Anda di halaman 1dari 26

ANATOMI FISIOLOGI, PENGKAJIAN DAN

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIC SYSTEM PENCERNAAN

HESTI ARUM WAHYUNI


MOHAMMAD TAUFIQ
WENNY WIJAYANTI
SYARIFAH HIDAYAH
SISWANTO
WAHYU ROSSE S
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

 Organ sistem pencernaan adalah bagian


dari saluran pencernaan atau organ
pencernaan . Saluran GI meliputi
mulut,faring, esofagus, lambung dan usus.
dianggap sebagai bagian luar tubuh
karena mulut dan anus sama-sama
terbuka ke lingkungan luar.
2.1 Anatomi Fisiologi Sistem Pencernaan Atas
A. Mulut : Mulut merupakan rongga permulaan saluran pencernaan yg terdiri
atas dua bagian :

* Bagian luar yg sempit(vestibula) adlh ruang diantara gusi dan gigidgn bibir
dan pipi.

* Bagian dalam (Rongga mulut) adlh rongga pd mulutyg sisi-sisinya dibatasi


olh tulang maksilaris dan smua gigi,di atas ada palatum serta di sisi kiri
kanan mandibularis.lidah terletak di bawah dan di belakang di batasi faring.

Lidah terdiri atas otot serta melintang dan di lapisi selaput lender. Otot lidah dpt
bekerja atau digerakan ke segala arah.

Struktur lidah terbagi menjadi 3 : Pangkal lidah,Punggung lidah,dan ujung lidah.


Lidah mempunyai fungsi mengaduk makanan,merasakan makanan dan sebagai
alat pengecap,kemudian menelan. Kelenjar Ludah (saliva) ,terdapat 3 kelenjar
ludah : Kelenjar parotis,kelenjar sub maksilaris dan kelenjar sublingualis.
B. Faring
Faring merupakan penghubung antara rongga mulut dengan kerongkongan. Dalam lengkung
faring terdpt tonsil.
Dibagian organ ini terletak persinpangan antara saluran pernapasan dan saluran makanan,letaknya di
belakang rongga mulut dan rongga hidung.
Gerakan menelan mencegah masuknya makanan kejalan napas di tutup sementara.kemudian
pd permulaan menelan,otot mulut dan lidah berkontraksi secara bersamaan.
C. Esofagus.
Organ ini merupakan salah satu penyusun system pencernaan yg
menghubungkan tekak dgn lambung yg panjangnya - +25cm.
Esofagus terdapat pd belakang trakea dan di depan tulang punggung
stlh
melalui kavum toraks menembus diagfragma dan masuk ke dlm
abdomen abdomen menuju lambung.
Dimulai dari faring sampai batas masuk kardiak di bawah lambung.

Lapisan Dinding esophagus dari dalam keluar adalah :


* Lapisan selaput lendir
* Lapisan submucosa
* Lapisan otot melingkar sirkuler
* Lapisan otot memanjang longitudinal.
 D.Lambung
Ventrikulum atau lambung merupakan saluran makanan yang palin dpt mengembang lebih besar
terutama pd epigastrium.
Bagian Gaster atau Ventrikulum ini terdiri atas :
* Osteum kardiak adl Bagian akhir esophagus yg masuk ke dalam lambung.
* Fundus Ventrikuli adl Bagian yg menonjol ke atas terletak di sebelah kiri osteum kardiak.
* Korpus ventrikuli adl Badan lambung, setinggi osteum kardiak,Lekukan pd bag.bawah
kurvatura minor.
* Kurvatura minor terletak di sebelah kana lambung.
* Kurvatura mayor terletak di sebelah kiri osteum kardiak melalui fundus menuju ke kanan
sampai pylorus.
* Antrum pylorus adalah Bagian Lambung berbentuk spt tabung mempunyai otot tebal yg
membentuk sfingter pylorus.
Fungsi gaster antara lain :
• Tempat berkumpulnya makanan,menghancurkan,menghaluskan makanan.
• Mempersiapkan makanan utk dicerna olh ususdgn smua makanan dicairkan dan di campurkan
dgn asam hidroklorida.
• Mengubah protein mjd pepton olh pepsin.
2.2 Anatomi Fisiologi Sitem Pencernaann Bawah.
A.Usus Halus(Intestinum minor).
Salah satu bag.organ sistem pencernaan yg paling panjang,- + 6 mtr.Merupakan
saluran yg di mulai dr pylorus sampai dgn sekum.sebagai tempat proses pencernaan
selanjutnya dan terjadi absorbsi hsl pencernaan.Usus Halus terbagi mjd 3 bagian,yaitu :
* Duodenum adalah Bagian pertama usus halus yg panjangnya 25cm,berbentuk
sepatu kuda,dan kepalanya melingkari kepala pangkreas.pada jarak 10cm dari pylorus,di
duodenum terdapat papilla vateri.papilla vateri ini merupakan tempat bermuaranya
ductus koledokus dan saluran pancreas,berbentuk menonjol ke dalam lumen duodenum.
Dinding dalam duodenum mempunyai lapisan mukosa yg banyak mengandung
kelenjar .
* Jejenum dan Ileum
Jejenum dan Ileum mempunyai panjang - + 6 meter dan terdiri atas :
->Jejenum dgn panjang - + 2-3 meter
-> Ileum dgn panjang - + 4-5 meter.Batas sambungan antara jejenum dan
ileum tdk tegas,sedangkan ujung bawah ileum berhubungan dgn sekum dgn
#. Fungsi usus halus
a. Menyekresi cairan usus untuk menyempurnakan pengolahan zat
makanan.
b. Menerima cairan empedu dan pankreas melalui duktus kholedukus dan
cairan pankreatikus
c. Menyerap makanan yang dicerna, asam amino dan glukosa diserap
ke dalam pembuluh darah, sedangkan lemak yang telah dicerna diserao
ke dalam pembuluh limfa.
d. Menghasilkan beberapa hormon yang mengatur produksi getah
pankreas, empedu, dan getah usus halus itu sendiri.
e. Meng absorbsi air garam (mineral) dan vitamin, protein dalam bentuk
asam amino, karbohidrat dalam bentuk monoksida.
B. Usus besar
Organ tubuh berupa usus besar ini di sebut jg Kolon, panjangnya mencapai
kira – kira 150 cm dan lebarnya 5-6 cm yg di mulai di papilla ilialis.
#.Fungsi usus besar atau Kolon adalah :
• Tempat menampung sisa makanan (feses) yg telah di absorbs usus halus,
• Menyerap air dari sisa makanan,
• Tempat tinggal bakteri E.coli.

Sususnan usus besar dari atas ke bawah adalah :


• Sekum
• Kolon desendens
• Kolon transversum
• Kolon desenden
• Kolon sigmoid
• Rektum
• Anus.
#.Stuktur usus besar
a. Lapisan Serosa.
Merupakan lapisan terluar yg terdiri atas pembuluh darah,limfe dan saraf.
Lapisan serosa pd usus besar berupa jaringan ikat yg ditutupi olh peritoneum
visceral.
b. Lapisan otot.
pd usus besar merupakan lapisan otot polos yg bekerja tanpa kta sadari.
c. Lapisan Submukosa.
Berupa Lapisan jaringan ikat longgar yg berisi pembuluh darah,
limfe,saraf dan kelenjar lender.
d. Lapisan Mukosa.
Di susun oleh sel epitel sederhana dan jaringan ikat tipis,.Lapisan mukosa
memiliki sel goblet yg dpt menghasilkan lendir.
C.Sekum.
Sekum adalah bermuaranya sisa makanan yg telah di serap usus halus melalui valvula
baukin.terletak di abdomen sebelah kanan bawah dan di bawah sekum terdapat apendiks
vermivormis yg berbentuk spt cacing dgn panjangnya - + 6 cm.

D.Kolon Asendens.
bagian kolon ini terdapat di abdomen seb kanan membujur ke atas dr ileum menuju
kebawah hepar dan melengkung ke arah kiri menuju kolon transversum.Lenkungan ini biasa di
sebut fleksura hepatica.panjang kolon ini dpt mencapai 13 cm.

E.Kolon Transversum.
Bagian kolon ini membujur dari abdomen seb kana kolon asendens ke abdomen seb kiri
kolon desendens di bawah hepar dan lambung.seb kanan terdpt Fleksura hepatica dan sebelah
kiri terdapat Fleksura lienalis.panjangnya dpt mencapai - + 38 cm.
E.Kolon Desendens.
Kolon ini panjangnya - + 25 cm.letaknya terdapat pd fleksura lienalis membujur dari
atas ke bawah abdomen sebelah kiri sampai ke depan ileum kiri ,kemudian menyambung
dgn kolon sigmoid.

F. Kolon Sigmoid.
Kolon ini merupakan kelanjutan dari kolon desendens,terletak miring di dalam
abdomen bawah tepatnya pelvis seb.kiri membentuk huruf “S” dan ujung bawahnya
berhubungan dgn rectum.
G. Rektum.

Rektum merupakan kelanjutan dari kolon Sigmoid,yg menghubungkan


intestinum mayor dgn anus.
Letaknya dlm rongga pelvis di depan os sacrum dan os koksigius.

