Anda di halaman 1dari 27

Membran Sel: Aspek Fisiologis

Membran melapisi permukaan sel Eukariotik


• Struktur esensial yang membatasi ruang-ruang dalam/antar sel
Fungsi Membran

1. Sebagai pembatas antara sel dengan lingkungan


dan antar organel  selektif permeable
2. Sebagai situs terjadinya fungsi biokimiawi 
transport electron pada respirasi pada
mitokondria dan pemrosesan protein pada RE
kasar
3. Memiliki protein transport yang mengatur
pergerakan substansi masuk dan keluar
sel/organel
4. Memiliki protein yang berperan sebagai
reseptor yang mendeteksi signal external
5. Terlibat dalam mekanisme kontak, adhesi, dan
komunikasi antar sel
Perkembangan Konsep Fluid Mosaic Model

• Membran sel berupa


fluida yang disusun
oleh lipid bilayer
 berasosiasi dengan
protein integral dan
protein perifer
Trilaminar pada membran sel

• J.D. Robertson (1950-an)  TEM


mengemukakan hipotesa lipid
bilayer  lini transparan tidak
terwarnai cat polar  hidrofobik
Komponen Fluid Mosaic Model
Segmen Transmembran

• Struktur α-helix  20-30


asam amino
• Region di antara membrane
 hidrofobik
• Region outer/sitoplasmik
 hidrofilik
• Region outer  glikoprotein
Komposisi biokimia membran sel
Lipid penyusun membrane: Fosfolipid/Sphingolipid

• PHOSPHOLIPID, meliputi : *Sphingolipid, yaitu sphingomyelin (Animalia)


*Phosphoglycerides, mis: phosphatidylcholine,
phosphatidylserine, phosphatidylethanolamine,
phosphatidylinositol.
Lipid penyusun membran: Glikolipid

• Ct: glycosphingolipid
(sphingosine-based)
• Ct: Cerebrosides &
Gangliosides (uncharged
sugar)
Lipid penyusun membrane: Sterol

• Cholesterol (pada
membran sel hewan)
merupakan kelompok
steroid ; berperan penting
dalam menjaga fluiditas
membran sel
• Phytosterol (campesterol,
sitosterol, stigmasterol)
pada membran sel
tumbuhan .
Pergerakan fosfolipid di antara membran

• A phospholipid molecule is capable


of three kinds of movement in a
membrane:
1. rotation about its long axis;
2. lateral diffusion by exchanging
places with neighboring molecules
in the same monolayer;
3. transverse diffusion, or “flip-flop,”
from one monolayer to the other
Asam lemak pada lipid bilayer
Determinasi transisi membrane: ‘melts’ (Tm)

• Normal • Kondisional
Efek asam lemak tak jenuh pada membran sel

• Kedua asam lemak jenuh terkemas • Campuran asam lemak jenuh dan tak
bersama pada membran jenuh tidak menyatu pada membran
Orientasi kolesterol pada lipid bilayer
Protein penyusun membran: analisis Freeze-Fracture
Visualisasi protein membran: TEM
Tipe-tipe protein membran

• glycosylphosphatidylinositol (GPI)
Membran sel darah merah (eritrosit)
Struktur Protein Integral pada membran sel
Analisis hydropathy protein integral connexin

• Sekuen asam amino • Empat region hidrofobik


Glikosilasi protein pada membrane sel
Karbohidrat pada glikoprotein
Mobilitas protein pada membrane sel
Mobilitas protein pada membran sel: TEM
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai