Anda di halaman 1dari 17

ENZIM LIPASE

Anjani Awijayanti 1948201008


Suci Aprillia 1948201120
2B FARMASI
Pengertian
• Lipase adalah enzim yang dapat larut dalam air dan bekerja dengan
mengkatalisis hidrolisis ikatan ester dalam substrat lipid yang tidak
larut air seperti trigliserida berantai panjang. Dengan demikian, lipase
tergolong dalam enzim esterase. Enzim ini juga mampu
mengkatalisasi pembentukan ikatan ester (esterifikasi) dan
pertukaran ikatan ester (transeterifikasi) pada media bukan air. 
• Lipase diproduksi pada karbon berlipid, seperti minyak, asam lemak,
dan gliserol. Lipase dari bakteri kebanyakan diproduksi
secara ekstraselular.
• Lipase dapat bekerja pada kisaran pH dan temperatur yang
bervariasi, walaupun lipase dari bakteri yang bersifat basa lebih
umum. Lipase adalah serina hidrolase dan mempunyai stabilitas yang
tinggi dalam larutan organik.
FUNGSI
• Lipase dihasilkan oleh dinding lambung. Dikeluarkan bersama
dengan pepsin dan renin.
• Lipase berfungsi dalam proses katabolisme, yaitu memecah
lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
• Lipase merupakan enzim yang mempunyai peran dalam reaksi
hidrolisa dan transesterifikasi. Enzim ini berfungsi sebagai
katalis pada hidrolisa trigliserida serta sintesa ester dari
gliserol dan asam-asam lemak rantai panjang. Disamping itu
enzim lipase juga berperan sebagai biokatalis dalam reaksi
alkoholisis, acidolisis, esterifikasi dan aminolisiS.
HIDROLISIS ENZIM LIPASE

Enzim lipase membutuhkan substrat khusus. Kekhususan ini menjadi faktor


pertimbangan utama dalam analisa dan aplikasinya. Berdasarkan jenis
substrat, lipase digolongkan menjadi beberapa jenis yaitu kekhususan pada
asam lemak, posisi, alkohol, asilgliserol, stereo dan kiral.
EKSTRAKSI
EKSTRAKSIENZIM
ENZIMLIPASE
LIPASE

• Lipase (triacyl glycerol acylhydrolase, EC )  enzim yang


menghidrolisis triasilgliserol menjadi asam lemak bebas dan
gliserol dan mempunyai aktivitas maksimum pada daerah
interface minyak dan air
• Produk hasil hidrolisis yang lain adalah monogliserida dan
digliserida.
• Penggunaan enzim lipase antara lain pankreas, susu, tanaman
yang menghasilkan trigliserida (seperti kacang, kedelai),
kapang dan bakteri.
Faktor hidrolisis lipase

• Suhu
• pH
• Konsentrasi substrat
• Konsentrasi Enzim
JENIS LIPASE
• Lipase Pankreas (Pancreatic Lipase)
Pada manusia lipase pankreas disekresikan oleh pankreas bersama dengan garam-garam empedu dan
disimpan dalam kantong empedu. Selanjutnya akan dilepaskan ketika chyme (makanan yang sudah
dicerna) memasuki usus kecil. Garam empedu berfungsi mengemulsikan lemak menjadi molekul yang lebih
kecil sehingga memperluas area permukaan dan meningkatkan efektivitas lipase dalam mengkatalisis
pencernaan lemak.
• Lipase Intraseluler (Intracellular Lipase)
Lipase jenis ini terdapat pada lisosom. Lipase ini melakukan fungsi intraseluler pada lisosom yaitu organel
yang membantu menghilangkan produk sampah dari sel. Peran lipase dalam lisosom adalah memecah
lipoprotein dalam sel.
• Lipase pada Bakteri
Banyak spesies jamur dan bakteri yang menyekresi lipase untuk membantu penyerapan nutrisi dari
lingkungan. Hal ini dibuktikan pada produksi keju dan yogurt dari bakteri yang memanfaatkan lipase
sebagai sarana memecah lemak susu. Selain penggunaannya dalam industri susu, lipase berpotensi
meningkatkan efektivitas produksi bahan bakar alternatif. Berbagai penelitian saat ini sedang menguji
produksi biofuel dari minyak tumbuhan menggunakan lipase dari bakteri untuk memfasilitasi pemecahan
minyak.
• Fosfolipase
Fosfolipase dapat ditemukan pada berbagai macam serangga dan ular. Lipase jenis ini digunakan untuk
meningkatkan daya racun sengatan atau gigitan. Adanya fosfolipase dalam racun (bisa) akan meningkatkan
inflamasi (peradangan) akibat sengatan atau gigitan melalui pencernaan lapisan ganda sel fosfolipid.
SISI AKTIF ENZIM LIPASE

Dari gambar diatas dapat dilihat komponen sisi aktif dari enzim
lipase yang teridiri dari residu asam amino Histidin-156 , Serin-77,
dan Aspartat-133.
Berikut adalah struktur dari 3 asam amino tersebut :

• Gen/DNA penyandi enzim lipase.


Tercatat lebih dari 20.000 urutan nukleotida penuh atau
sebagian dari DNA pengkode lipase ada di genebank NCBI.
MEKANISME KERJA

Pencernaan
Pencernaan awal
awalEnzim
Enzimlipase
lipaseterjadi
terjadidi
dilumen
lumen
(bagian
(bagiandalam)
dalam)usus
usushalus
halus

Lipase
Lipasedalam
dalamsel-sel
sel-seljaringan
jaringanadiposa
adiposamemecah
memecah
Garam
Garamempedu
empedu mengurangi
mengurangiketegangan
ketegangan
trigliserida
trigliseridasehingga
sehinggaasam
asamlemak
lemakdapat
dapatmasuk
masuk
permukaan
permukaan tetesan
tetesanlemak
lemak sehingga
sehinggalipase
lipase
kembali
kembalialiran
alirandarah
darahuntuk
untuktransportasi
transportasike
ke
dapat
dapatmenyerang
menyerangmolekul
molekultrigliserida
trigliserida
jaringan
jaringanyang
yangmembutuhkan
membutuhkanenergi
energi

Molekul
Molekulasamasamlemak
lemak dan
dan gliserol
gliserolkemudian
kemudian
dibawa
dibawake kedalam
dalamselselepitel
epitelyang
yangmelapisi
melapisi
Dalam
Dalamjaringan
jaringanadiposa
adiposatrigliserida
trigliseridadibentuk
dibentuk dinding
dindingusus,
usus,didimana
manamereka
merekadisintesis
disintesisulang
ulang
kembali
kembaliuntuk
untukpenyimpanan
penyimpanansampai
sampaikebutuhan
kebutuhan menjadi
menjaditrigliserida
trigliseridauntuk
untukdiangkut
diangkutke keotot
otot dan
dan
energi
energimeningkat
meningkatdalam
dalamkondisi
kondisistres
stresatau
atau jaringan
jaringan adiposa.
adiposa.DiDitempat
tempat iniiniEnzim
Enzimlipase
lipase
berolahraga
berolahraga dalam
dalamaliran
aliran darah
darahmenghidrolisis
menghidrolisistrigliserida,
trigliserida,
dan
danasam
asamlemak
lemakdan
dan gliserol
gliserolyang
yangdihasilkan
dihasilkan
diambil
diambiloleh
olehsel-sel
sel-seljaringan
jaringan ini
ini
LANJUTAN.....

• Lipase adalah persyaratan utama untuk pencernaan lemak


yang tepat, yang mempengaruhi begitu banyak fungsi tubuh
serta kondisi kesehatan. Enzim lipase menurut definisi adalah
enzim pemecah lemak yang ditemukan dalam darah, getah
lambung, sekresi pankreas, getah usus dan jaringan adiposa.
Enzim lipase menghidrolisis lemak seperti trigliserida menjadi
komponen asam lemak dan molekul gliserol.
TEMPAT KERJA
• di usus halus (usus halus terdiri dari duodenum, jejunum, dan
ileum).
SIFAT ENZIM LIPASE

• Enzim lipase sebagai biokatalisator mempunyai beberapa


kelebihan dibandingkan katalisator alkali diantaranya:bekerja
secara spesifik, aktivitas katalitik enzim yang tinggi dan
kemampuannya bekerja pada suhu yang relatif rendah sekitar
30ºC, katalisator alkali bekerja pada suhu (220-250) ºC. Suhu
yang tinggi menghasilkan produk berwarna coklat (gelap) dan
bau tidak diinginkan (Noureddini, 2004).
LANJUTAN....

• enzim ini dapat bekerja pada lapisan antar muka karena


adanya perbedaan kepolaran antara lipase dengan substrat
yang dikatalisisnya. Lipase cenderung bersifat polar, sedangkan
substratnya berupa senyawa non polar, sehingga lipase
bekerja pada bagian antar muka antara fasa yang larut dalam
air dan fasa minyak dari substratnya (Seniwati dkk., 2010)
• enzim bersifat tidak stabil dalam pelarut organik dan dapat
terdenaturasi atau hilang aktifitas katalitiknya.
Aktivitas Enzim Lipase

• Unit enzim (U) dinyatakan sebagai jumlah enzim yang


melakukan katalisis sehingga terjadi perubahan satu mikromol
(1 x 10-6 mol) substrat per menit. Sedangkan aktivitas spesifik
adalah jumlah unit enzim permiligram protein. Aktivitas
spesifik biasanya mencerminkan kemurnian enzim. Selama
pemurnian, aktivitas spesifik enzim meningkat dan tetap jika
enzim sudah menjadi murni. Aktivitas enzim lipase yang dapat
mengkatalisis pemutusan ikatan ester disebut aktivitas
hidrolisis lipid (lipolisis). Aktivitas hidrolisis lipid dapat
maksimal jika teradsorpsi pada bidang pertemuan (interface)
air minyak (Lehninger, 1995)
Satuan Aktivitas Enzim
• Satuan unit ( U ) yang didEfinisikan sebagai jumlah enzim yang
dapat mengkatalisis perubahan 1 mol substrat per menit
pada kondisi tertentu. Satuan 1 Unit Enzim (UE) : ɥmol per
menit
• Sistem SI; dengan satuan KATAL yang didefinisikan sebagai :
jumlah enzim yang dapat mengkatalisis perubahan 1 mol
substrat per detik ( 1 KAT = 60 x 106 Unit) atau 1 Unit =
nanokatal . Sistem ini belum banyak diterima secara luas
DAFTAR PUSTAKA
• Lehninger, A.L. 1995. Dasar-Dasar Biokimia. Erlangga. Jakarta.
• Seniwati, Dali1, Abd. Rauf Patong1, M. Noor Jalaluddin1, A.P. Pirman, 2010
“ Pengaruh Substrat dan Ion Logam Terhadap Aktivitas Enzim Lipase dari
Aspergillus oryzae Pada Kopra Berjamur “ Tesis. UNHAS, Makassar
• Noureddini, H. 2004. A Continuous Process for The Glycerolysis of Soybean
Oil. Journal of American Oil Chemistry Society. vol 81 no 2 : 203-207.
• https://www.gurupendidikan.co.id/proses-metabolisme-lemak
• http://rositaningrum.blogspot.com/2015/04/normal-0-false-false-false-in-
x-none-x.html
• https://hisham.id/enzim-lipase-pengertian-cara-kerja-dan-manfaat.html
• https://www.slideshare.net/firlitanurulkharisma/makalah-defisiensi-enzim
• https://id.wikipedia.org/wiki/Lipase

Anda mungkin juga menyukai