Anda di halaman 1dari 28

Sindroma Koroner Akut

Sindroma Koroner Akut

DEFINISI:
Pengertian SKA merujuk pada sekumpulan keluhan
dan tanda klinis yang sesuai dengan iskemia
miokard akut.
Klasifikasi Sindroma Koroner Akut

Harus dapat membedakan:


• angina tidak stabil atau unstable angina pectoris (UAP)
• infark miokard tanpa ST elevasi (IMA NEST) atau non
ST elevation myocardial infarction (NSTEMI)
• infark miokard dengan ST elevasi (IMA EST) atau ST
elevation myocardial infarction (STEMI)
Diagnosis Sindroma Koroner Akut
Anamnesis:
• Onset nyeri (penting untuk STEMI apakah <12 jam)
• Provocation : muncul ketika apa
• Quality / Deskripsi nyeri: berat di dada, atau tidak khas seperti sesak
• Radiation / Penjalaran nyeri: ke lengan kiri, bahu, punggung,
epigastrium, leher rasa tercekik atau rahang bawah
• Severity
• Timing / Lama nyeri: lebih dari 20 menit. Pada STEMI tidak hilang
dengan istirahat atau nitrat SL

• Gejala sistemik : mual, muntah, keringat dingin, berdebar


• Faktor risiko PJK : merokok, hipertensi, DM, dislipidemia, riw.keluarga
dengan PJK prematur
Diagnosis Sindroma Koroner Akut

PEMERIKSAAN FISIK:
• Fisik secara umum normal
• Bila ada komplikasi dapat ditemukan takipneu, taki/bradikardi,
gallop S4, murmur sistolik (regurgitasi mitral akut/ rupture
IVS), ronkhi basah halus paru
SKA dengan elevasi SKA tanpa elevasi
segmen-ST yang menetap segmen-ST yang menetap

CK-MB atau Troponin Troponin dapat atau normal

7
Contoh EKG pada SKA

STEMI Extensive Anterior Wall (terdapat ST elevasi di sadapan V2-V6, I,aVL)


Contoh EKG pada SKA

STEMI Inferior wall (terdapat ST Elevasi di sadapan II,III, aVF)


Diagnosis Sindroma Koroner Akut

LABORATORIUM:
• CKMB
• Troponin
A
L
G
O
R
I
T
M
E

11/26/2015 copyright 2006 11


www.brainybetty.com
>12 jam

<12 jam
Terapi Fibrinolisis :
Kontraindikasi

jam

Terapi Fibrinolisis :
Kontraindikasi
Dosis obat-obatan pada SKA

Aspirin : 160-320 mg (dikunyah lebih baik)


Clopidogrel : 300-600 mg (untuk primary PCI 600 mg)
Nitrat sublingual :
Nitrogliserin 500 mcg atau ISDN 5 mg sublingual (dapat diulang
3x jarak 5 menit)
Nitrogliserin IV mulai 10 mcg/menit iv titrasi s/d max 200
mcg/menit atau ISDN iv 1-10 mg/jam
Morphine 2-4 mg iv bolus pelan
Streptokinase 1.5 juta IU diencerkan dalam 100 c D5/NaCl 0.9%
Kasus 1

• Seorang laki-laki 61th datang ke UGD dengan keluhan nyeri


dada
• Apalagi yang perlu anda tanyakan pada anamnesis?

• Nyeri dada muncul sekitar 5 jam yll.


• terasa di dada bagian tengah menjalar ke lengan kiri.
• Nyeri dirasakan seperti tertekan, disertai keringat dingin dan
pandangan melayang
• Pasien dengan Riwayat merokok 1 bungkus sehari dan Riwayat
hipertensi serta kolesterol tinggi

• Kesadaran pasien baik TD 150/80, nadi 75x/m, pernapasan


20x/m, skala nyeri 4/10, SaO2 96% pemeriksaan fisik lain masih
dalam batas normal
Berikut pemeriksaan dan tatalaksana awal yang
tidak sesuai dengan kasus berikut?:
a) Pasang Monitor, IV line
b) O2 nasal canul 4lpm
c) Cek enzim jantung
d) Aspirin 160 mg
e) EKG 12 lead
 



• Gambaran EKG pasien didapatkan sbb:

• Deskripsikan EKG yang tampak pada pasien

• Apakah diagnosis sudah dapat ditegakkan?


• Anda telah memberikan aspirin 160 mg dan ISDN sublingual
3x

• Diagnosis kerja anda STEMI anterior onset 5 jam.

• Pada rumah sakit tempat anda bekerja tidak tersedia fasilitas


primary PCI, jarak fasilitas primary PCI terdekat 3 jam
perjalanan.

• Apakah pilihan tindakan anda selanjutnya?


a) Fibrinolitik segera
b) Rujuk ke RS dengan fasilitas PCI
c) Terapi konservatif kemudian rawat di ICCU RS anda
d) Terapi konservatif kemudian rujuk ke RS dengan fasilitas PCI
keesokan harinya
>12 jam

<12 jam


Pasien diputuskan untuk dilakukan fibrinolitik karena
menolak dirujuk, berikut yang bukan merupakan
kontraindikasi absolut fibrinolitik adalah?
a) Perdarahan intracranial 10 tahun yll
b) Tumor intracranial
c) Stroke iskemik 2 bulan yll
d) Kecurigaan diseksi aorta
e) Menggunakan warfarin dengan INR 3.5
Kasus 2
• Perempuan 68th datang ke UGD dengan keluhan rasa
terbakar pada dada yang terjadi saat pasien istirahat 3
jam yll dan dirasakan hilang timbul hingga saat ini.
Pasien dengan Riwayat HT, DM

• Apakah yang perlu ditanyakan lagi pada pasien?

• Pasien tampak lemas dengan TD 80/Palpasi,akral dingin


nadi 118x/m, RR 24x/m, VAS 7/10. Terdengar ronki halus
pada 1/3 basal paru kanan dan kiri. Batas jantung kiri
teraba pada Anterior axillary line S Terdengar S3 gallop

• Bagaimana kondisi hemodinamik pasien? Obat apa saja


yang boleh diberikan?
EKG

Deskripsikan gambaran EKG pasien tersebut!

Troponin T ditemukan meningkat


Apakah diagnosis pasien?
Bagaimana stratifikasi risiko pasien tersebut?
Anda menilai pasien ini merupakan NSTEMI dengan risiko
sangat tinggi. Aspirin 160 mg telah diberikan

Jika UGD anda tidak memiliki fasilitas PCI, maka setelah


pemberian terapi awal ACS pilihan tindakan yang anda
usulkan selanjutnya adalah?:
a) Fibrinolitik kemudian rujuk pasien ke RS dengan fasilitas PCI
b) Fibrinolitik kemudian rawat di ICCU RS anda
c) Stabilisasi hemodinamik kemudian rawat secara konservatif di
ICCU
d) Stabilisasi hemodinamik dan transfer segera ke RS dengan fasilitas
PCI untuk Tindakan invasif segera
ADA
PERTANYAAN?

Anda mungkin juga menyukai