Status Ujian

Kedokteran Keluarga
VARICELLA ZOOSTER

Disusun Oleh: Pembimbing:

Dewi Abiola Buchita Natakusuma dr. R. Imelda Hanna .B
Identitas
Identitas Pasien
Nama An. Tio Rahmadan
Umur 6 tahun 3 bulan
Alamat Jl. Tegal Amba RT 14/ RW 11
Kelurahan Duren Sawit

Jenis Kelamin Laki-laki

Agama Islam
Pendidikan Belum Sekolah
Status Perkawinan -

Pekerjaan -
Alergi obat -
Sistem pembayaran PBI
Riwayat Penyakit Sekarang (RPS)

Pasien datang diantar oleh ibu

Plentingan kecil berukuran kira-kira
pasien ke Puskesmas Kelurahan mengeluh gatal-gatal, pusing dan
sebesar biji jeruk berisi air tersebut
Duren Sawit pada hari Senin, 21 sakit tenggorokan. Ibu pasien
awalnya muncul pada daerah perut.
Oktober 2019 dengan keluhan mengatakan bahwa tetangga pasien
Ibu pasien mengatakan keluhan
timbul plenting-plenting berisi cairan juga memiliki keluhan yang sama
disertai dengan demam 1 hari yang
jernih yang tersebar di seluruh dengan pasien 14 hari yang lalu.
lalu
bagian tubuh sejak 2 hari lalu
 RPD RPK RKP
• (-) (-) • Sering bermain
keluar dengan
anak – anak
seusianya di area
komplek
• Sering jajan di luar
Status Generalis
Kepala Dalam batas normal
Mata Dalam batas normal
Telinga Dalam batas normal
Hidung Dalam batas normal
Tenggorokan Dalam batas normal
Gigi dan mulut Dalam batas normal
Leher Dalam batas normal
KGB Tidak teraba pembesaran
Paru Dalam batas normal
Jantung Dalam batas normal
Abdomen Dalam batas normal
Urologi Dalam batas normal
Ekstremitas Dalam batas normal
ANAMNESIS
RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

• Pasien merupakan anak keempat dari empat bersaudara. Saudara

laki – laki dan perempuan pasien tinggal bersama ayah pasien yang
sudah bercerai dengan ibu pasien
• Pasien tinggal di rumah kontrakan di Jl. Tegal Amba RT 14 RW 11,
Duren Sawit, Jakarta Timur bersama ayah tiri dan ibu kandung
pasien.
• Ayah dan ibu pasien saat ini bekerja, sehingga pasien memiliki dua
pencari nafkah di rumah. Ayah tiri pasien bekerja sebagai sales
berpenghasilan sekitar Rp. 2.000.000,- perbulan (tidak UMR) dan ibu
pasien bekerja dengan cara berjualan baju melewati media sosial
berpenghasilan tidak menentu sekitar Rp. 500.000,- - 1.500.000,-
perbulannya, ayah kandung pasien terkadang memberikan uang
yang dikirim ke rekening ibu pasien sekitar Rp. 500.000,-
• Rumah yang ditempati pasien sekarang merupakan rumah kontrakan
yang sudah di tinggali selama 6 bulan.
DATA KELUARGA YANG TINGGAL SERUMAH
Tanda Vital dan Status Gizi

 
Tanda vital
Tekanan darah: 90/60 mmHg Tinggi badan : 122 cm
Nadi : 100 kali /menit
Pernapasan: 20 kali/menit Berat badan : 33 kg
Suhu : 36,7°C
IMT

Status gizi : Obesitas

GIZI

 Mengurangi makanan yang berlemak

 Mengurangi mengolah makanan dengan cara digoreng.
 Mengurangi minum-minuman dingin atau dengan campuran es
batu.
 Perbanyak minum air putih.
 Mengonsumsi sayur dan buah setiap hari.
 Aspek Klinis Terapi
Varicella Zooster
1. Acyclovir tab 200 mg 4
dd 1 No. X
2. Paracetamol tab 500
Sasaran mg S 3 dd ½ No. V
Pasien dan keluarga 3. Chlorfeniramin maleat
tab 40 mg S 3 dd ½
pasien (30 menit)
No. V
4. Acyclovir zalp 5 % tube
Evaluasi 5 g S 3 dd 1 part dol
Pemeriksaan tanda u.e. No. 1
vital dan fisik
umum.
Edukasi
• Menginformasikan obat
harus diminum secara
teratur dan dihabiskan.
• Menginformasikan untuk
tidak menggaruk bagian
tubuh yang gatal.
• Menginformasikan untuk
makan 3 kali sehari dengan
gizi yang seimbang.
• Menginformasikan agar
keluarga membantu
mengingatkan pasien untu
meminum dan
menggunakan obat,
menjaga kebersihan pasien.
• Istirahat yang cukup, dan
mengatur pola makan yang
sehat.
 Aspek Risiko Internal Sasaran Harapan
• Pasien dapat minum dan
Pasien memiliki risiko Pasien dan keluarga menggunakan obat dengan
untuk mendapatkn pasien (20 menit) teratur.
cacar air dari temannya • Keluarga pasien memiliki
pengetahuan yang cukup
di area komplek mengenai cacar air.
tempat tinggal pasien • Pasien dapat menjaga
kebersihan pribadi, makan
teratur
• dengan gizi seimbang dan
istirahat yang cukup untuk
meningkatkan daya tahan
tubuh pasien.
 Aspek psikososial, Edukasi
keluarga dan • Menganjurkan kepada
• Ibu pasien agar pasien
lingkungan
minum dan
Ibu pasien memiliki
menggunakan obat
kekhawatiran akan kondisi secara teratur dan tidak
anaknya dimana muncul menggaruk bagian yan
plentingan-plentingan di gatal agar plentingan
seluruh bagian tubuh pada kulit tidak pecah
pasien dan menimbulkan bekas.
Harapan
• Ibu pasien tidak merasa
cemas karena kondisi
anaknya dengan gejala yang
belum membaik.
Keluarga pasien dapat
•
mendukung pasien untuk
menjalankan pengobatan di
puskesmas

Sasaran
keluarga pasien
(15 menit)
Derajat Fungsional Edukasi Harapan
• Agar pasien melakukan • Keluarga mengingatkan
Pasien
aktivitas yang tidak apabila pasien banyak
Derajat satu menyebabkan pasien jajan makanan di luar
terlalu lelah dan banyak beraktivitas
atau kurang istirahat.
Sasaran
keluarga pasien
(15 menit)
Rencana Tatalaksana
Rencana penatalaksanaan pasien selanjutnya :
1. Memonitor gaya hidup dan kebiasaan pribadi pasien.
2. Memberi informasi mengenai tatalaksana sederhana penyakit
tersebut.
3. Memonitor perkembangan penyakit pasien.
4. Memberikan edukasi kepada pasien dan juga keluarga pasien
bahwa keadaan akan semakin membaik bila pasien mengikuti
saran yang telah diberikan.
 PROGRESS REPORT

21/10/ Pertemuan 22/10/ Home 24/2/1 Home

19 Pertama 19 9
Visit 1 Visit 2
muncul Gatal, pusing dan sakit
plentingan tenggorokan sudah Pasien sudah
plentingan berisi mulai berkurang. tidak merasa
cairan jernih yang sakit
tersebar di seluruh tenggorokan,
bagian tubuh sejak pusing dan gatal sudah
2 hari lalu disertai berkurang.
dengan rasa gatal,
pusing dan sakit
tenggorokan. Rasa gatal, sakit tenggorokan dan
pusing sudah berkurang
PENENTUAN
Mengukur tinggi badan (cm)
TB pasien = 122 cm
Mengukur berat badan (kg)
BB pasien = 33 kg
Menghitung berat badan ideal (BBI)
BBI = (nx2) + 8
= (6x2) + 8
= 20 kg 
Angka Metabolisme Basal (AMB):
AMB = 655 + (4.35xBB) + (4.7xTB) + (4.7xU)
= 655 + 87 + 573,4 + 28,2
= 1338.6 kal
Menghitung Kalori PENYESUAIAN
Aktifitas Fisik : Ringan ditambah
: 10% x AMB (AMB) = 133.86 kal
 Energi Karbo-hidrat Protein Lemak
Ukuran Rumah Tangga

Contoh Menu Makanan

Waktu Makanan Menu Makanan Nama Bahan
(URT)
(kalori) (gram) (gram) (gram)

Nasi Putih Beras 3/4 gls 175 40 4 -

Lele 1 potong sedang 50 - 7 5
Ikan Lele Goreng
Minyak 1 sendok teh 50   - 5
Pagi
Bayam 1 gelas 25 5 1 -
(06.00)
Sup Sayur Wortel 1 gelas 25 5 1 -
Jagung muda 1 gelas 25 5 1 -
Air Mineral Air 2 gelas - - - -
Buah Pisang 2 buah 100 12 - -
Kudapan
Susu Susu Sapi 1 gelas 125 10 7 6
(09.30)
Air Mineral Air 2 gelas - - - -
Nasi Putih Beras 3/4 gelas 175 40 4 -
Sayur Oyong Gambas 2 gelas - - - -
Tempe 2 ptg sdg 75 7 5 3
Siang Tempe & Tahu Goreng Tahu 1 bj bsr 80 8 6 3
(12.00) Minyak 1 sdt 50 - - 5
Ikan Asin Goreng Ikan Asin 1 ptg sdg 50 - 7 5
Buah Semangka 1 tg bsr 50 12 - -
Air Mineral Air 2 gelas - - - -
Buah Pepaya 3 ptg bsr 100 36 - -
Kudapan
Susu Susu Sapi 1 gelas        
(16.00)
Air Mineral Air 2 gelas - - - -
Nasi putih Beras 3/4 gelas 175 40 4 -
Telur ayam 1 butir 75 - 7 5
Malam Telur Mata Sapi
Minyak 1 sendok teh 50 - - 5
(19.00)
Sayur Bayam Bayam 1 gelas 25 5 1 -
Air Mineral Air 2 gelas - - - -
Total 1480 225 55 42
Fungsi Biologis Fungsi
Psikologis fungsi biologis,
psikologis, sosial yang
cukup baik
tetapi kurang dalam
Fungsi Ekonomi fungsi ekonomi dan
Fungsi Sosial dan Pemenuhan pemenuhan kebutuhan
Kebutuhan

No Nama Usia Skor APGAR

1 An. Tio 6 9
2 Tn. Anton 26 9
3 Ny. Indah 36 9
 Sumber Patologis
Social Ikut berpartisipasi dalam kegiatan di lingkungannya
Culture Kepuasaan atau kebanggaan terhadap budaya
Religious Pemahaman terhadap ajaran agama cukup demikian juga dalam
ketaatan dalam beribadah.
Economic Penghasilan keluarga tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan. .

Educational Tingkat pendidikan dan pengetahuan kurang, pasien saat ini

belum bersekolah.

Medical Saat ini pasien dan keluarga memiliki BPJS PBI untuk memenuhi
masalah kesehatan
Fungsi patologis keluarga pasien berada pada aspek Economic dan Educational, pada
aspek Economic keluarga pasien masih kekurangan karena ayah tiri pasien belum
mendapatkan gaji sesuai UMR begitu juga dengan ibu pasien yang berjualan melalui
media sosial tidak dapat selalu mengandalakan penghasilannya karena daya jual pada
usahanya naik turun.
PENILAIAN RUMAH SEHAT
Pasien tinggal di Rumah pasien Langit-langit pada
rumah seluas 42 terdiri atas 1 lantai rumah pasien
m2 (6 meter x 7 yang mencakup menggunakan papan
meter). triplek

sekat antar ruangan dalam Keadaan rumah

1 kamar tidur dan
rumah juga terbuat dari pasien kurang
1 kamar mandi
dinding semen yang dicat bersih dan kurang
dengan rapi rapi.
Keadaan rumah pasien kurang bersih dan kurang rapi.
Rumah pasien tidak memiliki pencahayaan sinar matahari yang
baik. Di atas pintu tidak terdapat ventilasi udara. Lantai dalam
rumah dan teras terbuat dari keramik, atap rumah terbuat dari
genteng, terdapat langit-langit, ditopang dengan kerangka besi
yang dilapisi triplek. Tembok rumah pasien dan sekat antar
ruangan dalam rumah juga terbuat dari dinding semen.
Sumber air yang digunakan oleh pasien adalah air PAM untuk
keperluan mencuci dan memasak,
Home Visit 1 Home Visit 2
Luar rumah Depan rumah Kamar tidur
Kamar mandi Dapur
Langit - langit
 FORMULIR PENILAIAN RUMAH SEHAT
ASPEK NIL
NO KRITERIA BOBOT
PENILAIAN AI
I KOMPONEN RUMAH 31
a. Tidak ada 0  
b. Ada, kotor sulit di bersihkan dan rawan
1. Langit-langit 1  31
kecelakaan
c. Ada, bersih dan tidak rawan kecelakaan 2
a. Bukan tembok(terbuat dari anyaman bamboo/
1  
ilalang)
b.Semi permanen/setengah tembok/pasangan bata
2. Dinding atau batu yang tidak di plester/papan yang tidak 2  
kedap air
c. Permanen (tembok/pasangan bata atau batu
3 93
yang di plester/papan kedap air)
 a.Tanah 0  
b.Papan/anyaman bamboo dekat dengan tanah/plester yang
3. Lantai 1  
retak/berdebu
c.    Diplester /ubun/keramik/papan(rumah panggung) 2 62
a.    Tidak ada 0  
4. Jendela kamar tidur
b.    Ada 1 31
Jendela ruang a.    Tidak ada 0  
5.
keluarga b.   Ada 1
a.    Tidak ada 0  0
6 Ventilasi b.    Ada, luas ventilasi permanent < 10% dari luas lantai 1  31
c.    Ada, luas ventilasi permanent > 10% dari luas lantai 2
a.    Tidak ada 0 0
b.   Ada, luas ventilasi permanent < 10% dari luas dapur 1  
7. Lubang asap dapur a. Ada, luas ventilasi permanent > 10% dari luas dapur
(asap keluar dengan sempurna) atau ada exhauster fan 2 62
ada peralatan lain yang sejenis
 a.    Tidak terang, tidak dapat digunakan untuk
0  
membaca
b.   Kurang terang, sehingga kurang jelas untuk
8. Pencahayaan 1 31 
membaca normal
c.    Terang dan tidak silau, sehingga dapat digunakan
2
untuk membaca dengan normal
TOTAL : 310
TOTAL : 275