Anda di halaman 1dari 59

ALL ABOUT LBC TECHNIQUE Mirna Lindayanti

Sitopatologi , RSHS BANDUNG


PATHOLOGY – “PATHOS” AND
“LOGOS”
ILMU YANG MEMPELAJARI PENYAKIT
HISTOLOGI SITOLOGI

Memeriksa jaringan Memeriksa sel

Kompleks Sederhana

Memerlukan biaya Murah


TEKNIK SITOLOGI TERDIRI DARI

1.Apusan Langsung 2.Centrifugation 3.Liquid Base


/Convesional Smear 4. Blok Sel
(CF) Cytology (LBC)
/ Direct smear
APUSAN KONVENSIONAL
Trouble Shooting Apusan
Konvesional
Pengambilan sample yang tidak benar,
dan tidak ada TZ zone
• Error saat transfer ke slide ( Airdrying
artefak)
• Kualitas apusan (Ketebalan, darah, sampling
eksudat, lendir, fiksasi yang buruk)
• Hilangnya sel sel abnormal

Penuh peradangan dan perdarahan


Penilaian sel abnormal skrining
LIQUID BASE CYTOLOGY ( LBC)
Sample diambil dari servik
menggunakan spatula atau sikat.
Sample dipindahkan ke dalam wadah
yang berisi cairan pengawet/ media
transport. Sel sel akan tersebar dalam
cairan tersebut. Cairan diambil dalam
jumlah yang cukup untuk prosesing. Sel-
sel akan dipisahkan dengan cara
sentrifugasi atau filtrasi dan disimpan
diatas slide sebagai lapisan yang
tipis/monolayer
LBC VC DS
MENGAPA HARUS LBC?
1. Mengurangi jumlah apusan yang tidak adekuat dan pengulangan terhadap
apusan
2. Sensitifitas yang tinggi untuk mendeteksi Lesi Abnormal
3. Seluler di pertahankan
4. Preparasi sangat baik karena sample yang disimpan didalam cairan
PERBANDINGAN DIRECT SMEAR /THIN PREP/SURE
PREP
PERBANDINGAN THINPREP DAN SUREPREP
Thin Prep Sure Path
Kepala sikat harus dibilas dengan kuat Kepala sikat dilepaskan dan
dalam media transpot yang ditempatkan kedalam wadah yang
mengandung cairan fiksatif mengandung ciaran fiksatif
Sel sel dipisahkan dengan cara filtrasi Sel sel dipisahkan dengan cara
sentrifugasi
filtrasi dan pengumpulan sel oleh
Vacuum -packed pada membran dan sel disimpan dalam slide dalam bentuk
mentransfer ke slide. Sel-sel diendapkan lingkaran atau oval dengan sedimentasi,
pada slide dikendalikan dengan diameter 13 mm
tekanan dalam bentuk oval atau
lingkaran. Diameter 20 mm
THIN PREP
THIN PREP
SURE PATH
PERSIAPAN SURE PATH
• Alat harus di putar perlahan
• Pindahkan seluruh sample dengan mudah melepaskan seluruh sikat dari batangnya
kedalam vial pengawet surepath. (SPATULA / CYTOBRUSH)
• Putar perlahan atau putar setengah lingkaran satu arah . TIDAK BOLEH TERLALU KERAS
MEMUTAR
• Tutup kembali dan kencangkan
• Catat Identitas pasien (Nama lengkap, tanggal lahir, asal spesimen, informasi dan catatan
klinis pasien.
• Letakan vial dan form permintaan dalam kantong spesimen untuk diantar ke laboratorium
an
jarum
SUREPATH suntik
Bekerja berdasarkan prinsip
sentrifugasi
derajat kerapatan melalui
yang diproses melalui

