PERVASIF
& PENATALAKSANAANNYA
ABNORMALITAS ABNORMALITAS
NEUROTRANSMITTER METABOLIK
Metabolit dopamin ↑↑
Kadar serotonin ↓↓ Magnesium ↓↓
Opioid endogen : Paparan xenobiotik
Congenital opioid excess hyp. Masalah pencernaan
Addiction hypothesis → gluten & kasein
Kelompok gangguan ini terbagi atas :
1. Autisme Masa Kanak
2. Autisme Tak Khas
3. Sindrom Rett
4. Gangguan Disintegratif Masa Kanak Lainnya
5. Gangguan Aktivitas Berlebih Yang
Berhubungan dgn Retardasi Mental dan
Gerakan Stereotipik
6. Sindrom Asperger
1.Autisme Masa Kanak
Pedoman Diagnostik :
Gangguan perkembangan pervasif yang ditandai
oleh adanya kelainan dan/atau hendaya
perkembangan yang muncul sebelum usia 3 thn,
dan dgn ciri kelainan fungsi dalam 3 bidang :
interaksi sosial, komunikasi, dan perilaku yang
terbatas dan berulang.
ABNORMALITAS ABNORMALITAS
NEUROTRANSMITTER METABOLIK
Metabolit dopamin ↑↑
Kadar serotonin ↓↓ Magnesium ↓↓
Opioid endogen : Paparan xenobiotik
Congenital opioid excess hyp. Masalah pencernaan
Addiction hypothesis → gluten & kasein
ABNORMALITAS NEUROTRANSMITTER
TUJUAN :
1. Menurunkan derajat
TERPADU keparahan dari gejala utama.
2. Mengendalikan perilaku
berbahaya.
3. Meningkatkan kemampuan
untuk mengikuti intervensi
Terapi Biomedis sosial & bahasa.
Terapi Wicara 4. Meningkatkan QOL pasien
Terapi Okupasi & caregiver.
Pendidikan Khusus
ANTIPSIKOTIK
• Haloperidol : 0,025 – 0,075 mg/kgBB/hari
→ menekan agresivitas, meningkatkan atensi,
mengurangi perilaku stereotipik, hiperaktivitas,
temper tantrum, penarikan diri, & perilaku
maladaptif.
• Risperidone : 0,01 – 0,02 mg/kgBB/hari,
→ mengurangi iritabilitas, kecemasan, agresivitas,
depresi, perilaku stereotipik, & penarikan sosial.
Risiko EPS lebih rendah.
ANTIPSIKOTIK …
• Aripiprazole : 5 mg/ hari (> 6 tahun)
→ memperbaiki komunikasi & sosialisasi,
ekspresi emosional, & ketidakmampuan dalam
berkonsentrasi.
Mekanisme kerja unik → sebagai antagonis & agonis
dopamin.
ES : ngantuk, sakit kepala, ggn EPS (insidens rendah),
insomnia, peningkatan berat badan.
• Olanzapine, Quetiapine & Clozapine : belum banyak
penelitian.
ANTIDEPRESSAN
• Trisiklik : Clomipramine & Imipramine
→ menurunkan perilaku melukai diri sendiri,
stereotipik, kompulsi, & agresivitas, serta
meningkatkan hubungan sosial.
• SSRI : Fluoxetine 5 mg/hari , sertraline 50 mg/hari ,
paroxetine 10 mg/hari, & fluvoxamine 50 mg/hari.
→ perilaku repetitif, agresi, gelisah, hiperaktivitas, &
agitasi, serta perbaikan mood & peningkatan
hubungan sosial.
METHYLPHENIDATE
• Agonis dopamin → menyebabkan
pelepasan norepinefrin, dopamin &
serotonin, hambat dopamin reuptake.
• Digunakan utk hiperaktivitas, dosis 0,2 – 0,4
mg/kgBB/hari
• Efek samping : penarikan diri secara sosial dan
iritabilitas, stereotipik yang makin parah,
ketakutan, agitasi, agresifitas, dan tic.
PIRACETAM
• Mempengaruhi kerja ion channel dan ion carrier →
meningkatkan eksitabilitas neuron → peningkatan
aliran darah, konsumsi oksigen, metabolisme
glukosa, permeabilitas membran sel otak →
mempercepat pengeluaran hasil metabolisme.
• Reseptor kolinergik muskarinik → daya ingat
• Reseptor glutamat NMDA → proses belajar dan
mengingat
CITICHOLINE
• Choline + cytidine → prekursor fosfolipid
(fosfatidilkolin) → neuroprotektor & berperan
penting dalam fungsi struktural membran neuron.
• Choline : bahan utama dari pembentukan asetilkolin
→ kognisi.
• Jarang diberikan pada GPP, kecuali sindroma otak
organik dgn gejala autisme.
• Indikasi utama : post trauma kapitis, ensefalitis, dan
iskemia otak.
NALTREXONE