Anda di halaman 1dari 13

CRS

KELOMPOK 7 A
Asep Duta Amwalia 12100120583
Hafida Majidah 12100120609
Syifa Ade Fauzi 12100120519
Ny D W, 45 tahun, seorang seorang ibu rumah tangga sekaligus staff pelayanan desa datang ke
instalasi rehab medik RSUD AL IHSAN pada tanggal 02 06 2021 dengan keluhan nyeri lutut bagian
kanan. Nyeri dirasakan sejak 4 bulan lalu. Nyeri dirasakan tajam, tidak menjalar, semakin parah
Ketika beraktivitas berat dan membaik saat beristirahat. Pada awal kedatangan skor nyeri berada
pada skor 8 dan kini membaik menjadi 4 untuk skor nyeri nya. Pasien sempat merasakan “pop” di
sebelah dalam lutut kirinya. Lutut terasa kaku dan sedikit bengkak saat bangun tidur pagi harinya.
• Status Lokalisasi
Inspeksi Genu :
- Bentuk lutut : Ante fleksi
- Rubor : -/-
- Tumor : +/-
• Palpasi Genu Dextra Pemeriksaan khusus / manuver:

Krepitasi +/-
- Kalor : -/-
Ballotement test -/-
- Dolor :+/-
- Fungsio Laesa : +/- Valgus stress test -/-

Varus rest test -/-

posterior drawer test -/-

anterior drawer test -/-

McMurray test -/-

Lachman test -/-

Apley & Compression test -/-


Pertanyaan

1 Diagnosa banding kasus di atas

2 Alasan diagnose utama, cara meningkirkan


diagnose lainnya

3 Pemeriksaan penunjang yang diusulkan

4 Program apa yang akan diberikan


DD Mechanical Acute Knee Pain
Osteoarthritis Genu Dextra Sekunder : Krepitasi (+), Patelar Grinding test (+), Ballotement test (+), Tofus (-)
Gouth Arthritis Genu Dextra : Krepitasi (+), Patelar Grinding test (+), Ballotement test (+), Tofus (+), Uric Acid
(+/High level Uric Acid)
Anterior Collateral Injury : Anterior Drawer test (+), Lachman test (-)
Posterior Collateral Injury : Posterior Drawer test (+)
Medial Collateral Ligament injury : Valgus stress test (+)
Medial Meniscal Injury : Mac murray (+)
Diagnosis Fungsional

■ Impairment : nyeri pada lutut kanan


■ Disability : sulit berjalan jauh dan beriri lama
■ Handicap : Tidak bisa mengepel, memasak, menyapu, dan melakukan penyuluhan.
Diagnosis Utama

Osteoarthritis Genu Dextra Sekunder


Pemeriksaan fisik
Range Of Motion
- Fleksi 135 derajat
- Ekstensi 0 derajat
Bila ada penurunan ROM  dapat dikarenakan akibat trauma, proses degenerasi, atau ada
efusi
Temuan utama adalah kelemahan lutut medial dengan adanya krepitasi pada pasien. Penting
untuk menilai adanya peradangan pada lutut.
Pemeriksaan Khusus Musculoskeletal Disorder
Lower Limb (KNEE)

Krepitasi (+)

Patelar Grinding test (+)

Ballotement test (+)


Pemeriksaan Penunjang yang diusulkan
1. X-ray Genu Dextra
- AP dan Lateral
- Pasien dengan nyeri lutus anterior + Axial (merchant) view
- Melihat apakah ada fraktur atau tidak
2. MRI
- Evaluasi kerusakan tulang dan jaringan
- Pemeriksaan penunjang yang sering dilakukan
3. Arthoscopy
Knee Conditioning Program
■ Tujuan : membantu kembali ke aktivitas sehari-hari dan menikmati gaya hidup sehat
yang lebih aktif.
■ Durasi program: Program pengkondisian lutut ini harus dilanjutkan selama 4 sampai 6
minggu
■ Target Muscles: Kelompok otot yang ditargetkan dalam program pengkondisian ini meliputi:
• Quadriceps (front of the thigh)
• Hamstrings (back of the thigh)
• Abductors (outer thigh)
• Adductors (inner thigh)
• Gluteus medius and gluteus maximus (buttocks)
RICE
■ Pada kasus Mild Ligament Sprains dapat diatasi dengan menggunakan teknik RICE
R = Ret
Segera setalh terjadinya cedera, segera hentikan aktivitas, dan stirahatkan area luka. Jika
terdapat cedera di kaki, dapat menggunakan crutches untuk menjaga berat badan dari area yang
terluka.
I = Ice
Balut area yang terkena injury menggunakan es/ kompres dengan es
C = Compression
Mengkompresi area yang cedera untuk mengurangi pembengkakan, menggunakan elastic
bandage. Hati-hati apabila ada tanda-tanda pain, numbness, cramping, atau adanya perubahan
warna pada area kuku  rewrap the bandage
E = Elevation
Elevasikan area yang cedera untuk mengurangi pembengkakan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai