Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

(RPL) DAN RENCANA PENGELOLAAN


LINGKUNGAN HIDUP (RKL) PABRIK GULA
MADUKISMO

KELOMPOK 1

YULIANA PERMATASARI (1913451013)


DHONA PRANSISKA (1913451014)
ANISA APRILIA (1913451015)
AJENG GUSTIANA R (1913451020)
VIVI FITRIANI (1913451021)
MUHAMMAD KAMIL D (1913451022)
ZAHRA ANNISSA M (1913451036)
M. ARDIANSYAH (1913451042)
Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) Pembangunan Pakbrik Gula Madukismo

Tahap Prakonstruksi
  Dampak Lingkungan yg Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Pemantauan Lingkungan
 
No. Hidup

 
Jenis Dampak yang Timbul Indikator/ Sumber Dampak Metode Pengumpulan Lokasi Waktu dan Pelaksan a Penerima
Pengawas
Parameter dan Analisis Data Pemantauan Frekuensi Laporan

1. Persepsi dan  Jumlah Pengadaan Metode pengumpulan data : Jl. Padokan Jl. Frekuensi PT. Dinas Sosial Dinas Sosial
masyarakat
  sikap lahan  Studi dokumentasi foto Madukismo Pemantauan 1 Madukis Kota Kota
  masyarakat yang mempunyai   survei dan No.21pg, kali mo Yogyakarta Yogyakarta
persepsi wawancara
Rogocolo, selama kegiatan
negatif. Survei terhadap
 
masyarakat terkena
 Jumlah
    keluhan   dampak menggunakan Tirtonirmolo, pengadaan lahan      
terkaitkegiata
    n pengadaan   kuesioner dan Kec. Kasihan,        
lahan.
      wawancara Bantul, Daerah        

      mendalam. Istimewa        

        Yogyakarta        
Metode Analisis Data :
      Deskriftif kuantitatif dan/atau          
      kualitatif          

2. Metode pengumpulan data : PT.


Gangguan lalu lintas Meningkatnya Mobilisasi alat dan material Jl. Padokan Jl. Frekuensi Dinas Sosial Dinas Sosial
jumlah keluhan Studi dokumentasi foto Madukismo Pemantauan Madukis mo Kota Kota
masyarakat yang survei dan wawancara No.21pg, dilakukan selama Yogyakarta Yogyakarta
 
terkena dampak Rogocolo, kegiatan
Metode Analisis Data : pengadaan lahan
Tirtonirmolo,
               
Deskriftif kuantitatif Kec. Kasihan,
dan/atau kualitatif Bantul, Daerah
Istimewa
Yogyakarta

3. Metode pengumpulan data PT.


Peningkatan  Data jumlah Penerimaan : Jl. Padokan Jl. 1 (bulan) sekali Dinas Sosial Dinas Sosial
kesempatan dan kriteria tenaga kerja Madukismo selama masa Madukis Kota Kota
Wawancara secara
kerja tenaga kerja untuk Tahap No.21pg, konstruksi mo Yogyakarta Yogyakarta
mendalam dengan wakil
lokal yang Konstruksi Rogocolo,
masyarakat dalam Komite
direkrut Tirtonirmolo,
  tenaga kerja local yang
Kec. Kasihan,
 Proporsi dibentuk.
  Bantul, Daerah
tenaga kerja
Metode Analisis Data : Istimewa
lokal
Deskriftif kuantitatif Yogyakarta
terhadap total
dan/atau kualitatif Kantor PT.
tenaga kerja
Madukismo
konstruksi
minimal
sebesar 40%.

                   
Memastikan bahwa

pemrakarsa dan
kontraktor telah
bekerjasama
                 
dengan
Komite
Tenaga
Kerja
Lokal
dalam
proses
perekrutan
tenaga
kerja
konstruksi
.
•Tahap Konstruksi
  Dampak Lingkungan yg Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Pemantauan Lingkungan
  Hidup
No.      
Jenis Dampak Indikator/ Sumber Metode Waktu Penerima
Lokasi Pemantauan Pelaksana Pengawas
yang Timbul Parameter Dampak Pengumpulan dan dan Laporan
Analisis Data
Frekuensi

1. PT.
Penurunan Parameter Mobilisasi Metode  Perkampunga 1 (bulan) BLHD Kota BLHD Kota
Masukismo
kualitas udara NO2, SO2 dan peralatan dan Pengumpulan n masyarakat sekali Yogyakarta Yogyakarta
CO2 material Data : diwilayah selama
Pengambilan pembangunan Tahap
sampel SO2 pabrik Operasi
mengacu pada SNI-  Kantor PT.
19.7119.7- 2005; Madukismo
Pengambilan

sampel NO2
mengacu pada SNI-
19- 7119.2-2005;
Pengambilan

sampel CO2
mengacu pada SNI
7119.10:2011;
 
Metode Analisis
Data :
Analisis
laboratorium yang
terakreditasi dan
                 
dilakukan
berdasarkan
pada pedoman
“Standard
Nasional
Indonesia”
dan
membandingk
an dengan
baku mutu
yang
ditetapkan.
2. Metode PT.
Peningkatan Tingkat Mobilisasi Jalur mobilisasi 3 (tiga) bulan BLHD Kota BLHD Kota
Pengumpulan Madukismo
Kebisingan kebisingan (dBA) peralatan dan peralatan dan sekali Yogyakarta Yogyakarta
Data :
material Data kebisingan material yang terdekat selama
diukur dengan dengan kegiatan
menggunakan sound
pemukiman di wilayah mobilisasi
level meter dan
dihitung Ls, Lm dan pebangunan pabrik peralatan dan
Lsm sesuai material
Keputusan Menteri
Negara Lingkungan
Hidup No.
48/MENLH/11/1996
Tentang Baku
Tingkat Kebisingan.
 
Metode Analisis
Data :
Membandingkan
hasil pengukuran
dengan baku mutu
sesuai Keputusan
Menteri Negara
Lingkungan Hidup
No.
48/MENLH/11/1996
Tentang Baku
Tingkat Kebisingan
peruntukkan
pemukiman, yaitu
55+3 dB(A).
3. PT.
Gangguan Keluhan dari Mobilisasi Metode  Perkampungan 1 (bulan) Dinas Sosial Dinas Sosial
Madukismo
aktivitas masyarakat peralatan pengumpulan masyarakat sekali selama Kota Kota
masyarakat terkait kegiatan dan data :  Jalur mobilisasi masa Yogyakarta Yogyakarta
mobilisasi Material Survei dengan peralatan dan konstruksi
peralatan dan menggunakan material di
material kuesioner wilayah
terstruktur dan kegiatan
wawancara  Kantor PT.
mendalam. Madukismo
Studi

dokumentasi
meliputi foto
aktivitas
Masyarakat melaut
di jalur mobilisasi
peralatan dan
material dan
jumlah keluhan
yang masuk ke
Pabrik
 
Metode Analisis
Data :
Deskriftif
kuantitatif
dan/atau kualitatif
4. PT.
Peningkatan  Tidak ada Pematanga Metode  Lokasi 1 bulan Dinas Dinas Sosial
Madukism
debit air pematanga n lahan Pengumpulan pematangan sekali Sosial Kota Kota
o
n lahan dan Data : lahan selama Yogyakarta Ygyakarta
 settling pond
diluar penyiapan Observasi pematangan
tapak areal kerja lapangan lahan dan
proyek terhadap kegiatan penyiapan
 Adanya pematangan areal kerja.
saluran lahan dan
drainase di penyiapan area
sekeliling kerja
luar tapak  

proyek Metode Analisis

 Kedalama Data : Analisis

n air pada data dilakukan

settling secara deskriptif

pond dan Kualitatif


  Inventarisasi PT.
Perubahan Jumlah dan Pematanga Di kawasan area 1 bulan Dinas Dinas Sosial
  jenis
Madukism
  komunitas jenis flora n lahan Pembangunan dan sekali Sosial Kota Kota
o
  Darat
flora darat dan lokasi setelah Yogyakarta Yogyakarta
5
(berkurangny penyiapan kegiatan
a jumlah dan areal kerja penanaman
jenis flora dimulai
darat)
•Tahap Operasional
  Dampak Lingkungan yg Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Institusi Pemantauan Lingkungan Hidup
  Hidup
No.
   
Jenis Dampak Indikator/ Sumber Metode Lokasi Waktu Penerima
Pelaksana Pengawas
yang Timbul Parameter Dampak Pengumpulan Pemantaua dan Laporan
dan n Frekuens
Analisis Data
i

1. Area pabrik PT.


Penurunan Melaksanakan Proses operasional Metode 1 bulan Dinas Sosial Dinas Sosial
Madukism
kualitas udara upaya pabrik Pengumpulan sekali Kota Yogyakarta Kota Yogyakarta
o
   
mengurangi Data : Pengamatan selama
 
BLHD Kota
polusi udara langsung pada mobilisasi
BLHD Kota Yogyakarta
proses operasional peralatan
  Yogyakarta
dan
Metode Analisis
material
Data :
Melakukan analisis
laboratorium dan
dilakukan
berdasarkan pada
pedoman
“Standard
Nasional
Indonesia” dengan
membandingkan
dengan baku mutu
2. PT.
Gangguan Meningkatkan Proses Metode Jl. Padokan 1 bulan Dinas Dinas Sosial
Madukism
penyakit Jumlah kasus operasional Pengumpulan Jl. sekali Sosial Kota Kota Yogyakarta
o
 
gangguan saluran pabrik Data : Madukismo sejak Yogyakarta
  Dinas Kesehatan
nafas (khususnya Pengumpulan No.21pg, Tahap
Dinas Kota Yogyakarta
ISPA) data bulanan kasus Rogocolo, Operasi
Kesehatan
penyakit dari Tirtonirmolo, dimulai
Puskesmas Kota
Kec.
Wawancara
Yogyakarta
Kasihan,
dengan masyarakat Bantul,
mengenai keluhan Daerah
pada saluran Istimewa
pernafasan (ISPA) Yogyakarta
 
Metode Analisis
Data :
Deskripsi dengan
melihat incident
rate kasus
penyakit
saluran pernafasan.
3. PT.
Peningkatan Tingkat Operasional Metode Jl. Padokan 1 bulan BLHD BLHD Kota
Madukism
kebisingan kebisingan sesuai unit Pabrik Pengumpulan Jl. sekali Kota Yogyakarta
o
dengan Data : Madukismo selama Yogyakarta
KepMenLH No. Pengamatan No.21pg, masa
48 langsung Rogocolo, konstruksi
tahun 1999 pelaksanaan Tirtonirmolo,
tentang Baku pengelolaan Kec.
Tingkat
dampak Kasihan,
Kebisingan
kebisingan sesuai Bantul,
dengan rencana Daerah
terhadap Istimewa
Penggunaan alat- Yogyakarta
alat mekanikal
sumber bising
 
Metode Analisis
Data :
Membandingkan
tingkat kebisingan
dengan baku mutu
menurut
Keputusan
                 
Menteri Negara
Lingkungan Hidup
No.
48/MENLH/11/199
6
tentang Baku
Tingkat Kebisingan.

4. PT.
Penurunan  Parameter Operasional Metode di titik satu bulan BLHD Kota BLHD Kota
Madukismo
kualitas Air kualitas air unit Pengumpulan Data penaatan izin sekali untuk Yogyakarta Yogyakarta
laut sesuai pembangunan : Pengambilan pembuangan air limbah
KEPMEN LH pabrik contoh air secara limbah cair yang
No. 51 Tahun duplo pada (IPLC) dibuang
2004 kedalaman 1-2 m
Lampiran III (permukaan) dan
dianalisis di
laboratorium yang
terakreditasi

                 
 Parameter
kualitas Metode Analisis
limbah cair Data :
sesuai Membandingkan data
Keputusan hasil pemantauan
Menteri dengan baku mutu
Negara yang berlaku.
Lingkungan
                 
Hidup
No. 8
Tahun
2009
Lampira
nI

5 PT.
Perubahan  Struktur Operasiona Metode Di kawasan 1 bulan Dinas Dinas Sosial
Madukis
komunitas komunitas l unit Pengumpulan area sekali mo Sosial Kota
flora darat biota darat pembangu Data : Pembangun setelah Kota Yogyakarta
(berkurang setara nan pabrik Pengumpulan an dan kegiatan Yogyakar
nya jumlah dengan contoh biota lokasi penanam ta
dan jenis kondisi menggunakan an
flora darat) awal alat dimulai
 
Metode
Analisis Data :
Menganalisis
biota di
laboratorium
Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) Pembangunan Pakbrik Gula Madukismo

Tahap Prakonstruksi

  Dampak       Waktu Instansi


Bentuk
  Penting yang Indikator Lokasi dan      
Sumber
No Dikelola Dampak Keberhasilan Pengelolaan Pengelola Pelaksana Pengawas Pelaporan
Periode
an
Pengelolaan Lingkungan
Lingkungan Hidup Hidup

1. Persepsi dan Pembebasa  Meningkatkan  Melaksanakan Jl. Padokan Selama PT. Dinas Dinas
sikap masyarakat n lahan persepsi positif semua pengelolaan Jl. tahap Madukismo Sosial Kota Sosial Kota
Madukismo prakonstruk Yogyakarta Yogyakarta
masyarakat dampak
No.21pg, si  
(terutama hilangnya Rogocolo, berlangsun  
 
Tirtonirmol g
      para pengelola mata pencaharian dan o, Kec.     BLHD Kota
BLHD
lahan) Yogyakarta
penurunan Kasihan, Kota
terhadap rencana pendapatan Bantul, Yogyakart
Daerah a
      pembangunan pabrik di atas dengan baik Istimewa      
dan Yogyakarta
      gula khususnya yang benar      
      berkaitan dengan  Mensosialisasika      
n
      kegiatan atau mengkomunika      
pembebasan
      lahan sikan proses dan hasil      
       Terciptanya kegiatan pembebasan      
kondisi
      lingkungan sosial lahan kepada      
yang
      semakin harmonis stakeholders terkait      
dan
      kondusif        
2. Gangguan lalu Mobilisasi Tidak terdapat  Menggunakan Jl. Selama PT. Dinas social Dinas
lintas alat dan keluhan dari kendaraan yang Padokan Tahap Madukis Kota sosial
bahan masyarakat sekitar layak jalan Jl. prakonstru mo Yogyakarta Kota
pembangun yang terkena dampak  Pemasangan Madukism ksi   Yogyakart
an gangguan lalu lintas rambu- rambu o No.21pg,   a
   
lalu lintas, Rogocolo,
BLHD Kota BLHD
pengaturan Tirtonirmo
Yogyakarta Kota
kecepatan lo, Kec.
kendaraan, Kasihan, Yogyakart
pengangkut di Bantul, a
jalur mobilisasi Daerah
alat dan Istimewa
material Yogyakart
terutama di a
permukiman
maks. 20
km/jam sesuai
dengan
prosedur dan
ketentuan yang
berlaku
 Pengaturan
jarak kendaraan
yang keluar
masuk dalam
mobilisasi
3. Peningkatan Penerimaa Minimum 40% dari  Penerimaan Jl. Selama PT. Dinas sosial Dinas sosial
Kesempatan n tenaga kebutuhan tenaga tenaga kerja Padokan kegiatan Madukism Kota Kota
kerja kerja kerja konstruksi konstruksi yang Jl. penerimaa o Yogyakarta Yogyakarta
untuk diprioritaskan dari dibutuhkan Madukism n tenaga    
Tahap tenaga kerja lokal. menguta makan o No.21pg, kerja   BLHD
  Kota
Konstruksi warga lokal Rogocolo, berlangsun
BLHD Kota Yogyakarta
sesuai dengan Tirtonirmo g
Yogyakarta
kualifikasi dan lo, Kec.
ketersediaan Kasihan,
lapangan kerja Bantul,
 Proses Daerah
perekrutan Istimewa
tenaga kerja Yogyakart
lokal benar- a
benar telah
memperhatikan
dan
memprioritaska
n pencari kerja
yang berasal
dari komunitas
masyarakat,
terutama yang
berada dalam
ring 1 di desa-
desa yang
termasuk dalam
wilayah
pembangunan
  Dampak Sumber Indikator Bentuk Lokasi Waktu Instansi
  Penting Dampak Keberhasilan Pengelolaan Pengelola dan Pelaksana Pengawas Pelaporan
No
yang Pengelolaan Lingkungan an Periode
Dikelola Lingkungan Hidup Hidup Pengelolaa
n

1. Penurunan Mobilisasi Kualitas udara  Proses Disepanjan Selama PT. BLHD Kota BLHD Kota
pengangkutan g proses
  Kualitas peralatan dan memenuhi baku material (tanah gali/ jalan yang mobilisasi Madukism Yogyakarta Yogyakarta
mutu urug) o
  Udara material sesuai Peraturan dilengkapi dengan digunakan peralatan dan     
penutup •Tahap Konstruksi
      Pemerintah No. 41 terpal pada saat untuk material      
melewati
      Tahun 1999 tentang daerah pemukiman mobilisasi berlangsung      
      Pengendalian  Melakukan peralatan        
penyiraman dan
      Pencemaran Udara. minimal dua kali material        
sehari
        menggunakan water          
        spraying truck pada          
ruas
        jalan akses yang tidak          
        diaspal yang dilalui          
        kendaraan pengangkut          
        peralatan dan material          
        secara rutin, terutama          
pada
        saat musim kemarau          
dengan
        mengacu kepada          
prosedur
        penyiraman jalan          
2. Peningkata Mobilisasi Tingkat kebisingan  Pengaturan Disepanjan Selama PT. BLHD BLHD Kota
n peralatan dan memenuhi baku kecepatan g jalan proses Madukis Kota Kediri
Kebisingan material mutu yang sesuai kendaraan mobilisasi mobilisasi mo Yogyakart
Keputusan Menteri pengangkut di jalur peralatan peralatan dan a
Negara Lingkungan mobilisasi alat dan dan material
Hidup No. 48 Tahun material, terutama material berlangsung
1996 tentang Baku di permukiman
Tingkat Kebisingan maks. 20 km/jam
 Perawatan mesin
kendaraan secara
berkala sesuai
dengan prosedur
baku dan ketentuan
yang berlaku

3. Gangguan Lalu lintas Tidak terdapat Melakukan sosialisasi Jl. Padokan Selama PT. Dinas Dinas sosial
aktivitas jalan raya keluhan dari mengenai mobilisasi Jl. kegiatan Madukis sosial Kota Kota
masyarakat sekitar proyek masyarakat sekitar peralatan dan material Madukismo mobilisasi mo Yogyakart Yogyakarta
yang terkena kepada masyarakat yang No.21pg, peralatan dan a
dampak terkena dampak Rogocolo, material
Tirtonirmol berlangsung
o, Kec.
Kasihan,
Bantul,
Daerah
Istimewa
Yogyakarta
4. Peningkat Pemanfaatan Monitoring dan  Pemanfaatan Tapak Ketika PT. BLHD BLHD Kota
an debit lahan dan pemeliharaan lahan dan proyek berlangsung Madukis Kota Yogyakarta
air penyiapan sumber air penyiapan areal : lokasi kegiatan mo Yogyakart
areal kerja kerja dilakukan pemanfaat pematangan a
secara bertahap an lahan lahan
dan terbatas  
hanya pada tapak Sebelum
proyek dilakukan
 Membuat saluran kegiatan
drainase konstruksi
sekeliling batas
luar tapak proyek
dengan dimensi
yang mampu
menampung
limpasan
permukaan pada
periode puncak
hujan
5. Perubahan Pemanfaatan Jumlah dan jenis Melakukan Lokasi Ketika PT. BLHD BLHD
komunitas lahan dan fauna darat setara pembukaan lahan pemanfaat proses Madukis Kota Kota
flora darat penyiapan dengan kondisi untuk penanaman an lahan pematangan mo Yogyakar Yogyakarta
(berkurang areal kerja awal atau lebih kembali lahan ta
ny a baik. berlangsung
jumlah
dan jenis
flora
darat)
•Tahap Operasional

  Dampak Indikator Waktu Instansi


Sumbe Bentuk Lokas
No Penting Keberhasilan dan
yang r Pengelolaan Pengelolaan i Periode Pelaksa Pengaw Pelapora
na as n
Dikelola Dampa Lingkungan Lingkungan Pengelol Pengelol
Hidup aan
k Hidup aan

1. Penurunan Kualitas udara - Lokasi Dilakukan PT. Dinas Dinas


Proses
kualitas memenuhi baku Menggunakan Pabrik sejak awal Madukism Sosial Sosial
udara operasional mutu sesuai instalasi filter Gula Tahap o Kota Kota
Peraturan asap Konstruks
Pabrik dengan baik Braga i
Pemerintah No. 41
Gula Tahun 1999 Yogyakart Yogyaka
           
a rta

               
BLHD
Kota
              Yogyaka
rta
            BLHD  
Kota
            Yogyakart 
a
2. Limbah B3 Tidak ada pencemaran  Mengacu Lokasi Selama PT.
Operasional Dinas Dinas
limbah B3 ke pada Pabrik Tahap Madukismo
pembanguna lingkungan sekitar. Peraturan Kontruksi & Sosial Kota Sosial
pemerintah Operasional
n pabrik Yogyakarta Kota
(PP) No. 101 berlangsung
 
Tahun 2014 Yogyakart
 
tentang
  a
Pengelolaan
   
Limbah B3
dan PT. BLHD BLHD
Brawijaya
Kota Kota
Tiga
bekerjasama Yogyakarta Yogyakart
dengan
a
kontraktor
yang
memiliki izin
dan
pengelolaan
limbah B3
 Membangun
gedung untuk
tempat
penyimpanan
sementara
(TPS) Limbah
B3 selama
kegiatan
konstruksi
pembangunan
Pabrik Gula
3. Peningkatan Tingkat kebisingan  Memasang alat Lokasi PT.
Operasiona Selama BLHD Kota BLHD Kota
kebisingan memenuhi baku mutu peredam suara pembangunan Madukismo
pembangunan (Keputusan Menteri sesuai dengan Pabrik kegiatan Yogyakarta Yogyakarta
Negara Lingkungan Hidup desain tata letak
pabrik gula operasional
No. 48 Tahun 1996 bangunan pabrik
tentang Baku Tingkat   pabrik
Kebisingan  Melakukan
berlangsung
perawatan rutin
terhadap pabrik
dan komponen
pendukungnya
sesuai petunjuk dan
kebutuhan

4. Penurunan Operasional Baku mutu efluent limbah  Mengelola di WWTP PT.


Sejak tahap BLHD Kota BLHD Kota
kualitas air unit pabrik cair sesuai dengan limbah cair Madukismo
Keputusan Menteri Negara   Operasional Yogyakarta Yogyakarta
Lingkungan Hidup No. 8  Membangun
dimulai
tahun 2009 Lampiran I dinding
pencegah
longsor limbah
ampas tebu agar
tidak ada ampas
tebu yang masuk
ke saluran air
larian ampas
tebu

5. Gangguan Tidak ada peningkatan Mengelola sumber Area Pabrik selama Tahap PT.
Operasional Dinas Sosial Dinas Sosial
Penyakit kasus gangguan sistem dampak primer yang Operasi Madukismo
unit pabrik pernafasan (ISPA) terkait dengan Berlangsung Kota Kota
komponen kualitas
Yogyakarta Yogyakarta
udara
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai