Oleh :
Mega Mahardika, S.Ked
Pembimbing :
dr. Binsar Marshall Maranatha Sirait, Sp.U
ABSTRAK
Kasus Pasien 1
Seorang pria berusia 18 tahun tanpa riwayat medis atau bedah sebelumnya
datang ke klinik , dengan keluhan utama nyeri testis kanan. Gejala dimulai
satu jam sebelum kedatangan, diperburuk oleh palpasi, tidak berkurang apa-
apa, tajam dan tidak menjalar, dan konstan, tanpa gejala terkait. Pasien
sedang duduk di rumah bermain video game dan minum beberapa bir ketika
dia bangun dan mulai mengalami nyeri testis kanan yang hebat. Dia
asimtomatik sebelum waktu itu dan tidak memiliki riwayat trauma, ringan
atau lainnya. Dia langsung datang ke unit gawat darurat setelah gejala
berkembang. USG skrotum segera dilakukan. Ultrasonografi (Gambar 1-2)
menunjukkan testis kanan tidak memiliki demonstrasi sonografi aliran warna,
pembesaran epididimis kanan,dan hidrokel.
Pusat transfer dipanggil dan pasien dikirim ke fasilitas kami untuk
konsultasi urologi. Pasien tiba di fasilitas kami empat jam setelah
gejala dimulai dan urologi segera dikonsultasikan.
Review sistem positif hanya untuk nyeri testis kanan.
Pemeriksaan fisik tidak normal hanya untuk testis kanan yang
keras dan tinggi dengan refleks kremaster yang tidak ada dan
bengkak. Pasien dibawa langsung ke ruang operasi dimana testis
kanan ditemukan gelap dan berputar 720 derajat.
Setelah detorsi, testis mulai mengambil beberapa warna sehingga
dilakukan orkidopeksi bilateral dan pasien dipulangkan ke rumah
keesokan harinya dengan perbaikan gejala.
Kasus pasien 2
DISKUSI