Anda di halaman 1dari 11

Kesalahan Compass dengan Peta laut

VARIASI
• Menentukan nilai variasi di peta
laut
• Cara menentukan nilai variasi
untuk tahun yang berjalan

DEVIASI
• Menentukan nilai deviasi
a. Membaring dua benda yang
kelihatan menjadi
satu/berimpit ( garis merkah)
b. Membaring satu benda
MENENTUKAN KESALAHAN PEDOMAN

1.Membaring dua benda daratan menjadi satu metode ‘transit’


2.Mengukur Azimuth Matahari saat terbit atau terbenam
3.Mengukur Azimuth Bintang yan memiliki elevasi rendah

3
MEMBARING DUA BENDA DARATAN MENJADI SATU
Langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Saat kapal berlayar,tetapkan 2 suar yang
berdekatan
2. Kapal akan melintasi sehingga 2 tsb terlihat
menjadi satu
3. Tarik garis dipeta dari suar satu ke suar kedua
memotong garis haluan kapal.
4. Ukurlah sudut yang dibentuk oleh garis
tersebut dengan arah utara sejati paa mawar
pedoman (arah sejati atau baringan sejati)
5. Tepat pada aaat kedua suar tersebut terlihat
dari kapal berhimpit menjadi satu,kita lakukan
baringan(dengan’side repeater’atau dengan
menggunakan ‘pedoman tolok’)
6. Perbedaan antara baringan yang kita
lakukan(arah pedoman atau baringan
pedoman) dengan baringan sejati adalah
4 kesalahan pedoman.
7. Catat penunjukan haluan dari semua
pedoman atau repeater.
8. Catat seluruh hasil kegiatan tersebut pada
‘Buku Harian Pedoman’
Bila dibaring dengan ‘side repeater’,maka ‘gyro-
error’langsung dapat diketahui.untuk mengetahui
deviasi masing masing pedoman magnet maka
CONTOH:
• Suar A dan suar B dipeta bila ditaraik menjadi satu garis,arahnya dari kapal
(baringan sejatinya)adalah 120
• Pada saat suar A dan suar B menjadi terlihat satu garis,kita baring dengan
pedoman tolok.misalnya hasil baringannya = 117 (Baringan pedoman)
• Variasi dipeta setelah diperhitungkan (increasing/decreasing)=1 E (+1 )
• Baringan sejati (Bs) = Baringan pedoman (Bp) +salah tunjuk (St)>Bs = Bp
+ St
• St = Bs – Bp = 120 – 117 = 3
• Salah tunjuk (St) = Variasi (v) + deviasi (d)> St = v + d
• d = St – v =(+3) – (+1 ) = +2 atau 2 Timur

5
MENGUKUR AZIMUTH MATAHARI SAAT TERBIT ATAU TERBENAM
Langkah I,tentukan saat matahri terbenam (Sunset):
 Tentukan posisi kapal pada saat kira-kira matahari terbenam .misalnya
pada lintanfg 05 30’N / 110 20’ E
 Gunakan almanac nautika ,lihat pada kolom ‘sunset’,pada lintang
mendekati 05 utara.Miasalanya angka uang ditunjukan adalah 17.42
 Bubjur 110 20’diubah mejadi jam dan menit (Bujur dalam waktu =bdw)
 17.42 – bdw ,kemudian hasilnya ditambah ZT (Zone Time)
 Didapatkan waktu setempat kapan matahari terbenenam
 Langkah II,pada saatsesuai perhitungan matahari terbeneam baringlah
matahari dengan pedoman tolok ,misalnya baringannya adalah
268(baringan pedoman)
 Langkah III,hitunglah Azimuth matahari sebagai berikut:
 Dengan almanak nautika,tentukan GHA matahari + increament
 Hitung bujur dalam waktu(bdw)
 Dengan GHA matahari dan bdw diperoleh LHA matahari
 Diperoleh nilai ‘P’
6
 Tentukan juga deklinasi (zawal)matahri
 Dengan argument lintang tempat,zawal dan P,dengan mngunakan
daftar ilmu pelayaran (Haverkam)dapat di[eroleh azimuth matahari
(daftar ABC atau tabel XI dan XII)
MENGUKUR AZIMUTH BINTANG YANG MEMILIKI ELEVASI RENDAH

• Berkaitan dengan: ‘menimbal pedoman’ atau ‘komprassen’ (Belanda)


atau compass adjustment (Inggris), atau penyetelan pedoman magnet
• Dilakukan oleh petugas ahli dari pelabuhan (qulified person)
• Dilakukan pada saat
• Kapal turun dari galangan kapal (sea trial)
• Apabila kapal mengalami perobahan konstruksi yang
mempengaruhi kemagnetan kapal
• Hasil dari kegiatan adalah membuat ‘tabel deviasi’, yang
senantiasa terpasang di dekat kemudi dan/di dekat meja peta

7
LANGKAH-LANGKAHNYA

1.Kapal berputar 360 derajat


mengelilingi sebuah pelampung
atau rambu laut.
2.Lakukan baringan setiap
perobahan haluan seperti pada
penentuan deviasi dengan sistim
transit (misalnya setiap 45 derajat)
3.Htung deviasi pedoman setiap
perobahan haluan 45 derajat
4.Lukiskan tabel deviasi

8
APLIKASI

• Misalnya haluan sejti yang di tarik pada


peta = 120 derajat
• Deviasi pedoman kemudi = -2 derajat
• Variasi dapeta = 1 derajat (west)
• St = var + dev = -2 derajat+(-1derajat)=-
3derajat
• Haluan yang dikemudikan = haluan sejati –
St = 120 derajat – (-3derajat) = 120
derajat+3derajat = 123 derajat

9
HAL HAL LAIN YANG HARUS SELALU DIPERHATIKAN
1.Selalu periksa kesalahan
pedoman sebelum kapal
berlayar
2.Bila mungkinkan tentukan
kesalahan pedoman sebelum
mengambil baringan benda
daratan.
3.Tidak membawa benda
magnetis pada saat
mengemudikan kapal atau
pada saat membaring
dengan menggunakan
pedoman magnet
4.Periksa kecocokan antara
10
penunjukkan ‘Master Gyro’
dengan semua ‘Repeater’-nya
5.Jangan gunakan ‘tabel
deviasi’ bila kapal berlayar 12
jam atau lebih dengan satu
haluan
Thanks!
Any questions?
You can find me at @username & user@mail.me

11

Anda mungkin juga menyukai