Anda di halaman 1dari 32

PERANCANGAN

PEMBELAJARAN
TERPADU DI
TAMAN KANAK-
KANAK
World’s teacher
day
Model Pembelajaran
Terpadu di Taman Kanak-
Kanak
Kegiatan Belajar 1
A. MODEL TEMATIK ATAU TERJALA (WEBBED)
Bagan Model Tematik atau Terjala (Adaptasi dari Fogarty)
1. Karakteristik Pembelajaran Terpadu
dengan Pendekatan Tematik atau Model
Terjala

a. Berpusat pada siswa


b. Memberikan pengalaman langsung
c. Menyajikan konsep berbagai mata
pelajaran secara holistis
d. Bersifat fleksibel
2. Keunggulan dan Kelemahan Model Terjala
Keunggulan Model Terjala

Membangkitkan motivasi belajar siswa melalui


a aktivitas memilih topik atau tema yang diminatinya
Tema sebagai pusat minat dan fokus
pembelajaran memudahkan siswa Pembelajaran tematik berlangsung
untuk mempelajari berbagai dalam suasana yang menyenangkan
pengetahuan, ketrampilan, dan b c sehingga lebih bermakna dan berkesan
kompetensi lainnya dalam bidang bagi siswa
ilmu yang berbeda

Kompetensi apresiasi, kreasi, dan kompetensi lainnya d


dapat lebih baik dikembangkan melalui berbagai
mata pelajaran dikaitkan pengalaman pribadi siswa
Model ini relatif mudah dirancang dan dilaksanakan di
e sekolah karena melibatkan tim guru atau pengajar dari
bidang ilmu yang berbeda

Pendekatan tematik membuat cakupan


payung konsep lebih jelas sehingga
memudahkan guru/pengajar menelaah
f
SK-Kd dalam kurikulum agar
pembelajaran berlangsung efektif

04
Kelemahan Model Tematik/Terjala

Guru dan siswa sering kali kurang tepat


a dalam memilih tema, terkadang terlalu luas
atau terlalu dangkal. Pemilihan tema yng
terlalu dangkal akan menyulitkan guru
Guru sering kali terjebak hanya terfokus pada
dalam melakukan pengembangan tema ke
satu kompetensi, misalnya hanya berorientasi b subtema
pada kemampuan kognisi atau aktivitas kreasi
sehingga hasil pembelajaran kurang optimal.
Sebaliknya, jika pemilihan tema terlalu luas ,
pembelajaran jadi kurang bermakna
Pendekatan ini akan memerlukan waktu
perencanaan yang cukup lama,
c khususnya jika akan mengembangkan
model terjala yang lintas bidang ilmu.
3. Kiat-kiat Pelaksanaan Pembelajaran

a b
Diawal semester,perlu Perlu dilakukan kajian SK-
dilakukan koordinasi dengan KD dalam kurikulum serta
beberapa guru/pengajar dari memilih tema yang relevan
berbagai bidang ilmu untuk dengan kurikulum dan
membetuk team teaching kebutuhan siswa
3. Kiat-kiat Pelaksanaan Pembelajaran

c d
Pelaksaan pembelajaran tematik dapat pula Dimungkinkan terjadi
dimulai dengan memilih beberapa penggabungan kompetensi
tema/topik yang sesuai minat anak, lalu dasar lintas semester agar
dikembangkan sub temanya. Selanjutnya pembelajaran lebih efisien
,dilakukan telaah kurikulum dan
pembuatan peta kompetensi dan materi
bahasan
3. Kiat-kiat Pelaksanaan Pembelajaran

e f
Tidak semua kompetensi dasar dapat Tema-tema yang dipilih haruslah
dan harus dipadukan. Kompetensi sesuai dengan karakteristik anak,
dasar yang tidak tercakup dalam tema karakteristik bidang ilmu yang
harus diajarkan tersendiri agar seluruh dipadukan, SK-KD dalam
kompetensi dasar dapat dikuasai oleh kurikulum minat anak, dan kondisi
siswa secara utuh lingkungan setempat
B. MODEL TERINTEGRASI (INTEGRATED)
Bagan Model Terintegrasi (Adaptasi dari Fogarty)
1. Karakteristik
Pembelajaran
Terintegrasi
 Berpusat pada siswa
 Memberikan pengalaman langsung
 Menyajikan konsep dari berbagai mata
pelajaran secara holistis
 Bersifat Fleksibel
 Hasil pembelajaran sesuai dengan minat serta
kebutuhan siswa
 Menggunakan prinsip belajar yang
menyenangkan
 Mengembangkan ketrampilan sosial
2. Keunggulan dan Kelemahan Model terintegrasi
Keunggulan Model terintegrasi (Integrated)

a
Pembelajaran berlangsung lebih efisien karena terjadi
penghematan waktu dalam pembelajaran

b
Pembelajaran berlangsung lebih efektif karena beberapa materi
bahasan yang mencangkup konsep, ketrampilan, dan sikap yang
sama atau tumpang tindih diintegrasikan dalam satu pembelajaran
terpadu yang utuh
2. Keunggulan dan Kelemahan Model terintegrasi
Keunggulan Model terintegrasi (Integrated)

