Anda di halaman 1dari 10

MIKROGNATIA dan

MAKROGNATIA
Ikra, drg., Sp.Ort.
MIKROGNATIA
 Hypoplasia penyusutan dagu, kecilnya ukuran salah satu atau semua bagian
mandibular.
 Etiologi :
1. Kongenital
a) Kelainan kromosom : trisomy 13 dan 18
b) Obat teratogenic : metroteksat, karbamazepin, warfarin, tetrasiklin.
c) Genetic syndrome : treacher Collins, robin and Robert syndrome.

2. Trauma dan infeksi : ankilosis pada anak-anak.


PATOFISIOLOGI
 Minggu ke tujuh dan ke sebelas pada masa kehamilan.
 Oligohidramnion kekurangan cairan amnion deformasi dagu dan lidah
terjepit di antara langit-langit posisi lidah lebih ke atas mencegah
palatum menyatu.

MANIFESTASI KLINIS
1. Oklusi yang tidak baik, menyempitnya cavum oris dan maloklusi.
2. Dagu yang mengalami penyusutan dengan wajah yang kecil.
3. Kesulitan makan, artikulasi dan berbicara.
DIAGNOSIS
1. Pemeriksaan fisik
a) Ukuran rahang yang lebih kecil dari normal.
b) Pada bayi mengalami kesulitan dalam minum.
c) Maloklusi

2. Penunjang
a) MRI
b) Rontgen gigi
c) Skull ray
PENATALAKSANAAN
1. Prenatal
a) Mengurangi tekanan intrauterine
b) Memperpanjang masa kehamilan

2. Postnatal
a) Ex uterointrapartum treatment
b) Trakeostomi
c) Distraction osteogenesis
MAKROGNATIA
 Adalah bentuk mandibular dan regio protuberansia lebih besar daripada ukuran
normal.
 Etiologi :
1. Kongenital
2. Penyakit yang didapat, antara lain : gigantisme pituitary, paget’ diseases dan
akromegali.
 Gejala klinis :
1. Dagu berkembang lebih besar
2. Oklusi yang tidak baik
3. Maloklusi
PATOFISIOLOGI
• Tumor hipofisa jinak (adenoma) pertumbuhan mandibula >>>
• Penderita biasanya mengalami hipertiroidisme, lemah otot, parestesi, pada
tulang muka dan rahang terlihat perubahan orofasial seperti ada penonjuolan
tulang frontal, hipertrofi hidung, dan pertumbuhan mandibula belebihan yang
menyebabkan rahang menonjol (prognastime)

MANIFESTASI KLINIS
1. Bad occlusion dan menyebabkan maloklusi
2. Kesulitan makan, artikulasi dan bicara
PENATALAKSANAAN
 Bedah orthognatik

Anda mungkin juga menyukai