H. Anus.
Anus adl saluran pencernaan makanan paling akhir,serta yg
menghubungkan intestinum mayor dgn dunia luar.letaknya di abdomen
bawah bag tengah di dasar pelvis setelah rectum. Dinding otot anus
diperkuat oleh 3 sfinter yakni:
• Sfingter ani internus
• Sfingter levator ani
• Sfinter ani eksternus.
2.3 Anatomi Fisiologi Asesoris

A. Hepar
1. Struktur hati, hati merupakan kelenjar aksesoris yang terbesar dalam tubuh,
berwarna coklat danberatnya 1.000-1.800 gram.hati terletak di dalam rongga perut
sebelah kanan atas dibawah diafragma,sebagian besar terletak pada regio hipokondria
dan regio epigatrium. Hati di bagi menjadi empat lobus:
a) Lobus sinistra, terletak sebelah kiri dari bidang median.
b) Lobus dekstra, di sebelah kanan dari bidang median.
c) Lobus kaudatus, sebelah bawah bagian ekor.
d) Lobus kuadratus, dibelakang berbatas dengan pas pilorika, ventrikula, dan duodenum superior.
2. Fungsi hati
a. Menghasilkan cairan empedu membantu pencernaan dan penyerapan
lemak.
b. Menghasilkan protrombin, heparin, fibrinogen, albumin, glubulin.
c. Menyimpan zat besi dan vitamin B12, K, A, dan D.zat besi dan
vitamin B12 untuk pembentukan sel darah merah, vitamin K untuk
menghasilkan protombin.
d. Menetralisir racun atau obat yang ada di dalam darah
e. Metabolisme asimilase, karbohidrat, lemak, protein, vitamin, serta
produksi energi, pengaturan glukosa dalam darah, pembentukan
fosfolipid, dan pembentukan albumin dan globulin.
f. Menghasilkan panas
g. Sintesis protein, mencangkup protein penting untuk pembekuan
darah serta mengangkut hormon tiroid steroid dan kolestrol.
A. Pancreas
1. Pankreas terdiri atas
a. Kaput pankreas berbentuk seperti cakram, terletak dibelakang
lambung, terbentang dari duodenum sampai ke limpa.
b. Kolum pankreas bagian kecil yang menghubungkan kaput
pankreas. Terletak di depan pangkal vena porta dan pangkal
arteri mesenterika superior dari aorta.
c. Korpus pankreas berjalan ke atas dan ke kiri menyilang garis
tengah, pada potongan melintang, sedikit berbentuk segitiga.
d. Kauda pankreas berjalan menuju ligamentum lienorenalis dan
mengadakan hubungan dengan hilus limpa.di depan kauda
berbatasan dengan fleksura koli sinistra.

2. Fungsi pankreas
a. Menghasilkan getah pankreas yang mengandung enzim
trisinogen, amilase, lipase.
b. Menghasilkan hormon insulin dari pulau-pulau langerhans.
A. Empedu
Berbentuk buah pir yang terletak pada permukaan viseral.diliputi oleh
peritonium kecuali bagian yang melekat pada hepar, empedu terdiri atas
a. Fundus vesika felea, berbentuk bulat ,biasanya menonjol di
bawah tepi inferior hati, brhubungan dengan dinding anterior.
b. Korpus vesika felea, bersentuhan dengan permukaan viseral
hati mengarah ke atas, ke belakang, dan kiri.
c. Kolum visika felea, duktus sistkus yang berjalan dalam
omentum minus bersatu dengan sisi kanan duktus yang
berjalan dalam omentum.
Fumgsi empedu :
a. Sebagai penampung dan untuk menyimpan getah empedu
yang dihasilkan oleh hati
b. Memekatkan empedu jika separuh air dalam getah empedu di
serap ke dalam dingding empedu ,sehingga empedu menjadi
lebih pekat.
2.4 Proses Pencernaan

a) Ingesti

b) Digisti

c) Absopsi

d) Defekasi

2.5 Pengaturan Sistem Pencernaan

e) Pengaturan Syaraf

f) Pengaturan Hormonal

g) Jenis hormone

h) Fase pengendalian gastrointestinal


1. Pengkajian Pencernaan
A.Pengkajian Keperawatan
 
Suarni & Apriyani (2017), menyebutkan pengkajian merupakan tahap awal proses
keperawatan yang merupakan proses pengumpulan data dari berbagai sumber data
untuk mengevaluasi dan mengid

,entifikasi status kesehatan klien.

a) Keluhan utama

b) Riwayat Kesehatan

c)Riwayat Kesehatan Sekarang

d)Riwayat Kesehatan Dulu

e)Pemeriksaan Fisik
*Pemeriksaan Fisik

• Pemeriksaan Fisik Abdomen


Inspeksi: melihan kondisi dan warna kulit, kesimetrisan abdomen
Auskultasi: motilitas usus, bising vena, bruit. Perkusi: timpani dan pekak
Palpasi: mendeteksi area nyeri tekan, adanya massa abnormal.
• Pemeriksaan Rectal-Anus
Inspeksi: fisura-in-ano / keretakan dinding anus, hemoroid, prolaps rekti, fistel-in-ano,
karsinoma anus. Colok anus (colok dubur):
palpasi dinding anterior dari rektum, saat jari ditarik keluar inspeksi adanya darah segar ata
melena, mucus atau pus, warna feses.
• Pengkajian organ aksesori: palpasi-perkusi hati dan pemeriksaan asites
2.7 Pemeriksaan Diagnostik

a) Pemeriksaan Radiografi

 Rotgen

 USG Abdomen

b) Pemeriksaan Analisis Lambung

c) Pemeriksaan Endoskopi

d) Tes Feses
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai