cairan amnion
Oleh Kelompok 1
1 2 3 4
Gerakan menelan
Pergerakan cepat baik air dan zat terlarut di dalamnya, terjadi antara cairan amnion
dan darah janin dalam plasenta melalui membran amnion; ini disebut sebagai jalur
Intramembran.
Disimpulkan jumlah cairan masuk dan cairan keluar sekitar 200-500 ml/hr
pindah dari rongga amnion melintasi selaput amnion saat usia kehamilan lanjut.
Pengukuran pada sapi hamil lanjut, mendukung konsep bahwa 200-500 ml/hr dari
cairan amnion diserap oleh darah fetus pada bagian permukaan fetus dari plasenta
Perubahan-perubahan cairan amnion selama
kehamilan
Volume (ml)/hari
01
HIDRAMNION/
POLIHIDRAMNION
Definisi : Gejala :
Hidramnion atau polihidramnion didefinisikan hidramnion akut menyebabkan persalinan
sebagai indeks cairan amnion yang lebih sebelum usia gestasi 28 mingu, atau gejala
besar dari 24 cm -25 cm - setara dengan dapat menjadi sedemikian parah sehingga
volume yang lebih besar dari persentil ke-95 harus dilakukan intervensi
atau 97,5. hidramnion kronik, penimbunan cairan
Hidramnion dijumpai pada sekitar 1 % dari berlangsung secara bertahap dan wanita
semua kehamilan. yang bersangkutan mungkin mentoleransi
distensi abdomen yang berlebihan tanpa
Etiologi : banyak mengalami rasa tidak nyaman
Hidramnion yang jelas patologis sering
berkaitan dengan malformasi janin, terutama
susunan saraf pusat atau saluran cerna. Diagnosis :
Sebagai contoh,hidramnion terdapat pada pembesaran uterus disertai kesulitan meraba
sekitar separuh kasus anensefalus dan bagian-kecil janin dan dalam mendengar bunyi
atresia esofagus jantung janin.
Secara spesifik, pada hampir separuh kasus dinding uterus dapat sedemikian tegang sehingga
hidramnon sedang dan berat, ditemukan bagian-bagian janin tidak mungkin diraba
adanya anomali janin
Gangguan Volume Cairan
Amnion
02 OLIGOHIDRAMNION
Etiologi :
Kebocoran defek yang terdapat pada
membran fetus akan menurunkan volume
Definisi : cairan secara cukup besar, namun
Oligohidramnion yang digunakan beragam sebagian besar diikuti dengan terjadinya
oleh karena tidak ada titik potong yang ideal persalinan.
sewaktu dilakukan pengukuran. Paparan angiotensin converting enzim
- Berkurangnya volume cairan amnion inhibitor dikaitkan dengan terjadinya
- Single deepest pocket (SDP) < 2 cm hidramnion.
- Amniotic fluid index (AFI) < 5 cm atau < 5
percentile dari umur kehamilan
- Tidak ditemukan kantong yang bebas darI Penanganan :
tali pusat pada pengukuran minimal 1 cm Oligohidramnion pada kehamilan aterm mungkin
pada pengukuran SDP. dilakukan penanganan aktif dengan cara induksi
Oligohidramnion hampir selalu merupakan persalinan atau penanganan ekspektatif dengan
bukti ketika terjadi obstruksi saluran kencing cara hidrasi dan pemantauan janin, dan atau USG
fetus atau agenesis renal. Maka dari itu, reguler untuk menilai volume cairan amnion.
anuria hampir selalu memiliki peranan. Amnioinfusion
Terimakasih