3.14
PENYAKIT INFEKSI :
PENGERTIAN
Penyakit infeksi merupakan kondisi yang timbul akibat serangan
mikroorganisme, seperti virus, bakteri, jamur dan parasit. Diagnosis
yang tepat dapat memberikan informasi tentang jenis dan penyebab
infeksi, sehingga pengobatan yang diberikan dapat berjalan
efektif.Berbagai mikroorganisme dapat hidup di tubuh manusia, dan
umumnya tidak berbahaya, atau bahkan terkadang dapat memberikan
manfaat. Namun pada kondisi tertentu, mikroorganisme tersebut dapat
mengganggu fungsi tubuh dengan menimbulkan penyakit tertentu.
Tidak hanya ditimbulkan oleh mikroorganisme yang menetap di tubuh
manusia, suatu penyakit infeksi juga dapat muncul akibat ditularkan
oleh penderita penyakit tersebut. Penularan ini dapat terjadi melalui
kontak langsung atau melalui media perantara, seperti makanan yang
tercemar, udara, air, atau darah. Selain itu, penyakit infeksi juga dapat
ditularkan dari hewan atau serangga.
INDIKASI
- Demam
- Batuk
- Nyeri otot
- Lemas
- Diare
PERINGATAN PEMERIKSAAN
Gejala yang dapat muncul akibat penyakit menular seksual akan berbeda-
beda tergantung jenis penyakitnya, namun umumnya berupa:
~ Muncul benjolan, luka, atau lepuhan di sekitar penis, vagina, anus, atau
mulut.
~ Vagina atau penis terasa gatal dan terbakar.
~ Nyeri ketika buang air kecil atau berhubungan intim.
~ Keluar cairan dari penis (kencing nanah) atau vagina (keputihan).
~ Nyeri perut bagian bawah.
~ Demam dan menggigil.
~ Muncul pembengkakan kelenjar getah bening atau benjolan di
selangkangan.
~ Muncul ruam kulit di badan, tangan, atau kaki.
~ Kulit penis kering, ruam, dan kemerahan.
MACAM-MACAM PENYAKIT MENULAR
- Sifilis
- Gonore
- Human papillomavirus (HPV)
- Infeksi HIV
- Chlamydia
- Trikomoniasis
- Hepatitis B dan hepatitis C
- Tinea cruris
- Herpes genital
- Candidiasis
- Granuloma inguinale
PENGOBATAN PENYAKIT MENULAR
Antibiotik
Antibiotik digunakan untuk mengobati berbagai penyakit menular seksual yang disebabkan
oleh infeksi bakteri, seperti gonore, chlamydia, dan sifilis. Antibiotik harus tetap dikonsumsi,
walaupun gejala yang dirasakan telah membaik. Hal ini dilakukan untuk mencegah infeksi
kembali terjadi.
Dokter juga akan menganjurkan pasien untuk tidak berhubungan intim hingga masa
pengobatan berakhir dan gejala menghilang. Jenis antibiotik yang diberikan antara lain
penisilin, doxycycline, amoxicillin, dan erythromycin.Selain membunuh bakteri, antibiotik
seperti metronidazole dapat membunuh parasit pada penyakit trikomoniasis. Obat ini
tersedia dalam bentuk tablet yang diminum maupun sediaan yang dimasukkan ke dalam
vagina.
Antivirus
Pengobatan dengan obat antivirus hanya bertujuan untuk meredakan gejala dan mengurangi
risiko penyebaran. Jenis obat antivirus yang digunakan untuk menangani herpes genital
adalah acyclovir, famciclovir, dan valacyclovir. Sementara untuk hepatitis, obat yang diberikan
meliputi entecavir, interferon, dan lamivudine.
Antijamur
Untuk penyakit menular seksual yang disebabkan oleh jamur, seperti candidiasis, dokter
akan memberikan krim antijamur yang dioleskan ke vagina, seperti nystatin dan clotrimazole.
Obat antijamur dalam bentuk tablet juga dapat diresepkan oleh dokter, seperti fluconazole
dan miconazole.
KOMPLIKASI PENYAKIT MENULAR
Deteksi dan penanganan terhadap penyakit menular seksual perlu dilakukan sejak
dini. Jika dibiarkan, penyakit menular seksual dapat menyebabkan beberapa
komplikasi berikut:
# Peradangan pada mata
# Radang sendi
# Nyeri panggul
# Radang panggul
# Infertilitas
# Penyakit jantung
# Kanker serviks
# Kanker anus
# Abses anus
Penyakit menular seksual juga dapat menyebabkan komplikasi pada kehamilan.
Beberapa penyakit menular seksual, seperti gonore, chlamydia, HIV, dan sifilis dapat
menular dari ibu hamil ke janinnya selama kehamilan atau saat persalinan. Kondisi
ini dapat memicu keguguran dan gangguan kesehatan atau cacat lahir pada bayi.
CARA PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR
• PENYEBAB
TIDAK DIKETAHUI
KANKER KOLON (CA COLON)
• FAKTOR RESIKO
• Usia > 40 th
• Darah dalam feses
• Riwayat polip rectal / kolon
• Polip Adenomatosa atau adenoma vilus
• Riwayat keluarga dengan kanker kolon
• Riwayat oenyakit usus inflamasi kronis
• Diit tinggi lemak, protein, daging dan rendah serat
KANKER KOLON (CA COLON)
Normal Kanker
KANKER SERVIKS
APA PENYEBAB KANKER SERVIKS?
Low risk type ( HPV 6 & 11 ) High risk type ( HPV 16 & 18)
(tidak menyebabkan kanker) Menyebabkan kanker serviks
Menyebabkan anogenital warts
Anogenital: area kelamin (termasuk kulit penis,
mulut vagina & anus)
• WHO -> Penyebab kematian utama dalam kelompok kanker baik pria maupun wanita
• Pertumbuhan sel-sel abnormal bisa berasal dari jaringan paru atau bagian tubuh lain
yg menyebar ke paru.
• KLASIFIKASI
• Non-small-cell lung cancer / Karsinoma bukan sel kecil (NSCLC) -75%
• Squamous cell carcinoma / karsinoma epidermoid (25%)
• Adenocarcinoma (40%)
• Large-cell carcinoma / karsinoma sel besar (10%)
• FAKTOR RESIKO
• Yang tidak dapat dimodifikasi
• Gender
• Ras
• Predisposisi genetik
• Yang dapat dimodifikasi
• Merokok
• Environmental Tobacco Smoke (ETS)
• Paparan perkerjaan
• Polusi
• Diet
TANDA DAN GEJALA
• LOKAL
• INVASI LOKAL
• GEJALA PENYAKIT METASTASIS
• SINDROM PARANEOPLASTIK
• GEJALA PENYAKIT METASTASIS
• SINDROM PARANEOPLASTIK
KANKER PAYUDARA ( CA MAMAE )
PENYEBAB
• TIDAK DIKETAHUI
• FAKTOR RESIKO
- Riwayat kanker payudara
- Riwayat keluarga
- Menarche dini (12 tahun)
- Tidak mempunyai anak
- Menopause setelah 50 th
- Paparan radiasi
- Obesitas
- Kontrasepsi oral
- Terapi pengganti hormone
- Alkohol
TANDA DAN GEJALA
• RADIASI
• KETURUNAN
• BEBERAPA KONDISI TULANG SEBELUMNYA
TANDA DAN GEJALA
• TANDA KARDINAL :
• - NYERI,BENGKAK DAN TIDAK NYAMAN
• - KETERBATASAN GERAK
• - DITEMUKAN PATOLOGI PADA RONTGEN
•
TERIMA KASIH