DALAM MENJALANKAN
PROGRAM P2BN
DI KABUPATEN PURBALINGGA
Oleh:
Saein, S.P
I. GAMBARAN UMUM KONDISI PERTANIAN
DI PURBALINGGA
1. Faktor Alam :
Iklim dan cuaca yang sulit diprediksi
Rusaknya kesuburan tanah
Ketersediaan air
Hama dan penyakit tanaman (OPT)
2. Gangguan dalam penyediaan sarana produksi
3. Kemampuan SDM petani dalam mengelola SDA dan
menerapkan teknologi
II. KEGIATAN DALAM MENGAWAL
PROGRAM P2BN
A. Kegiatan Utama
Penguatan SDM petani melalui kegiatan SL-PTT, SRI, SL-PHT, dan
bentuk penyuluhan yang lain.
Kegiatan administratif : melakukan berbagai macam pendataan,
perencanaan kegiatan dan membuat laporan
Membenahi kelembagaan kelompok tani dan gapoktan
B. Kegiatan Tambahan
Melakukan beberapa percobaan dan pengamatan (riset
pertanian) secara swadaya
Membuat rumusan teknologi spesifik lokasi berdasarkan hasil
riset
Menyelenggarakan layanan klinik tanaman
Mengadakan pelatihan SL-PHT bagi THL se Purbalingga secara
mandiri
BEBERAPA FOTO KEGIATAN DI LAPANGAN
C. Beberapa Aspek yang Telah Diteliti
dan Disebarluaskan ke Masyarakat
1. Kondisi kesuburan lahan sawah dan pengelolaannya
2. Pengaruh perubahan iklim / cuaca terhadap hama dan penyakit
tanaman
3. Perbedaan tingkat resistensi tanaman padi terhadap hama dan
penyakit berdasarkan ciri-ciri visual.
4. Pemanfaatan biakan mikroba akar bambu sebagai pupuk hayati
(Biofertilizer) dan sebagai agensia hayati
5. Metode praktis konservasi dan pemanfaatan laba-laba pemburu
sebagai predator serangga hama padi
6. Pemanfaatan bahan-bahan alami sebagai bahan baku pupuk
organik dan pestisida nabati.
7. Fenomena resistensi dan resurjensi serangga hama terhadap
insektisida kimia.
III. DAMPAK PERUBAHAN YANG TERJADI
DALAM KURUN WAKTU LIMA TAHUN
A. Kemampuan SDM Petani :
Pengetahuan petani peserta SL terhadap teknik budidaya
semakin bertambah.
Tingkat kesadaran petani terhadap kelestarian lingkungan
pertanian berangsur membaik.
Jumlah petani yang mengadopsi teknologi baru semakin
bertambah
B. Peningkatan Produktivitas Padi
Pada tahun 2006 produktivitas padi sekitar 5,6 ton
GKP/Ha/musim. Rendemen GKG sekitar 63 %
Pada tahun 2011 produktivitasnya telah mencapai 6,3 ton
GKP/Ha/musim. Rendemen GKG sekitar 67 %
Pendapatan bersih dari kegiatan usaha budidaya padi sekitar Rp.
750.000,-/ha/bulan.
Tabel 1. Gambaran umum adopsi teknologi PTT oleh
petani di wilayah Kec. Bukateja
No. Teknologi yang Diadopsi Petani Kondisi Tahun 2006 Kondisi Tahun 2011
TERIMA KASIH
WASALAMU’ALAIKUM