Anda di halaman 1dari 29

Sejarah Arsitektur

3
Modul ke:

Fakultas
FTPD Rahil Muhammad Hasbi

Program Studi
Teknik
Arsitektur Arsitektur Klasik
Timeline Arsitektur Mesir
Eropa
Daftar Pustaka
Arsitektur Klasik Eropa
Time Line
Arsitektur Klasik

Denah simetris
Arsitektur Klasik biasanya segi empat

Penggunaan kolom
Doric,Ionic dan Corintian

Entablature

Rasio dan Proporsi


Arsitektur Klasik

Arsitektur pada masa arsitektur klasik dibagi menjadi 3 masa

Yunani (700-323 BC) Hellenistic Roman (44 BC-


Kuil Parthenon, ( 323-146 BC) 476 AD)
Athena Menggunakan kolom
Denah segi empat
menggunakan coronthian dan lebih
kolom Ionic dan dekoratif
Menggunakan kolom
Doric
Corinthian Bentuk
lengkung,kubah dan
Kolom Ionic biasanya dome (material
digunakan untuk kuil beton)
yang lebih kecil dan Kolom Tuscan dan
interior Composite
Arsitektur Klasik

Denah dan kolom kuil Parthenon,


Athena
Arsitektur Klasik

Denah dan Kolom


Denah biasanya simetris
dan segi empat
Terdiri dari balok
(batu,Marmer,kayu) ,
Kolom ditempatkan
berdekatan untuk
menahan beban Balok
Arsitektur Klasik

Tipe-Tipe Kolom Asitektur Klasik

•Badan kolom •Dasar Merupakan


•Diletakkan diatas
• Pahatan Dasar yang bergalur sederhana gabungan dari
dasar yang • Badan kolom
sederhana •Bagian atas kolom Ionic dan
menyerupai
• Badan kolom didekorasi polos Corinthian
piringan yang
lebih besar dengan bentuk berbentuk
ditumpuk
dibagian bawah gulungan,daun- silinder ,halus
•Badan kolom
dan daunan, dan dan bagian
biasanya bergalur
bergalur,halus bunga atas
tetapi bisa juga
• Bagian atas •Ornamen di berbentuk
polos
bulat bagian atas lingkaran
•Ornamen
• Tidak terdapat menjuntai keluar •Tidak
berbentuk
pahatan atau yang terdapat
gulungan
ornamen lainnya mengesankan pahatan atau
dibagian atas
ketinggian ornamen
Arsitektur Klasik
Features umum yg terdapat pada arsitektur klasik

Cornice

Frieze

Architrave
Arsitektur Klasik
Metode Konstruksi dan peralatannya
Arsitektur Klasik

Bangsa Roma diperkirakan menemukan beton, sehingga pada masa


arsitektur Roman, mereka sudah mampu membuat bangunan yang
melengkung
Arsitektur Kristen Awal

Pada masa ini telah dikenal


bentuk kubah, bentuk denah
berubah menjadi bentuk
lingkaran (byzantine style),
bentang lebih lebar tanpa
kolom
Arsitektur Kristen Awal

Saint Sophia/Hagia Sophia,Istanbul (Constantinopel), Turkey


Arsitek : Anthemius dan Isodius.
Material Batu Bata, Marmer warna warni dan Mosaic
Arsitektur Kristen Awal (373-500 AD)

Beberapa contoh denah


arsitektur Byzantine
Arsitektur Romanesque (500-1200 AD)

Pada masa ini mulai dikenal denah


berbentuk salib pada gereja dan katedral,
berbentuk simetris, struktur kolom
dengan lengkungan, dekoratif dengan
ukuran yg rumit
Arsitektur Romanesque

Kubah dan Metode Konstruksinya


Arsitektur Gothic (1100-1450 AD)

Pada masa ini bangunan


dapat dibangun lebih tinggi
dgn dinding yg lebih tipis,hal
ini dpt dilakukan karena
terdapat flying buttress
sebagai struktur penompang,
bukaan dgn material kaca,
kubah runcing yg
mengesankan keagungan, dan
terdapat gargoyle sebagai
dekorasi khas arsitektur
katedral gothic
Arsitektur Gothic

Notre Dame Cathedral (1163)

Arsitek : Eugene Viollet le Duc, peter of


Montereau, Jean de Chelles, Jean
Baptiste Antoine
Arsitektur Gothic

Beberapa contoh sketsa katedral Gothic di Eropa


Arsitektur Reinansances (1400-1600 AD)

Masa ini dianggap masa pencerahan, dimana arsitektur kembali kepada proporsi
dan rasio seperti pada masa klasik, bentuk simetri, penggunaan kubah dan
dekorasi dan lukisan, relung yang terdapat sculpture didalamnya, bangunan yang
mencerminkan kemegahan.
Arsitektur Reinansances (1400-1600 AD)

Para arsitek pada masa ini


adalah :
•Giacomo da Vignola
•Andrea Palladio
•Michelangelo Buonarroti
•Fillipo Brunelleschi
• Donato Bramante
• Bernini
Arsitektur Baroque (1600-1830 AD)
Arsitektur Baroque (1600-1830 AD)

Masa ini ditandai dengan


dekorasi dan bentuk yang rumit,
kolom berputar, warna gelap
tetapi mengesankan
kemewahan dan lukisan Trompe
L’oiel
Arsitektur Baroque (1600-1830 AD)

Beberapa contoh katedral dan


gereja dengan gaya Baroque
Arsitektur Baroque (1600-1830 AD)
Arsitektur Baroque (1600-1830 AD)
Arsitektur Rococo (1650-1790 AD)

Arsitektur Rococo merupakan


perkembangan dari arsitektur Baroque
sehingga bisa dilihat dari segi bentukan
masih memiliki ciri bentukan baroque yg
rumit ditambah dengan penggunaan
oranamen dari alam seperti kerang dan
umbuhan, bentuk yang asimetris dan
kompleks serta warna terang dan pastel
Smolny cathedral, St Petersburgh, Rusia,
Arsitek ; Rastrelli
Arsitektur Rococo (1650-1790 AD)

Wieskirche,Bavaria,
Germany (1754)
Belvedere Palace, Vienna, Austria (1714-1716)
Arsitek Dominikus
Arsitek Johann Lukas von Hildebrandt
Zimmerman
Daftar Pustaka

1. Frampton, Kenneth : Modern Architecture


2. Gartiwa, Marcus : Morfologi Bangunan dalam Konteks Kebudayaan
3. Kostof, Spyro : History of Architecture
4. Mansbridge, John : Graphic History of Architecture
5. Rapoport : House, Form and Culture
6. Rapoport : Human Aspect in Urban Form
7. Sumalyo,Yulianto : Arsitektur Modern
8. Wahid,Julaihi dan Alamsyah,Bakti : Teori Arsitektur
9. Wijaya , Y.B Mangun : Wastu Citra
10. http://www.euratlas.net
11. http://www.sacred-destinations.com
12. http://theredlist.fr
13. http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Versailles_Palace.jpg
14. http://www.123rf.com
15. http://smkwp.blogspot.com
16. http://architecture.about.com
17. www.vitruvius.be
18. www. ulkotours.com

Anda mungkin juga menyukai