Anda di halaman 1dari 36

PENGANTAR PENGADAAN

BARANG/JASA
PEMERINTAH

NATTA SANJAYA

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 1
Page 1
Latar Belakang
• Pengadaan barang/jasa pemerintah adalah aktifitas
pemerintah yang paling rawan dengan korupsi
(Kaufmann, World Bank 2006)
• Kasus korupsi pengadaan BJP sebanyak 38% dari
kasus yang ditangani oleh KPK (Lap Tahunan KPK
2012)
• Pengadaan barang/jasa pemerintah terus
meningkat dari tahun ke tahun seiring peningkatan
belanja pemerintah (APBN 2014 Rp. 1.842,5 T).
PBJP lebih kurang 30% dari APBN
• Pembenahan manajemen pengadaan barang/jasa
pemerintah akan mengurangi korupsi pada belanja
pemerintah (uang publik) sekaligus meningkatkan
efisiensi pengunaan anggaran
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 2
Page 2
Tipe-tipe Perbuatan Korupsi

1. PENYUAPAN

2. PEMERASAN

3. NEPOTISME

4. PENGGELAPAN

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 3
Page 3
Etika Pengadaan

DEFINISI KORUPSI
Setiap orang yang secara hukum memperkaya diri sendiri atau orang
lain, atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara (UU No.31 tahun 1999)

Penyuapan / bribery
Penggelapan /
Pemalsuan / Fraud Emblezzlement

Komisi /
Bagaimana & darimana Commission
Sumbangan Ilegal / Uang-Barang- Fasilitas
Illegal Contribution hasil korupsi Pemerasan /
diperoleh ??? Extortion

Nepotisme / Pilih kasih /


Nepotism Favoritism
Penyalahgunaan wewenang /
Abuse of Discretion

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 4
Page 4
PENGERTIAN PENGADAAN BARANG/JASA
SECARA UMUM
Pengadaan (procurement) meliputi kegiatan
pengadaan kebutuhan barang/jasa melalui salah
satu dari tiga pendekatan berikut : buat sendiri –
swakelola (make), pembelian (buy), sewa (rent)

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah adalah


kegiatan untuk memperoleh Barang/Jasa oleh
Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi (K/L/D/I) lainnya yang
prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan
sampai diselesaikannya seluruh kegiatan untuk
memperoleh Barang/Jasa.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 5
Page 5
4 Pilar Reformasi PB/J Pemerintah
Legislative & Regulatory
Framework

1
• Perpres 54/2010 – Perpres 70/2012 – Perpres
4/2015 – PP 16/2018
• Berbagai PerKa LKPP (SBD, dsb)

Procurement Integrity &

3 4
Operation and Sistem Transparancy
Market Practice (Anti Corruption)
Pengadaan
• Kewenangan Pengadaan Publik Tranparansi
Langsung Pakta Integritas
• E-Procurement (terdiri dari Kode Etik

2
e-Tendering dan • LKPP
e-Purchasing • ULP/Pejabat Pengadaan
• LPSE (E-Procurement)
Institutional Framework & • PA/KPA – PPK – dsb
Management Capacity • Sertifikasi Ahli Pengadaan
• Jabfung PB/J
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 6
Page 6
Efisien

Akuntabel
Efektif

Prinsip
pengadaan
Adil/Tidak barang/jasa
Diskriminatif
Transparan

Bersaing Terbuka

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 7
Page 7
Para Pihak Dalam Pengadaan Barang dan Jasa
Pengadaan barang dan jasa melibatkan dua pihak,yaitu :
Pihak Pembeli atau Pengguna
dan
Pihak Penjual atau Penyedia Barang dan Jasa.

Pembeli atau Pengguna B/J adalah pihak yang membutuhkan barang


dan jasa. Dalam pelaksanaan pengadaan, pihak pengguna adalah
pihak yang meminta atau memberi tugas kepada pihak penyedia untuk
memasok atau membuat barang atau melaksanakan pekerjaan
tertentu. Pengguna barang dan jasa dapat merupakan suatu
lembaga/organisasi dan dapat pula orang perseorangan. Yang
tergolong lembaga antara lain : Instansi pemerintah (Pemerintah
Pusat, Pemerintah Propinsi, Pemerintah Kabupaten, Pemerintah
Kota), badan usaha (BUMN, BUMD, Swasta), dan organisasi
masyarakat. Sedangkan yang tergolong orang perseorangan adalah
individu atau orang yang membutuhkan barang dan jasa.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 8
Page 8
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah :
a.Barang
b.Pekerjaan Konstruksi
c.Jasa Konsultansi
d.Jasa Lainnya

Pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa :
a.Swakelola
b.Pemilihan Penyedia
Barang/Jasa
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 9
Page 9
Tata cara & pelaksanaan pengadaan

Pengadaan yang dilaksanakan oleh


penyedia barang/jasa
Barang/Konstruksi/lainnya : Jasa Konsultansi :
Pelelangan Umum Seleksi Umum
Pelelangan Terbatas Seleksi Sederhana
Pelelangan Sederhana Penunjukan Langsung
Pemilihan Langsung Pengadaan Langsung
cara Penunjukan Langsung Sayembara
Pengadaan Langsung
Pelaksanaan Kontes & Sayembara
Pengadaan
Pemerintah
Pengadaan dengan
swakelola
Swakelola oleh Pengguna Barang/Jasa.
Swakelola oleh Instansi Pemerintah Lain.
Swakelola oleh Kelo,pok Masyarakat/LSM
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa
SWAKELOLA
Swakelola adalah Pengadaan Barang/Jasa dimana
pekerjaannya direncanakan, dikerjakan, dan/atau
diawasi sendiri oleh K/L/D/I sebagai penanggung
jawab anggaran, instansi pemerintah lain dan/atau
kelompok masyarakat.

PELELANGAN UMUM
Pelelangan Umum adalah metode pemilihan Penyedia
Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya untuk
semua pekerjaan yang dapat diikuti oleh semua
Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
yang memenuhi syarat.

PELELANGAN TERBATAS
Yaitu metode pemilihan Pekerjaan Konstruksi dengan jumlah Penyedia
yang mampu melaksanakan diyakini terbatas dan untuk pekerjaan yang
kompleks. Pekerjaan yang Kompleks adalah pekerjaan yang memerlukan
teknologi tinggi, mempunyai risiko tinggi, menggunakan peralatan yang
didesain khusus dan/atau pekerjaan yang bernilai diatas
Rp100.000.000.000,00 Powerpoint
Free Powerpoint
(seratus Templates
miliar Templates
rupiah). Page 11
Page 11
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

PELELANGAN SEDERHANA
Pelelangan Sederhana adalah metode pemilihan
Penyedia Barang/Jasa Lainnya untuk pekerjaan yang
bernilai paling tinggi Rp5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah).

PEMILIHAN LANGSUNG
Pemilihan Langsung adalah metode pemilihan
Penyedia Pekerjaan Konstruksi untuk pekerjaan yang
bernilai paling tinggi Rp5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah).

PENUNJUKAN LANGSUNG
Yaitu metode pemilihan Penyedia Barang/Jasa dengan cara
menunjuk langsung 1 (satu) Penyedia Barang/Jasa. Dalam keadaan
tertentu dan keadaan khusus pemilihan penyedia barang/jasa dapat
dilakukan dengan cara penunjukan langsung terhadap 1 (satu)
penyedia barang/jasa dengan cara melakukan negosiasi baik teknis
maupun biaya sehingga diperoleh harga yang wajar dan secara
teknis dapat dipertanggungjawabkan.
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 12
Page 12
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

PENGADAAN LANGSUNG
Pengadaan Langsung adalah Pengadaan Barang/Jasa
langsung kepada Penyedia Barang/Jasa, tanpa
melalui Pelelangan/ Seleksi/Penunjukan Langsung. dan dapat
dilakukan terhadap Pengadaan Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya yang bernilai paling tinggi Rp. 200jt

KONTES
Kontes adalah metode pemilihan Penyedia Barang
yang memperlombakan barang/benda tertentu yang
tidak mempunyai harga pasar dan yang
harga/biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan
Harga Satuan.

SAYEMBARA
Sayembara adalah metode pemilihan Penyedia Jasa
yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas
dan inovasi tertentu yang harga/biayanya tidak dapat
ditetapkan berdasarkan Harga Satuan.
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 13
Page 13
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

SELEKSI UMUM
Seleksi Umum; merupakan metode pemilihan penyedia jasa
konsultansi yang dmumkan secara luas sekurang-kurangnya di
website K/D/L/I, dan papan pengumuman resmi masyarakat
serta Portal Pengadaan Nasional melalui LPSE, sehingga
masyarakat luas dan dunia usaha yang berminat serta memenuhi
kualifikasi dapat mengikutinya.

SELEKSI SEDERHANA
Seleksi Sederhana; merupakan metode yang dilakukan terhadap
Pengadaan Jasa Konsultansi dalam hal Seleksi Umum dinilai
tidak efisien dari segi biaya seleksi, dilakukan untuk pengadaan
Jasa Konsultansi yang bersifat sederhana dan bernilai paling
tinggi Rp200.000.000,-dengan diumumkan paling kurang di
website K/L/D/I dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat
serta Portal Pengadaan Nasional melalui LPSE, sehingga
masyarakat luas dan dunia usaha yang berminat dan memenuhi
kualifikasi dapat mengikutinya..

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 14
Page 14
Siklus Tahapan dan Proses
Pengadaan

Pemeliharaan
dan Perencanaan
Pemanfaat Planning
an

Penyerahan
Pemograman
Pekerjaan
PROSES Programming
(handover
PENGADAAN
BARANG / JASA

Pelaksanaan Penganggaran
Kontrak & Budgeting
pembayaran
Pemilihan
Penyedia

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 15
Page 15
Etika Pengadaan

Tidak menerima, Tertib dan


menawarkan atau tanggungjawab
menjanjikan

Menghindari Profesional,
penyalahgunaan mandiri dan jujur
wewenang

Mencegah
ETIKA Tidak saling
pemborosan mempengaruhi

Menghindari Menerima dan


conflict of interest tanggungjawab

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 16
Page 16
Pihak Terkait Pengadaan Barang/Jasa

ORGANISASI PENGADAAN B/J MELALUI PENYEDIA

PA

KPA KPA KPA

ULP/PEJABAT PANITIA/PEJABAT
PPK
PENGADAAN PENERIMA HASIL
PEKERJAAN

Keterangan :
PA  Pengguna anggaran
KPA  Kuasa Pengguna Anggaran
PPK  Pejabat Pembuat Komitmen
Powerpoint
Free
ULPPowerpoint
 UnitTemplates
Templates
Layanan Pengadaan Page 17
Page 17
Pihak Terkait Pengadaan Barang/Jasa

ORGANISASI PENGADAAN B/J MELALUI SWAKELOLA

PA / KPA

ULP/PEJABAT
PPK
PENGADAAN

TIM SWAKELOLA

TIM PERENCANA TIM PELAKSANA TIM PENGAWAS

Keterangan :
PA  Pengguna anggaran
KPA  Kuasa Pengguna Anggaran
PPK  Pejabat Pembuat Komitmen
Powerpoint
Free
ULPPowerpoint
 UnitTemplates
Templates
Layanan Pengadaan Page 18
Page 18
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

PENGGUNA ANGGARAN
Pengguna Anggaran yang selanjutnya disebut PA
adalah Pejabat pemegang kewenangan penggunaan
anggaran Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja
Perangkat Daerah atau Pejabat yang disamakan pada
Institusi Pengguna APBN/APBD.

KUASA PENGGUNA ANGGARAN


Kuasa Pengguna Anggaran yang selanjutnya disebut
KPA adalah pejabat yang ditetapkan oleh PA untuk
menggunakan APBN atau ditetapkan oleh Kepala
Daerah untuk menggunakan APBD.

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


Pejabat Pembuat Komitmen yang selanjutnya disebut
PPK adalah pejabat yang bertanggung jawab atas
pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 19
Page 19
Istilah Dalam Pengadaan Barang dan Jasa

UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP)


Unit Layanan Pengadaan yang selanjutnya disebut
ULP adalah unit organisasi Kementerian/Lembaga/
Pemerintah Daerah/Institusi yang berfungsi
melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa yang bersifat
permanen, dapat berdiri sendiri atau melekat pada
unit yang sudah ada.

PEJABAT PENGADAAN
Pejabat Pengadaan adalah personil yang ditunjuk
untuk melaksanakan Pengadaan Langsung,
Penunjukan Langsung, dan
E-Purchasing.

PANITIA/PEJABAT PENERIMA HASIL PEKERJAAN (PPHP)


Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan adalah
panitia/pejabat yang ditetapkan oleh PA/KPA yang
bertugas memeriksa dan menerima hasil pekerjaan.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 20
Page 20
TUGAS POKOK DAN KEWENANGAN PA/KPA/PPK
1. Perencanaan umum
2. Pengendalian dan monitoring anggaran
3. Menetapkan PPK, PP, PPHP, Tim Teknis dan Tim Juri
4. Menetapkan pemenang pengadaan :
PA/ • Barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya diatas Rp
KPA 100 Milyar.
• Jasa konsultasi diatas Rp 10 Milyar
5. Pelaporan keuangan dan penyimpanan seluruh
dokumen
6. Menyelesaikan perselisihan pihak yang diangkat

1. Mengusulkan perubahan paket dan jadwal


2. Perencanaan teknis (spek teknis, HPS, rancangan
Kontrak)
3. Persiapan dan penandatangan kontrak
4. Pengendalian pelaksanaan kontrak
5. Melaporkan kemajuan pekerjaan dan hambatannya
PPK 6. Melaporkan pelaksanaan dan menyerahkan hasil
pekerjaan.
7. Menyimpan seluruh dokumen pelaksanaan
8. Menetapkan tim pendukung dan tim ahli pemberi
penjelasan.
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 21
Page 21
TUGAS POKOK DAN KEWENANGAN ULP/Pejabat Pengadaan
1. Wajib Melaksanakan Proses
1. Mengusulkan perubahan
pemilihan :
• Barang/pek.konst/jasa perencanaan teknis
lainnya diatas Rp100jt
2. Menyusun rencana pemilihan
ULP •
2.
Jasa konsultasi diatas Rp50jt
Menetapkan penyedia 3. Menetapkan dokumen
• Barang/pek.konst/jasa
pengadaan
lainnya s.d. Rp100Milyar
• Jasa konsultasi s.d Rp10M 4. Menetapkan Nilai jaminan
3. Menjawab sanggah
penawaran
5. Menilai kualifikasi
6. Melakukan proses pemilihan
1. Dapat melaksanakan proses
pemilihan : 7. Membuat laporan proses dan
• Barang/pek.konst/jasa
hasil pengadaan kepada
PP •
lainnya s.d Rp100jt
Jasa konsultasi s.d. Rp50jt Menteri/Kepala
2. Menetapkan penyedia :
Daerah/Kepala Instansi
• Barang/pek.konst/jasa
lainnya s.d. Rp100jt 8. Membuat pertanggung
• Jasa konsultasi s.d. Rp50jt
jawaban atas pelaksanaan
kegiatan pengadaan kepada
PA/KPA
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 22
Page 22
Wewenang dan Tugas Pelaksana Pengadaan
Barang/Jasa

d. Panitia / Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan


(PPHP).
- Memeriksa hasil pekerjaan
- Menerima hasil pekerjaan
- Membuat dan menandatangani Berita Acara
Serah Terima

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 23
Page 23
Proses Pembelian dengan tender/lelang

User mendefinisikan kebutuhan br/js

User mengkomunikasikan kebutuhan tsb ke bag pengadaan

Bag.pengadaan dan user menentukan model tender/lelang


dan kriteria pemilihan pemasok

Undang penawaran/proposal ( RFQ/RFP )

Seleksi
•Aspek Administrasi
• Aspek teknis
• Aspek finansial

Putuskan pemenang

Buat kontrak, kirim PO, pantau pengiriman & lakukan pembayaran


Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 24
Page 24
Pengadaan secara elektronik

 Pengadaan secara elektronik atau E-Procurement adalah Pengadaan


Barang/Jasa yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi
dan tranksaksi elektronik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

 Layanan Pengadaan Secara Elektronik yang disebut LPSE adalah unit


kerja K/L/D/I yang dibentuk untuk menyelenggarakan sistem pelayanan
Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik.

Berdasarkan Pasal 131 ayat 1 dan 2 :


1) K/L/D/I wajib melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik untuk
sebagian/seluruh paket-paket pekerjaan pada Tahun Anggaran 2012.
2) K/L/D/I mulai menggunakan e-Procurement dalam Pengadaan Barang/Jasa
disesuaikan dengan kebutuhan, sejak Peraturan Presiden ini ditetapkan.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 25
Page 25
Pengadaan secara elektronik

 Pengadaan secara elektronik atau E-Procurement adalah Pengadaan


Barang/Jasa yang dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi
dan tranksaksi elektronik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
 Layanan Pengadaan Secara Elektronik yang disebut LPSE adalah unit kerja
K/L/D/I yang dibentuk untuk menyelenggarakan sistem pelayanan
Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik.

Berdasarkan Pasal 131 ayat 1 dan 2 :


1) K/L/D/I wajib melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik untuk
sebagian/seluruh paket-paket pekerjaan pada Tahun Anggaran 2012.
2) K/L/D/I mulai menggunakan e-Procurement dalam Pengadaan Barang/Jasa
disesuaikan dengan kebutuhan, sejak Peraturan Presiden ini ditetapkan.

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 26
Page 26
12.Penyerahan
Barang/Jasa 1. Perencanaan
11.Penandatangan Pengadaan
Kontrak

10. Penunjukan 2.Penyusunan


Pemenang Dokumen
Pengadaan

12 TAHAPAN PENGADAAN
3. Pengumuman
9. Sanggahan BARANG DAN JASA
Peserta PEMERINTAH

8. Pengumuman 4.Pengambilan
Calon dokumen
Pemenang Pengadaan

5. Penjelasan
7. Pembukaan & (aanwijzing)
Evaluasi Penawaran 6.Penyerahan
Dokumen
Powerpoint
Free Penawaran
Powerpoint
Templates
Templates Page 27
Page 27
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 28
Page 28
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 29
Page 29
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 30
Page 30
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 31
Page 31
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 32
Page 32
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 33
Page 33
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 34
Page 34
Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 35
Page 35
Jangan pernah berhenti berbuat
kebaikan sekecil apapun...
dan jangan pernah berhenti
menghindari keburukan sekecil
apapun....

Powerpoint
Free Powerpoint
Templates
Templates Page 36
Page 36

Anda mungkin juga menyukai