Manajemen Keuangan

Level: Supervisor

DISUSUN : Juli 2017

Laporan Keuangan
Tujuan Laporan Keuangan

1. Memberikan informasi yang menyangkut posisi keuangan,

kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu entitas

2. Menunjukan apa yang telah dilakukan manajemen dan

Pertanggungjawaban sumber daya yang dipercayakan
padanya

3. Menyediakan pengaruh keuangan dari kejadian di masa

lalu, termasuk memberikan informasi dalam pengambilan
keputusan

www.pln.co.id
|
Isi Laporan Keuangan

Laporan Keuangan yang lengkap (PSAK, No. 1 par.10,

2015) setidaknya terdiri dari:
1. Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
2. Laporan Laba Rugi Komprehensif
3. Laporan Perubahan Ekuitas
4. Laporan Arus Kas
5. Catatan atas Laporan Keuangan
6. Laporan Posisi Keuangan pada awal periode komparatif
yang disajikan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan

www.pln.co.id
|
Laporan Posisi Keuangan (Neraca/Balancesheet)

=
Liabilitas Jangka
Panjang
Aset Tidak Liabilitas Jangka
Lancar Pendek
Pendapatan
Laporan Laba Rugi
Beban
Ekuitas Saldo Laba (Awal)
Aset Lancar
Modal Saham

www.pln.co.id
|
 Neraca (2)
Assets Liabilities & Owners Equity

Current Assets Current Liabilities

Cash Accounts Payable
Marketable Notes Payable
Securities Accrued Salaries
Account
Receivable Long-Term Liabilities
Inventories Mortgage Debt
Debentures
Fixed Assets
Land Owners’ Equity
Plant & Common Stock ($1 Par)
Equipment Add’l Paid In Capital
Less: depreciation Retained Earnings
www.pln.co.id
|
 Neraca (3)
Neraca (Balance Sheet) adalah laporan
yang menggambarkan posisi keuangan
perusahaan pada tanggal tertentu

www.pln.co.id
|
Laporan Perhitungan Laba Rugi

www.pln.co.id
|
 Laporan Perhitungan Laba Rugi (2)

Income Statement: Laba Rugi

+ Sales (Net Revenues) + Penjualan
- Cost of Goods Sold (Cost of Revenues) - Harga Pokok Penjualan
= Gross Profit = Laba Kotor
- Operating Expenses - Biaya operasional
= Operating Income (EBIT) = Laba Operasi (EBIT)
- Interest Expenses - Biaya bunga
= Earning Before Taxes (EBT) = Laba Sebelum Pajak(EBT)
- Income Taxes - Pajak Penghasilan
= Earning After Taxes (EAT) = Laba Setelah Pajak (EAT)

www.pln.co.id
|
Laporan Perhitungan Laba Rugi (3)

Laporan
Perhitungan Laba
Rugi adalah
laporan yang
menggambarkan
kinerja
komprehensif
selama periode
tertentu

www.pln.co.id
|
Laporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
(Cash Flow Statement)
adalah
laporan yang
menggambarkan
bagaimana perusahaan
memperoleh dan
membelanjakan kas
selama periode tertentu

www.pln.co.id
|
Laporan Perubahan Modal
Laporan Perubahan Modal (Capital Statement) adalah laporan yang menggambarkan bagaimana
kekayaan pemegang saham mengalami perubahan dalam periode tertentu

www.pln.co.id
|
Hubungan Antar Unsur Laporan Keuangan

www.pln.co.id
|
Sifat Account

www.pln.co.id
|
 Tanggung Jawab Manajemen

Surat Tanggung
Jawab Direksi
Atas Laporan
Keuangan
merupakan syarat
kelengkapan Laporan
Keuangan bagi perusahaan
yang terdaftar di Bursa Efek
(emiten). Hal ini diatur dalam
Peraturan BAPEPAM LK
VIII.G.11.

www.pln.co.id
|
Opini Auditor

www.pln.co.id
|
Model Bisnis PLN
Tarif Subsidi Tarif Non Subsidi

Biaya Pokok
Pendapatan Pendapatan
Penyediaan

Non Allowable Cost Margin PSO

Subsidi Listrik

Penjualan
Tenaga Listrik
Allowable Cost + Penjualan
Tenaga Listrik

1. Model bisnis cost plus margin mengakibatkan PLN masih memiliki ketergantungan terhadap subsidi listrik
2. Meskipun 12 golongan pelanggan sudah berlaku tarif keekonomian dan price adjustment, akan tetapi pembentukan
harga jual per golongan tarif masih menggunakan model cost plus margin
3. Selisih negatif antara harga jual dengan BPP plus margin dibayarkan oleh Pemerintah dalam bentuk subsidi listrik,
khusus untuk golongan pelanggan bersubsidi

www.pln.co.id
|