KEGANASAN SISTEM

PENCERNAAN

KANKER LAMBUNG
KANKER LAMBUNG
KANKER LAMBUNG MENEMPATI URUTAN KE-
3 DARI SISTEM PENCERNAAN SETELAH
TUMOR PANKREAS DAN KOLON
KANKER LAMBUNG YANG PALING BANYAK
ADALAH TERJADI PADA KURVATURA KECIL
ATAU ANTRUM LAMBUNG ( ANTRUM PILORUS
) DAN ADENOKARSINOMA ( PADA JENIS
EPITEL)
INSIDEN BANYAK TERJADI DI JEPANG YANG HAL INI
BERKAITAN DENGAN POLA DIET MAKANAN
ASAP,KURANG BUAH-BUAHAN DAN SAYURAN
FAKTOR RESIKO KANKER LAMBUNG
 HELIKOBATER PILORI
 DIIT TINGGI NITRAT (BAHAN PENGAWET)
 MAKANAN YANG DIASAP DAN DIASINKAN
 PEROKOK
 ATROPI LAMBUNG
 ANEMIA PERNISIOSA
 TIDAK ADANYA HCL
 ULKUS LAMBUNG
GEJALA KLINIS
GEJALA AWAL SERING TIDAK PASTI KARENA
KEBANYAKAN TUMOR PADA KURVATURA
KECIL JADI SEDIKIT MENGGANGGU FUNGSI
PENCERNAAN
GEJALA AWAL SEPERTI NYERI SERING
HILANG DENGAN ANTASID
BILA GANAS MAKA AKAN MUNCUL GEJALA
SEPERTI PENURUNAN BERAT BADAN,NYERI
EPIGASTRIUM,MUNTAH,GANGGUAN
PENCERNAAN,ANOREKSIA,NAUSEA,SENDAW
A,REGURGITASI,DAN LEKAS KENYANG
EVALUASIDIAGNOSTIK
DANPENATALAKSANAAN
ENDOSKOPI UNTUK BIOPSI DAN PENCUCIAN
SITOLOGIS ( PEMERIKSAAN UMUM)
PEMERIKSAAN LAIN DENGAN SINAR X
SALURAN CERNA DENGAN BARIUM
PENATALAKSANAAN DENGAN CARA
PEMBEDAHAN KARENA TIDAK ADA
PENGOBATAN YANG BERHASIL UNTUK
MENANGANI KARSINOMA
ASUHAN KEPERAWATAN
KANKER LAMBUNG
PENGKAJIAN
PERAWAT MENGKAJI RIWAYAT PASIEN TERKAIT DIET
MASUKAN MAKANAN ASAP/DIASINKAN,MASUKAN
BUAH DAN SAYURAN YANG KURANG,RIWAYAT
MEROKOK,ALKOHOL DAN KELUHAN LAMBUNG
DIAGNOSA KEPERAWATAN
ANXIETAS B.D PENYAKITNYA
NYERI B.D SEL EPITEL ABNORMAL
BERDUKA DIANTISIPASI B.D DIAGNOSA KANKER
KURANG PENGETAHUAN TENTANG AKTIVITAS
PERAWATAN DIRI
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
MENURUNKAN ANXIETAS
MENINGKATKAN NUTRISI OPTIMAL
MENGURANGI NYERI
MEMBERIKAN DUKUNGAN PSIOKOSOSIAL
PENDIDIKAN PASIEN DAN PERTIMBANGAN
PERAWATAN DI RUMAH
EVALUASI
SEDIKIT MENGALAMI ANXIETAS
MENDAPATKAN NUTRISI OPTIMAL
SEDIKIT MENGALAMI NYERI
MELAKUKAN AKTIVITAS PERAWATAN DIRI
DAN MENYESUAIKAN DENGAN PERUBAHAN
GAYA HIDUP
 KANKER HATI/CA HEPAR

Organ terbesar yang dianggap sebagai pabrik kimia

tubuh dimana hati tempat
membuat,menyimpan,mengubah dan mengekresikan
sejumlah besar substansi yang terlibat dalam proses
metabolisme
Hati terlibat dalam proses metabolisme glukosa,protein
dan lemak,konversi amonia menjadi ureum dan di
eksresikan ke urine,penyimpanan vitamin dan zat
besi,pembentukan empedu dan ekresi bilirubin dari sel
kuffer
Dampak disfungsi hati
Ikterus akibat peningkatan konsentrasi bilirubin dalam
darah
Hipertensi portal dan asites
Defisiensi nutrisi
Koma hepatik krn penumpukan amonia
Kanker hati
Tumor primer hati berasal dari penyakit hati yang
kronis seperti serosis hati
Type kanker hati yang paling sering adalah karsinoma
hepato seluler( KHS ) disamping type lain yaitu
karsinoma kolangioseluler ( KKS ) dan gabungan
keduanya
Penyebab
Serosis hepatis
Hepatitis B dan C
Kontak dengan racun kimia seperti vinil klorida dan
arsen

Faktor resiko
 Perokok disertai minuman beralkohol
 Karsinogen preparat herbal
 Nitrosamin (bahan pengawet)
Evaluasi diagnostik
Berdasar gejala klinik,riwayat penyakit,pemeriksaan
fisik,lab dan radiologi
Peningkatan kadar bilirubin
Alkali pospatase
Aspartat aminotransmirase (AST)
Alfa potoprotein (AFP)
Carsinoembrionickarsinoma (CEA)
Ct scan, MRI, USG
penatalaksanaan
Non bedah Tindakan bedah
Radiasi Transplantasi hati
Kemoterapi Perawatan pre dan post
Penkes operasi
Drainase bilier
peercutan
 Kanker kolorectal

Kasus tersering dari ca Gastro Intestinal (GI)

Ke 2 dari ca internal setelah ca paru
Perubahan sel colon
Faktor resiko
Penyebab nyata tidak jelas
Polip /riwayat ca kolon dalam keluarga
Usia > 55 tahun penurunan fisiologi sel
Imflamasi bowel deseases (IBD)
Diet tingi lemak dan rendah serat
perokok
Tanda gejala
Kolon kanan Kolon kiri
Penurunan BB Perdarahan rectum
Anorexia
Perubahan pola bab
Mual
Anemia seperti feses kambing
Nyeri diatas umbilikus Tenesmus
Teraba massa Nyeri dibawah
Ditemukan sudah lanjut sering
diare dianggap biasa
umbilikus
Bab berdarah (darah bercampur
feses
Nyeri kiri umbilikus
Pemeriksaan penunjang
Colok dubur
Test darah samar (benzidine test dan gualac test)
Rontgen dengan barium
Ct scan
Colonoscopy
Biopsi
USG
CEA
Penatalaksanaan
Pembedahan
Radiasi
kemoterapi
Asuhan keperawatan
Pengkajian
riwayat kesehatan (kelelahan,nyeri abdomen,atau
rectal : lokasi, frekuensi,durasi,berhubungan dengan
makan atau defekasi
pola bab dulu dan sekarang
karakteristik feses (warna ,bau, konsistensi, adanya
darah atau lendir)
riwayat keluarga ca kolon,perokok,diet tinggi lemak
dan rendah serat
Diagnosa keperawatan
Konstipasi b.d lesi obstruksi
Nyeri
Keletihan b.d anemia
Perubahan nutrisi b.d anorexia
Anxietas
Gangguan citra tubuh
implementasi
Mempertahankan eliminasi
Menghilangkan nyeri
Meningkatkan toleransi aktivitas
Pemenuhan keb. Nutrisi
Menurunkan anxietas
Peningkatan Gambaran tubuh yang positif
Evaluasi
Disesuaikan dengan implementasi

Terima kasih