c
Siswa memiliki wawasan yang lebih luas dan menjadi lebih
kritis dalam melihat hubungan yanag bermakna dalam
materi bahasab antardisiplin ilmu yang berbeda
d
Siswa menjadi lebih mudah memahami satu konsep karena disajikan
secara terpadu dengan bidang lainnya sehingga kemampuan
penguasaan konsep menjadi meningkat baik
2. Keunggulan dan Kelemahan Model terintegrasi
Keunggulan Model terintegrasi (Integrated)

e
Siswa menjadi lebih mudah memahami suatu konsep karena
disajikan secara terpadu dengan bidang ilmu

f
Motivasi belajar siswa meningkat karena pemahaman mereka tentang
konsep dan prinsip baru dapat diperoleh secara utuh
2. Keunggulan dan Kelemahan Model terintegrasi
Keunggulan Model terintegrasi (Integrated)

g
Siswa mempelajari konsep, melakukan praktik ketrampilan
dan mengembangkan sikap apresiatif secara terpadu dan
menyeluruh (holistis)
h
Pengehematan waktu pembelajaran sehingga guru/pengajar dapat
lebih fokus memperhatikan dan memfasilitasi siswa dalam belajar
sehingga pencapaian hasil belajat lebih optimal
a
Kelemahan Model terintegrasi
(Integrated)
Belum Semua guru mampu dengan baik mengkaji kurikulum
dan membuat peta konsep serta merancang peta materi yang
relevan untuk diintegrasikan

b
Dibutuhkan waktu cukup panjang untuk menyusun
perencanaan pembelajarannya dan membina kerjasama ttim
yang baik
Kelemahan Model terintegrasi
(Integrated) c
Model ini merupakan model keterpaduan yang paling
kompleks dan sulit dilakukan dibandingkan model lainnya
sehingga dibutuhkan waktu, tenaga, dan pikiran yang lebih
baik untuk mengimplemantasikan model ini disekolah

d
Banyaknya kendala yang dihadapi menjadikan guru kurang
termotivasi untuk mencoba pendekatanini secara lebih intensif
dan akibatnya siswa terperangkap dalam kegiatan
pembelajaran yang konvensional
Kelemahan Model terintegrasi
(Integrated)

e
Pelaksanaan pembelajaan dengan model ini membutuhkan
dukungan dari seluruh komponen sekolah
3. Kiat-Kiat Pelaksanaan Pembelajaran

a. Tidak semua mata pelajaran dan kompetensi dasar harus dipadukan

b. Dimungkinkan terjadinya penggabungan


kompetensi dasar lintas semester agar
pembelajaran lebih efisien dan menghemat waktu
belajar

c. Tidak semua kompetensi dasar dapat


dan harus dipadukan lain
3. Kiat-Kiat Pelaksanaan Pembelajaran

d. Fokus pembelajaran yang merupakan wilayah keterpadiuan baru dapat


diketahui atau ditentukan setelah dilakukan telaah terhadap kurikulum TK
dan dibuat peta kompetensi dasar dari tiap bidang pengembangan

e. Penjabaran materi bahasan pada tiap bidang


pengembangan harus dikaji dari aspek yang sama
untuk memudahkan mencari dan memilih unsur-
unsur yang saling tumpang tindih
PENENTUAN FOKUS
PEMBELAJARAN DAN PETA
KOMPETENSI DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU
Kegiatan Belajar 2
A. PENENTUAN FOKUS
PEMBELAJARAN TERPADU
1. Pengembangan Fokus Pembelajaran
dalam Model Terjala
2. Pengembangan Fokus Pembelajaran
dalam Model Terintegrasi
1. Pengembangan Fokus Pembelajaran dalam Model Terjala
a. Sumber Tema dan pemilihan Tema
1. Pengembangan Fokus Pembelajaran dalam Model Terjala
b. Pengembangan Subtema melalui mind mapping
1. Pengembangan Fokus Pembelajaran dalam Model Terjala
Peta Konsep dari Penentuan Subtema sebagai Fokus Pembelajaran
2. Pengembangan Fokus
Pembelajaran dalam Model
Terintegrasi

Untuk model terintegrasi dimulai dengan


telaah SK-KD dalam kurikulum.
Hasil analisis dipetakan dan digunakan
untuk mengembangkan fokus
pembelajaran terpadu model terintegrasi
B. PETA KOMPETENSI DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

Menentukan Konsep
Penentuan Cakupan Konsep Keterpaduan dalam Model Sumber Belajar
dalam Peta Kompetensi integrasi
1. Penentuan Cakupan Konsep dalam Peta Kompetensi
2. Menentukan Konsep Keterpaduan dalam Model integrasi
3. Sumber Belajar

Keberadaan sumber Guru bukan satu-satunya Sumber belajar yang


belajar yang memadai sumber belajar atraktif dan variatif
Thanks!
Does anyone have any questions?

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
and infographics & images by Freepik.
Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai