistem Edisi 8. Jakarta : EGC
 Mahasiswa mengetahui apakah ada perbedaan pengukuran frekuensi denyut jantung
dengan frekuensi denyut nadi
• Cara mengetahui ritme jantungjantung di didapatkan
melalui pemeriksaan nadi
• Sehingga tidak ada perbedaan antara frekuensi
denyut jantung dengan frekuensi denyut nadi

Sumber: repositoryumy.ac.id
• Jumlah Denyut Nadi Normal per Menit
• Denyut nadi setiap orang akan bervariasi. Ini tergantung pada beberapa faktor
yang bisa memengaruhi, seperti usia, aktivitas fisik, tingkat kebugaran, suhu
udara, posisi tubuh, emosi, ukuran tubuh, dan konsumsi obat-obatan tertentu.
Secara umum, berikut adalah jumlah denyut nadi normal per menit sesuai usia:
• Bayi sampai usia 1 tahun: 100-160 kali per menit.
• Anak usia 1-10 tahun: 70-120 kali per menit.
• Anak usia 11-17 tahun: 60-100 kali per menit.
• Orang dewasa: 60-100 kali per menit.
Sumber: repositoryumy.ac.id
 Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme ritmisiti (rhythmicity / chronotropic) jantung dan 3 jaringan utama yang menyusun
jantung. Nodal tissues (SA & AV nodes) – His & Purkinje fibers – Myocardium.
 KERJA OTOT JANTUNG
Kerja otot jantung berbeda dengan otot lurik. Jantung memiliki
mekanisme sendiri yang menyebabkan kontraksi otot secara terus
menerus. Potensi aksi dihasilkan dan dijalarkan ke seluruh bagian
agar jantung  tetap berdenyut. Berdasarkan kerjanya, sel otot
jantung dibedakan menjadi dua yaitu:
- Sel kontraktil = sel sel yang dalam keadaan normal tidak
membentuk sendiri potensial aksinya. Fungsinya untuk melakukan 
cara kerja jantung, yaitu memompa darah. Sebagian besar sel otot
jantung berupa sel kontraktil.
Sel otoritmik – sel ini fungsinya bukan untuk kontraksi namun
sebagai penghantar potensi aksi yang menyebabkan kontraksi sel sel
otot jantung kontraktil.
Sel sel otoritmik jantung hanya dapat ditemukan pada bagian
jantung berikut:
• Nodus Sinuatrialis (Nodus SA) – daerah kecil di dinding atrium
kanan dekat pintu masuk vena kava superior. Fungsi atrium kanan 
jantung adalah sebagai tempat masuknya darah dari seluruh
tubuh ke jantung.
• Nodus Atrioventrikular (Nodus AV) – daerah kecil di bagian
bawah atrium, dekat dengan pertemuan atrium dan ventrikel.
• Berkas His – berkas sel khusus yang berasal dari
nodus AV dan masuk ke septum antarventrikel lalu
melengkung mengelilingi ujung ventrikel dan atrium
sepanjang dinding luar.
• Serat purkinje – serat halus dari berkas His dan
menyebar ke seluruh miokardium ventrikel
• Sel otot jantung melakukan kontraksi dengan tujuan
untuk memompakan darah dan dicetuskan oleh
sebuah potensial aksi kemudian menyebar melalui
membran sel otot. Kejadian tersebut diakibatkan
karena jantung memiliki mekanisme untuk meng-
alirkan listrik yang ditimbulkannya sendiri untuk
melakukan kontraksi atau memompa dan melakukan
relaksasi.
Mekanisme aliran listrik yang menimbulkan aksi
tersebut dipengaruhi oleh beberapa jenis elektrolit
seperti K+, Na+, dan Ca2+, sehingga bila di dalam tubuh
terjadi gangguan kadar elektrolit tersebut maka akan
menimbulkan gangguan pula pada mekanisme aliran
listrik pada jantung.
Potensial Aksi terdapat 2 jenis:
• Pada Sel Pacemaker
• Pada Sel Otot jantung
Kedua potensial aksi ini memiliki potensial membrane
istirahat yang berbeda, dan memiliki karakteristik
lainnya
• Susunan sistem penghantar khusus:
• SA node (pace maker) di dinding atrium kanan dekat
muara vena cava superior
• AV node, di dasar atrium ka dekat sekat atrium-ventrikel
• Berkas HIS, berkas dr AV node masuk ke septum
interventrikel. Berkas HIS kemudian membagi 2 cabang
kanan dan kiri.
• Serat purkinje, serat yang menyebar ke miokard ventrikel.
Daftar Pustaka
• http://eprints.undip.ac.id/55171/3/Danielle_Karen_Widjaja_
22010113130175_Lap.KTI_Bab2.pdf
• http://file.upi.edu/Direktori/FPOK/JUR._PEND._KESEHATAN_
%26_REKREASI/PRODI._KEPERAWATAN/197610152008011-
IKBAL_GENTAR_ALAM/Kardiovaskular_dan_Faal_OR.pdf
• http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/306/
288
Mahasiswa mampu menyebutkan penyebab palpitasi (etiologi)
 Etiologi palpitasi

• Palpitasi dapat disebabkan proses patologi misal

setelah olahraga, demam, hipertiroidisme, atau
anemia. Penyebeb di luar jantung yang masuk
kedalam proses fisiologi dapat disebabkan oleh obat-
obatan sepeti kafein,adrenalin,dan katekolamin
• Tekanan darah tinggi
tekanan darah tinggi akan meningkatkan tahanan
terhadap pemompaan darah dari ventrikel kiri. Hal ini
akan mengakibatkan kerja jantung menjadi lebih berat
 Penyebab palpitasi

• Konsumsi obat-obatan
• Konsumsi kafein
• Konsumsi minuman beralkohol
 Mahasiswa mampu menyebutkan faktor resiko timbulnya palpitasi
• Faktor risiko palpitasi
• -masalah di dalam tubuh, seperti abnormalitas level elektrolit (K, Mg, Ca)
dan anemia.
• -faktor dari luar, seperti caffeine, asap rokok dan alkohol.
• -meningkatnya adrenalin, seperti pada kondisi sakit, stress fisik dan stress
psikologis.
• -penyakit, seperti hyperthyroidism, atherosclerosis, kelainan katup
jantung, penyakit jantung bawaan, dll.
• -obat-obatan, seperti pseudoefedrin (pada obat flu), albuterol (pada obat
asma), amfetamin,cocaine dan golongan narkotik lainnya.Pada kondisi
fisiologis, seperti pada wanita hamil dan wanita pre, para, dan
pascamenopause.
http://www.indramuhtadi.com/blog-articles-2013/topik-ke-137-palpitasi
 Mahasiswa mampu menyebutkan pemeriksaan medis standar untuk mengukur frekuensi
denyut jantung (heart rate / HR) dan frekuensi denyut nadi(pulse rate / PR)
 DENYUT NADI
• Denyut nadi dapat diraba pada arteri besar seperti a. radialis,
a. brakhialis, a. femoralis, a.karotis. Jantung memompa darah
dari ventrikel kiri menuju ke sirkulasi tubuh dan dari ventrikel
kanan ke paru. Dari ventrikel kiri darah dipompa ke aorta dan
diteruskan ke arteri di seluruh tubuh. Akibat kontraksi
ventrikel dan aliran darah timbulah gelombang tekanan yang
bergerak cepat pada arteri yang dirasakan sebagai denyut
nadi. Dengan menghitung frekuensi denyut nadi dapat
diketahui frekuensi denyut jantung dalam satu menit.
• Penghitungan frekuensi nadi biasanya dilakukan
dengan cara palpasi a. Radialis yang terdapat pada
daerah pergelangan tangan. Selama palpasi kita
menentukan frekuensi nadi, irama dan kualitas
denyutan
• Denyut nadi dewasa normal memiliki frekuensi 60-100
x/menit, irama teratur/regular dengan kualitas denyu
Denyut nadi dapat dihitung secara langsung dengan
mendengarkan denyut jantung melalui stetoskop. Besarnya
denyut jantung bervariasi tergantung dari usia. Seorang bayi
baru lahir memiliki denyut nadi sekitar 130-150 x /menit,
balita 100-120 x/menit, anak-anak 90-110 x/menit, dewasa
60-100 x menit.tan kuat angkat/terisi penuh.
• Bila frekuensi nadi < 60 x/menit dinamakan
bradikardi. Sedangkan bila > 100 x/menit dinamakan
takikardi. Irama jantung yang normal (teratur)
dinamakan irama sinus normal. Irama jantung yang
bukan irama sinus normal dinamakan aritmia. Pada
keadaan tertentu denyut jantung tidak sampai ke
arteri, hal ini disebut defisit nadi (pulsus deficit).
Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi jantung (fungsi miokardium)
 FUNGSI JANTUNG
Secara luas :
• Memompa darah dari ventrikel kiri ke seluruh tubuh melalui aorta.
• Kecepatan pemompaan diatur oleh sistem saraf otonom yang mengontrol nodus
sinoatrialis menuju nodus atrioventricularis dan bundle of His untuk mengatur
kontraksi ventrikel jantung.
• Menyalurkan darah yang mengandung CO2 dari ventrikel dexter menuju paru-paru
melalui arteria pulmonalis untuk dibersihkan.
• Berkontraksi dan relaksasi :
a. Kontraksi otot jantung untuk memompa darah keluar dari ventrikel disebut systole.
b. Relaksasi dinding otot jantung yang memungkinkan rongga jantung diisi oleh
darah disebut diastole.
 LAPISAN OTOT PENYUSUN JANTUNG
• Pericardium ialah lapisan luar jantung yang merupakan
membran yang membungkus jantung. Di dalamnya berisi
cairan pericardium. Cairan ini berfungsi untuk mengurangi
gesekan saat berdenyut.
• Miocardium ialah lapisan otot jantung yang berfungsi
untuk berkontraksi sehingga jantung berdetak selamanya.
• Endocardium ialah lapisan dalam yang berupa selaput
yang membatasi ruang jantung.
• https://www.sridianti.com/apa
-pengertian-endokardium-
jantung.html
 Otot Miocardium
Miokardium terdiri atas sel-sel otot jantung. Sel sel otot jantung dibagi
dalam dua kelompok yaitu :

• Sel-sel kontraktil (miosit kontraktil)

bekerja secara mekanik pada jantung dan sel-sel modifikasi yang
disebut sel pacemaker-konduksi yang menginisiasi sinyal elektrik dan
konduksi sinyal tersebut melalui jantung. Hampir keseluruhan sel otot
jantung terdiri atas miosit kontraktil. Kontraksi miosit menghasilkan
kekuatan yang mengeluarkan/memompakan darah dari jantung.
• Sel-sel yang menimbulkan dan menghantarkan impuls
sehingga jantung dapat menghasilkan denyut jantung.

Sel ini mempunyai fungsi yang sangat penting untuk

menghantarkan (konduksi) impuls secara cepat melalui
jantung, memungkinkan koordinasi aktivitas kontraktil
menghasilkan pemompaan jantung efektif.
 Kontraksi jantung
• Aktifitas kontraksi jantung untuk memompa darah keseluruh
tubuh selalu didahului oleh aktifitas listrik. Aktifitas listrik
dimulai pada nodus sinoatrial yang terletak pada celah antara
vena cava superior dan atrium kanan. Nodus sinoatrial
mengawali gelombang depolarisasi secara spontan sehingga
menyebabkan timbulnya potensial aksi yang disebarkan
melalui sel-sel otot atrium, nodus atrioventrikuler,bundle of
His, serabut putkinje, dan akhirnya ke seluruh otot ventrikel
• http://pelajaranilm
• https://en.wikipedia.or
Daftar pustaka:
• Benson, U.J., Gunstream, S.E., Talaro, A., and Talaro, K.P. (1999). Anatomy
& Physiology Laboratory Textbook. 7th ed. New York: The McGraw-Hill
Companies.
• Kusuoka H, Porterfield J, Weleman H. Pathophysiology and pathogenesis of
stunned myocardium. J.Clin.Invest. 1987; 79: 950-961.
• Guyton & Hall. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Elselvier. Singapore. 2014.
• http://eprints.umg.ac.id/624/3/14.%20BAB%20II.pdf
• http://file.upi.edu/Direktori/FPOK/JUR._PEND._KESEHATAN_%26_REK
REASI/PRODI._KEPERAWATAN/197011022000121-HAMIDIE_RONAL
D_DANIEL_RAY/Bahan_Kuliah/JANTUNG_dan.pdf
 Mahasiswa mampu menjelaskan patofisiologi dasar terjadinya palpitasi
 FISIOLOGI PALPITASI
Fisiologi Mekanisme Jantung
Jantung sebagai salah satu organ penting bagi kehidupan manusia memiliki
daur kerja yang dipengaruhi oleh perubahan ritmik aktivitas listrik jantung,
yaitu berkontraksi, relaksasi, dan perubahan siklus darah. (Sherwood, 2014)

Sistol dan Diastol

Terdapat dua peristiwa pada ventrikel, yaitu jantung melakukan penyebaran
eksitasi ke seluruh jantung, dikenal sebagai kontraksi jantung (sistol). Setelah
itu, melakukan repolarisasi otot jantung, dikenal sebagai relaksasi jantung
(diastol). (Sherwood, 2014)
(Sherwood, 2014)
(Sherwood, 2014)
BAGAN PATOFISIOLOGI
Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan Kedokteran Islam dengan palpitasi
 PENGERTIAN MENURUT ISLAM
• Hati dalam Islam tidak hanya dinalar sebagai organ
fisik namun juga non-fisik. Terdapat ilustrasi menarik
yang dipaparkan oleh al-Hakim al-Tirmidzi (320 H)
dalam karyanya Bayan al-Farq Baina al-Shadr wa al-
Qalb wa al-Fuad wa al-Lubb berkaitan dengan hati
manusia. Diskursus yang dibangun oleh al-Tirmidzi
sendiri didasarkan kepada Alquran dan Hadis.
 PENGERTIAN MENURUT ISLAM

Menurutnya, hati manusia ibarat pelita, ia memiliki lapisan

yang setiap bagiannya memiliki perannya tersendiri. Pelita
memiliki lapisan kaca di bagian terluarnya, di dalamnya
terdapat nyala api, tempat sumbu dan sumbu. Cahaya
dipancarkan oleh sumbu yang muncul dari dalam dan
sumbu tersebut tidak akan bersinar tanpa adanya minyak.
Jika salah satu saja dari beberapa komponen tersebut tidak
bekerja dengan baik, maka sinar tersebut akan redup.
 Lapisan pada jantung menurut Islam

1.Shadr
Terdapat Dengki, hasud, syahwat, angan-angan, dan
keinginan-keinginan dan rasa was-was manusia bersemayam.
2. Qalb
Bersemayam cahaya keimanan, kekhusyukan, kecintaan,
keridaan, keyakinan, rasa takut kepada Allah, rasa berharap
kepada Allah, sabar, dan rasa menerima dengan lapang dada.
3. Fuad
Tempat dimana ma’rifat bersemayam, atau
pengetahuan tentang Allah berada.

4. Lubb
Dengan lubb mereka manusia akhirnya mengenali
Tuhannya, mengenal kebaikan Tuhannya.
 AYAT-AYAT AL-QUR’AN
ِ ‫ور ٱل َّن‬
‫اس‬ ُ ‫ٱلَّ ِذى ي َُوسْ ِوسُ ِفى‬
ِ ‫ص ُد‬

“Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam shadr manusia.” (QS. Annas: 5)

‫ان َو َزيَّنَهُ فِي قُلُو ِب ُك ْم‬ َ ‫ير ِم َن اأْل َ ْم ِر لَ َعنِ ُّت ْم َو ٰلَ ِك َّن هَّللا َ َحب‬
َ ‫َّب إِلَ ْي ُك ُم اإْل ِ ي َم‬ ٍ ِ‫َوا ْعلَ ُموا أَ َّن فِي ُك ْم َرسُو َل هَّللا ِ ۚ لَ ْو ي ُِطي ُع ُك ْم فِي َكث‬
َ ‫َّاش ُد‬
‫ون‬ ِ ‫ك هُ ُم الر‬ َ ِ‫ان ۚ أُو ٰلَئ‬
َ َ‫ق َو ْال ِعصْ ي‬
َ ‫َو َك َّرهَ إِلَ ْي ُك ُم ْال ُك ْف َر َو ْالفُسُو‬
“..tetapi Allah menjadikan kamu “cinta” kepada keimanan dan
menjadikan keimanan itu indah di dalam hatimu (qalb) serta menjadikan
kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan. Mereka itulah
orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus.” (QS. Ahujurat: 7).
https://www.galamedianews.com/?arsip=233671&judul=rahasia-hati-manusia-yang-disinggung-dalam-alquran
https://tafsirq.com/
 ً ‫ت ْال ِح ْك َم َة َف َق ْد أُو ِت َي َخي ًْرا َك ِث‬
‫يرا ۗ َو َما َي َّذ َّك ُر‬ َ ‫ي ُْؤ ِتي ْال ِح ْك َم َة َمنْ َي َشا ُء ۚ َو َمنْ ي ُْؤ‬
ِ ‫إِاَّل أُولُو اأْل َ ْل َبا‬
‫ب‬
“Allah menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al
Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan
barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi
karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah (Ulul
Albab) yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah).” (QS.
Albaqarah: 269).
https://www.galamedianews.com/?arsip=233671&judul=rahasia-hati-manusia-yang-disinggung-dalam-alquran
https://tafsirq.com/
 TERIMA KASIH
WASSALLAMMUALAIKUM WR.WB.