campur tutup,
sample dan cairan
diterima biarkan sentrifus
reagen
sentrifus
sesaat e II @
dimasuk
eI@
800 g
kedala
200 g buang
selama
m
selama
10
tabung
2 menit
Buang menit
sentrifus
e
KEUNTUNGAN LBC
Fiksasi yang cepat meningkatkan detail inti dan sitoplasma
Semua bahan yang diambil hampir semua digunakan untuk evaluasi mikroskopis
Mengerjakan sample yang banyak dalam waktu singkat
Latar belakang yang lebih jelas
Lapisan tipis sel terdispersi tersebar di area yang tetap sehingga waktu skrining
lebih cepat
Tingkat unsatisfactory sample menurun
Sampel LBC cocok untuk tes lain mis. Pengujian HPV
Slide LBC cocok untuk analisis otomatis
KERUGIAN LBC
Pola apusan berubah karena pengacakan sel
Sel-sel abnormal tersebar
Persiapan bahan LBC yang mengandung sample sedikit bisa lebih sulit untuk
preparasi
Peradangan mukosa darah dan tumor diatesis masih ada tetapi tampak sedikit
berbeda
Sel epitel sebagian besar muncul sebagai sel tunggal dan sedikit lebih kecil
daripada yang muncul pada apusan konvensional terutama sel endoserviks dan sel
metaplastik
LBC lebih mahal daripada tes konvensional
SISTIM PELAPORAN HASIL
Bethesda System digunakan pada LBC maupun
Apusan Konvesional
ADEKUASI BAHAN LBC
•Semua bahan dengan sel sel yang abormal
•Jumlah minimun sel yang diamati 5000 sel
 Minimal 10 bidang harus dihitung biasanya pada objektif x40
 Slide dengan kurang dari 5000 sel harus diperiksa untuk menentukan
alasannya
 Jumlah sel rata-rata per bidang mikroskopis untuk mencapai 5000 sel
ditunjukkan pada tabel berikut.
ADEKUASI BAHAN
SKUAMUS SEL GLANDULAR SEL DAN ABNORMAL SEL
POLA SEBARAN SEL LBC :

Preparat LBC yang tidak adekuat Preparat LBC yang adekuat


SENSITIVITAS LBC

sensitivitas 55,5% pada CP dan 83% pada LBC.


International Journal of Scientific Study | March
2019 | Vol 6 | Issue 12
SPESIFITAS LBC

spesifisitas 83,7% CPdan 86,5% pada LBC

International Journal of Scientific Study |


March 2019 | Vol 6 | Issue 12
EVALUASI NON GENEKOLOGI SAMPLE LBC
Yang harus di perhatikan dalam Pemilihan metode untuk sitologi non genekolog :
 Biaya,
 hasil seluraritas ; termasuk ukuran asli, bentuk, dan tekstur komponen sitoplasma
dan inti
 nilai tidak memuaskan/ Unsatisfaxcctory rate
 artefak,
 keakuratan diagnosis,
 tuntutan layanan,
 tenaga kerja yang tersedia di laboratorium tersebut.
 Penelitian yang menyebutkan tidak ada perbedaan sensitifitas dan spesifitas
untuk Apusan langsung dan LBC untuk Non Genekolog Cytology
Keuntungan LBC Non Genekolog (FNA)
1. Standarisasi prosedur: bahan dikumpulkan sebagai
monolayer ke slide, menghindari tumpang tindih sel
2. latar belakang jernih: aksi fibrinolitik
solusi pengawet mencegah gumpalan fibrin dari
menghambat interpretasi yang nyaman dari morfologi
3. Ketersediaan bahan untuk studi tambahan:
sisa-sisa sampel dapat digunakan untuk teknologi
khusus selain morfologi.

Keterbatasan paling penting dari teknik ini adalah:


1. Biaya, yang lebih tinggi dari apusan langsung,
meskipun mereka dapat diminimalkan dengan
mengadopsi LBC untuk diproses dari semua spesimen
sitologi
2. Beberapa detail sitologi berbeda dalam LBC
dibandingkan dengan apusan langsung.
EXFOLIATIVE CYTOLOGY
Apusan langsung memberikan hasil keseluruhan yang baik,
Cytocentrifugation sekali pakai (Cytofunnels atau Megafunnel) memberikan hasil
yang sangat baik,
Cytocentrifugation yang dapat digunakan kembali /reuse harus dihindari,,
Filtrasi Millipore yang diikuti oleh pengeringan dengan kertas saring harus
dihindari karena kualitasnya yang buruk.
IMMUNOCYTOCHEMISTRY AND
MOLECULAR ANALYSIS
Sel pada LB menghasilkan hasil nilai khusus dalam diagnosis neoplasma tiroid. tiroglobulin, dari
tumor tiroid lainnya, terutama karsinoma meduler, positif untuk kalsitonin, dan limfoma non-Hodgkin
ganas, positif untuk antibodi limfoid .
Panel ICC terdiri dari berbagai antibodi seperti galectin-3, sitokeratin 19, dan HBME-1 dalam
mencapai perbedaan yang lebih akurat antara tumor diferensiasi jinak dan ganas pada LBP
Bahan olahan LB dapat digunakan untuk evaluasi beberapa parameter prediktif dan prognosis
respons terapeutik pada aspirasi dari karsinoma payudara.
metode LB, ImmunoCyt / uCyt + lebih sensitif dalam mendeteksi tingkat tumor rendah dan dapat
meningkatkan deteksi kanker kandung kemih berulang .
Contoh lain dari hasil yang menjanjikan yang diperoleh pada spesimen LBC dicapai pada pasien
yang terkena adenocarcinoma paru , limfoma pankreas, dan kanker payudara.
BEBERAPA FAKTOR BERPERAN PERAN PENTING DALAM
EVALUASI SAMPEL SELULER DAN, UNTUK HASIL YANG
OPTIMAL
 teknik fiksasi dan pemrosesan yang baik,
 ketersediaan informasi klinis,
 keahlian dalam interpretasi diperlukan.
 Kriteria untuk interpretasi non-ginekologis pengamatan tentang perbedaan
dalam ukuran sel, latar belakang pola, dan artefak.
 Penggunaan teknik tambahan dalam sitologi diagnostik sudah merupakan
komponen penting evaluasi spesimen.
TROUBLESHOOTING LBC
A. Apusan yang penuh dengan darah, sama dengan apusan konvensional, eritrosit yang
banyak akan menggangu analisis, Eritrosit tidak akan mucul pada LBC tapi hanya sebagai
pecahan saaja.
Cara : pipet sebanyak 1 ml dari sisa spesimen ke dalam tabung lain dan tambahkan 100 µL
asasma asetat glasial 5% ( 10 Bagian bahan pwemeriksaan + 1 Bagian asam asetat 5 %).
Vorex sebelum di sentrifugasi pada 2900 ± 150 rpm untuk waktu 15 ± 2 menit. Buang
supperhatannya dan campurkan kembali 1 ml Larutan Preservation. Buat satu lapisan
menggunakan campuran tadi.
B. Apusan hanya terdiri dari sedikit sel , selularitas ini bisa berhubungan dengan bahan
mungkin mempunyai sel sedikit sesuai kondisi pasien atau pengambilan yang salah.
Caranya : Kemungkinan untuk mengambil kembali bahan dari pasien, dan jika ini tidak
mungkin dilakukan dengan membuat konsentrat dari sisa spesimen dengan mensentrifuse
2900 ± 150 rpm untuk waktu 15 ± 2 menit., dedalam pallet, buang superhatan dan
masukkan kembali 600 µL laurtan preservation. Buat lapisan baru dari campuran tadi
METODE MANUAL LBC
1. vial yang berisi sample dan mediaum
transport di vortex
2. masukkan ke daalm tabung sentrifuse,
kemudian di sentrifude selamama 7
menit 300 rpm
3. superhatan dibuang, masukan
cytopreversation dengan perbandingan
1:3, campur homogen/vrtex
4. Ambil dengan Klinipet 50 µL dan buat
area melingkar, keringkan
5. Warnai dengan pewarnaan
papanicaulou
1. SQUAMOUS SEL
The general morphology of epithelial
cells is preserved although they mainly
appear as single cells. Clumps and
sheets of epithelial cells are generally
smaller than those seen in conventional
smears Endocervical and immature
metaplastic cells may appear slightly
smaller.The chromatin may appear more
granular but should show an even
distribution.The nuclear membrane is
usually smooth but may be folded
2. SEL ENDOSERVIK
The typical honeycomb appearance can
still be seen but isolated cells and cells in
palisade also found. Bare nuclei less
frequent in LBC preparations.Nuclei
appear crisper and chromatin more
granular.Cilia and mucous vacuoles in the
cytoplasm may also be seen.
Occasionally the cells may be rounded
up or twisted due to processing artifact.
3.SEL METAPLASIA IMMATURE
Immature metaplastic cells may appear
smaller in LBC preparations giving the
false impression of increased nuclear
cytoplasmic ratio. However the smooth
nuclear outline, even granular chromatin ,
occasional small round nucleolus and
dense cytoplasm will confirm the benign
nature of these cells.
SEL METAPLASIA IMMATURE

Immature metaplastic cells may appear


smaller in LBC preparations giving the
false impression of increased nuclear
cytoplasmic ratio. However the smooth
nuclear outline, even granular chromatin ,
occasional small round nucleolus and
dense cytoplasm will confirm the benign
nature of these cells.
4.KANDIDA
5.CLUE CELL
6.ENDOMETRIAL SEL
7.HSIL
8.HIPERKERATOSIS
9.BORDERLINE ASCUS
10.DEGENERATIVE EFFECT DARI PERADANGAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai