Anda di halaman 1dari 19

SEMINAR

PROPOSAL
EFEKTIVITAS PESTISIDA NABATI
EKSTRAK BAWANG PUTIH (A.SATIVUM)
TERHADAP HAMA ULAT KUBIS
(PLUTELLA XYLOSTELLA) PADA
TANAMAN PAKCOY (BRASSICA RAPA).

OLEH : AHMAD FIKRI (C1M018005)


PRODI. AGROEKOTEKNOLOGI
BAB I BAB III
01 PENDAHULUAN 03 METODE ILMIAH

BAB II BAB IV
02 TINJAUAN PUSTAKA
04 BIAYA DAN JADWAL
PENELITIAN
BAB I
PENDAHULUAN Add Text

LATAR RUMUSAN
BELAKANG MASALAH

MANFAAT TUJUAN
PENELITIAN PENELITIAN
1.1 LATAR BELAKANG

Sayuran merupakan makanan penting dan baik


untuk tubuh manusia
Sayuran memiliki berbagai jenis salah satunya
pakcoy.

Ulat Kubis merupakan salah satu hama


sayur Pakcoy yang memakan daging daun
Pakcoy muda.
1.2 RUMUSAN MASALAH

Bagaimana efektivitas dosis pestisida

? nabati bawang putih pada dosis yang


berbeda terhadap hama ulat kubis pada
tanaman Pakcoy ?
1.3 TUJUAN PENELITIAN

Untuk Mengetahui Efektivitas Pemberian Pestisida


Nabati Ekstrak Bawang Putih Pada Dosis Yang
Berbeda Terhadap Hama Ulat kubis Pada Tanaman
Pakcoy
1.4 HIPOTESIS

• Pemberian berbagai dosis • Pemberian berbagai dosis pestisida


pestisida nabati ekstra bawang nabati ekstra bawang putih
putih berpengaruh nyata berpengaruh nyata terhadap hama ulat
terhadap hama ulat kubis pada kubis pada tanaman pakcoy.
tanaman pakcoy.
1.5 MANFAAT PENELITIAN

Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi


kepada masyarakat dan peneliti selanjutnya tentang
efektivitas dosis pestisida nabati bawang putih terhadap
hama ulat kubis dalam budidaya tanaman pakcoy.
BAB IIStyle
Infographic
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tanaman Pakcoy Klasifikasi

Tanaman pakcoy merupakan salah satu sayuran daun yang memiliki teknis budidaya Kingdom : Plantae
sangat mudah untuk dikembangkan dan banyak masyarakat yang menyukai serta Divisi : Spermatophyta
memanfaatkannya. Selain itu juga, tanaman pakcoy sangat potensial dan memiliki
Kelas : Dicotyledonae
prospek yang baik. Sumber vitamin dan mineral essensial yang banyak mengandung
serat dibutuhkan oleh manusia untuk membantu dalam proses pencernaan dan
Ordo : Rhoeadales
dapat mencegah kanker. Vitamin dan mineral essensial tersebutdapat dijumpai pada Famili : Brassicaceae
sayuran daun (Haryanto, 2001). Genus : Brassica
Spesies : Brassica rapa L.
BAB IIStyle
Infographic
TINJAUAN PUSTAKA
2.2 Tanaman Bawang Putih Klasifikasi

Bawang putih (Allium sativum) merupakan salah satu tanaman potensial Kingdom : Plantae
untuk dikembangkan di Indonesia. Permintaan dan tingkat konsumsi Divisi : Magnoliophyta
masyarakat yang semakin meningkat merupakan indikasi pentingnya Kelas : Liliopsida
pengembangan teknik dan usaha budidaya tanaman ini. Tanaman bawang Ordo : Asparagales
putih dikenal dengan sebutan “umbi seribu manfaat”.Banyak studi terbaru Famili : Alliaceae
menunjukkan efek farmakologis bawang putih, seperti antibakteri, Genus : Allium
antijamur, hipolipidemik, hipoglikemik, antitrombotik, antioksidan dan Spesies : Allium sativum
antikanker (Song, 2001).
BAB IIStyle
Infographic
TINJAUAN PUSTAKA
2.3 Hama Ulat Kubis Klasifikasi

Hama ulat Kubis  Plutella xylostella L. (Lepidoptera: Plutellidae) merupakan salah Kingdom : Animalia
satu jenis hama utama di pertanaman kubis. Apabila tidak ada tindakan Filum : Arthropoda
pengendalian, kerusakan kubis oleh hama tersebut dapat meningkat dan hasil panen
Kelas : Insecta
dapat menurun baik jumlah maupun kualitasnya. Kingdom : Animalia, Filum :
Arthropoda, Kelas : Insecta, Ordo : Lepidoptera, Family : Yponomeutidae,
Ordo : Lepidoptera,
Genus : Plutella, Spesies : P. xylostella. Family : Yponomeutidae,
Genus : Plutella
Spesies : P. xylostella.
BAB III

METODE
PENELITIAN

3.1 3.2 3.3 3.4


WAKTU DAN ALAT DAN METODE PROSEDUR
TEMPAT BAHAN PENELITIAN PENELITIAN
3.1 WAKTU DAN TEMPAT

1-30 September 2020


PLACE
Unram Farming, Desa
Nyurlembang, Kecamatan
Narmada, Kabupaten
Lombok Barat
Infographic Style
3.2 ALAT DAN
BAHAN

01 ALAT
Alat – alat yang digunakan adalah Blender,
Handsprayer, alat tulis menulis, gunting, spidol,
alat dokumentasi.

02 BAHAN
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Tanaman Pakcoy, Bawang putih dan air, Minyak
tanah
3.3 METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di lahan Unram farming nyur
Lembang Narmada sejak bulan September sampai
November 2020. pengujian di lapangan dilakukan untuk
mengetahui Dosis efektivitas ekstrak umbi bawang putih
terhadap tanaman pakcoy yang terserang hama ulat tritip.
penelitian ini disusun dalam rancangan acak lengkap atau
(RAL) non faktorial yang terdiri dari 7 konsentrasi ekstrak
umbi bawang putih yaitu 10 sampai 70 ML.
3.4 PROSEDUR PENELITIAN
3.4.1 Persiapan alat dan bahan

Sebelum dilakukan penelitian


dilakukan persiapan alat dan
bahannya serta tempat yang kan
digukan sebagai tempat penlitian.
Serta membenahi hal-hal yang
dapat mempengaruhi jalannya
penelitian.
3.4 PROSEDUR PENELITIAN
3.4.2 Persiapan Pembuatan Ekstrak Bawang Putih

• umbi bawang putih dikupas lalu ditumbuk atau diblender


filtrat yang dihasilkan dicampur dengan minyak tanah
dengan perbandingan 1 banding 2 campuran yg diendapkan
selama 24 jam atau lebih.

• pelaksanaan penelitian diawali dengan persiapan tanaman


pakcoy yang sudah terserang hama ulat tritip kemudian
disemprotkan menggunakan handsprayer ke tanaman
pakcoy dengan volume yang telah ditentukan.
3.4 PROSEDUR PENELITIAN
3.4.3 Pengamatan dan Pendataan

Setelah dilakukan penyemprotan


dilakukan pengamatan terhadap
perubahan atau pengaruh setelah
penyemprotan tersebut selama 2 atau
3 hari. Kemudian dilakukan pencataan
untuk mengambil data.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH
AHMAD FIKRI
(C1M018005)

Anda mungkin juga menyukai