Anda di halaman 1dari 12

Krisis Hiperglikemia

Laili Nur Rokhmah 130112180708


Mitra Alparisa 130112190711
Putri Rizky Amalia 130112190638

Preseptor:
Maya Kusumawati, dr., SpPD
Definisi
• komplikasi metabolik akut yang mengancam jiwa dan terjadi pada
pasien Diabetes Mellitus (DM)
Krisis
Hiperglikemia

Status
Ketoasidosis
Hiperosmolaritas
Diabetik Hiperglikemik

KAD: trias -> hiperglikemia tidak terkontrol, asidosis metabolik, dan peningkatan kadar keton di dalam
tubuh
SHH: hiperglikemia berat, hiperosmolalitas, dan dehidrasi berat tanpa ketoasidosis yang signifikan.
Epidemiologi
• Insidensi kejadian KAD berkisar antara 4.6 – 8 insiden per 1000 pasien
diabetes.
• Sementara itu, insidensi SHH berkisaran <1%.
• Tingkat kematian pasien KAD adalah <5% tetapi pada SHH tingkat
kematiannya masih terbilang tinggi yaitu sekitar 15%.
• Prognosis keduanya jauh lebih buruk apabila terjadi pada usia lanjut
dan disertai koma dan / atau hipotensi.
Etiologi
• terjadi akibat defisiensi insulin relatif maupun absolut.
• Kadar insulin tersebut tidak cukup untuk mempertahankan kadar
glukosa serum yang normal untuk menekan ketogenesis.
• Pada KAD dan SHH, selain kadar insulin yang tidak adekuat, terjadi
juga peningkatan hormon kontra insulin
Pada pasien DM tipe 2 krisis hiperglikemia bisa terjadi karena faktor
pencetus, seperti:

• Infeksi • Kelainan gastrointestinal


pneumonia, infeksi saluran kemih, Pankreatitis akut, kholesistitis akut,
dan sepsis. dan obstruksi interna.
• Penyakit vaskular akut • Obat-obatan
penyakit serebrovaskular, infark Obat-obatan jenis diuretika, steroid,
miokard akut, dan emboli paru. agen antipsikotik atipikal, glukagon,
• Trauma interferon, agen simpatomimetik
• Luka bakar seperti albuterol, dopamine,
dobutamin, dan terbutaline
• Hematom subdural
Patogenesis
Diagnosis
Tatalaksana
Diagnosis Banding
• Ketoasidosis Diabetik
• Status Hiperosmolar Hiperglikemik
• ketosis starvasi
• ketoasidosis alkoholik
• laktat asidosis,
• gagal ginjal akut / kronis, serta
• konsumsi obat-obatan yang mengandung : salisilat, metanol,
ethylene glycol, dan paraldehyde
Komplikasi
• Komplikasi tersering : • Komplikasi Lain :
• hipoglikemia, • edema paru
• hipokalemia, • edema serebri,
• Hiperkloremia dan • oklusi vaskular,
• hiperglikemia • infark miokard,
• disseminated intravascular
coagulopathy, dan
• rhabdomyolisis.
Prognosis
a. Komorbid tidak terlalu berat, membaik setelah diberikan insulin dan terapi
standar lainnya.
b. Kematian meningkat seiring dengan meningkatnya usia dan beratnya penyakit
penyerta.
c. Pada HHNK angka kematian berkisar antara 30-50%.

Anda mungkin juga menyukai