Anda di halaman 1dari 13

Retensi Urin e.

c
Benign Prostate Hyperplasia

BELINA METRI LIDIASARI


712018044

PEMBIMBING:
DR. FAHRIZA UTAMA, SP.B, FINACS, FICS, MARS
 IDENTIFIKASI
 Nama : Tn. J
 Jenis kelamin : Laki-laki
 Tanggal lahir/Usia : 10-02-1961/60 tahun
 Alamat : Jl. Kh. Balqi, Palembang
 Pekerjaan : Buruh
 Status perkawinan : Sudah menikah
 Agama : Islam
 No. Reg. RS : 62-57-51
 DPJP : dr. Fahriza Utama, Sp.B, FINACS.,FICS, MARS
 MRS : 01 Maret 2021
 ANAMNESIS

Keluhan Utama :
Tidak bisa buang air kecil sejak 3 minggu yang lalu.
Riwayat Perjalanan Penyakit :
Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang dengan keluhan tidak bisa
buang air kecil sejak 3 minggu SMRS.
Kurang lebih 1 bulan sebelum masuk rumah sakit, pasien mengeluh sulit
buang air kecil (BAK). Pasien mengaku sulit untuk memulai BAK, dan
terkadang harus disertai dengan mengedan untuk BAK, pancaran kencing
lemah, kadang terhenti kemudian lancar kembali. Pasien juga mengeluh
sering berkali-kali ke kamar mandi pada malam hari saat tidur malam
karena ingin BAK namun saat BAK hanya menetes dan merasa kurang
puas.
LANJUTAN...

BAK tidak keluar batu, tidak berdarah, demam tidak


ada, nyeri pinggang tidak ada, buang air besar biasa.
Pasien sudah 3 kali ke rumah sakit untuk dipasang
kateter. Saat itu pun pada pasien terpasang kateter,
air kencing dapat keluar, darah tidak ada.
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat hipertensi tidak
ada
Riwayat penyakit kuning
Riwayat Penyakit Keluarga
tidak ada Riwayat kencing manis dalam
Riwayat kencing manis keluarga tidak ada
tidak ada Riwayat darah tinggi dalam

Riwayat penyakit TB keluarga tidak ada


Riwayat TBC dalam keluarga
tidak ada tidak ada
Riwayat Asma tidak ada Riwayat penyakit Asma tidak ada
 Pemeriksaan Fisik

Keadaan Umum
Keadaan : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis, GCS E4 M6 V5
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Nadi : 88 kali per menit
Pernafasan : 20 kali per menit
Suhu : 36,8o C
Keadaan Spesifik

Kepala :Normocephali
Mata :Konjungtiva Anemis (-/-), Sklera Ikterik (-/-), Refleks Cahaya (+/+), Pupil Isokor, eksoftalmus
(-)
Leher:Pembesaran KGB (-), Pembesaran thyroid (-), JVP 5-2 cmH 2O
Thorax :Simetris, Retraksi (-), sela iga dalam batas
normal, Hematoma (-/-), Fraktur Costa (-/-)
Jantung : batas jantung dbn, redup, BJ I dan II normal, murmur (-), gallop (-),
Paru :sonor seluruh lapang paru, vesikuler (+), Ronkhi (-), Wheezing (-)

Abdomen
 Inspeksi : datar, bekas operasi (-), spider naevi (-), caput medusa (-)
 Palpasi : lemas, nyeri tekan (-)
 Perkusi : timpani
 Auskultasi : BU (+) normal
Ekstremitas :
 Superior :oedem (-), sianosis (-), nyeri (-)
 Inferior :oedem (-), sianosis (-), nyeri (-)
 Status Lokalis:

Pada pasien terpasang kateter urine ukuran 18F sejak 1


minggu sebelum masuk rumah sakit. Di dalam urine bag,
terdapat 300 cc urine berwarna kuning jernih dan tidak
terlihat adanya darah.

 Rectal Toucher :

Dari rectal toucher didapatkan tonus sphincter ani kuat,


mukosa rektum licin, teraba massa membesar konsistensi
kenyal, batas atas teraba, permukaan licin, nodul tidak ada,
dan nyeri tekan tidak ada, tidak ada darah dan feses pada
handscoen.
IPSS SCORE 23  Gejala Berat
PEMERIKSAAN PENUNJANG
USG PROSTAT

Hasil:
Prostat : ukuran
membesar tampak
bintik hiperekhoik
didalamnya.
Penonjolan +
kearah caudal V.U /
- 1,32cm
Vesika Urinaria :
dinding menebal,
irregular
Kesan:
Pembesaran
kelenjar prostat
dengan kalsifikasi
didalamnya
(volume / - 46,78
 Diagnosis Banding
BPH
Karsinoma Prostat
Striktur Urethra
Urolithiasis
 
 Diagnosis Kerja
Retensio Urin e.c BPH
 
 Penatalaksanaan
Rujuk ke dokter spesialis bedah
Rencana tindakan operasi
 
 Prognosis
Quo ad vitam :dubia ad bonam
Quo ad fungsional :dubia ad malam
Qou ad sanationam : ad bonam
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai