Anda di halaman 1dari 17

KOMUNIKASI NONVERBAL

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4:

1. Hafidzah Husni Pasaribu (201101088) 9. Nurvyana Indramayuni (201101104)

2. Hasna Rahel (201101090) 10. Paulina Agatha Br. Hutagalung (201101106)

3. Indira Fitri Astari (201101092) 11. Putri Karini Azzahra (201101108)

4. Jesica Septiana (201101094) 12. Ramasta Br. Saragih (201101110)

5. Maylani Br. Simanjuntak (201101096) 13. Riana Fraulein Simamora (201101112)

6. Musliadi Siregar (201101098) 14. Riska Novita Harahap (201101114)

7. Nanda Sri Minda Melvi (201101100) 15. Remundus Tenawe (171101152)

8. Nisa Ari Selvia Br.Sembiring (201101102)


JENIS JENIS BENTUK BENTUK

CIRI CIRI
PENGERTIAN KOMUNIKASI NONVERBAL

APLIKASI
FUNGSI
KESALAHPAHAMAN
KESALAHPAHAMAN
PENGERTIAN
Secara sederhana pesan nonverbal adalah semua isyarat yang bukan kata-kata. Menurut Larry A.
Samovar dan Richard E. Porter, komunikasi nonverbal mencakup semua ransangan (kecuali ransangan
verbal) dalam suatu setting komunikasi, yang dihasilkan oleh individu dan penggunaan lingkungan oleh
individu, yang mempunyai nilai pesan potensial bagi pengirim atau penerima pesan.
Sebagaimana kata-kata, kebanyakan isyarat nonverbal juga tidak universal, melainkan terikat oleh
budaya. Jadi komunikasi nonverbal dipelajari dan bukan kemampuan bawaan. Oleh karena itulah ekspresi
komunikasi kita sangat dipengaruhi oleh konteks dan budaya.
Jenis-jenis Komunikasi Non
Verbal

Komunikasi Penampilan
Tubuh

Komunikasi Komunikasi
Ruang Temporal
Paralinguistik Diam
KOMUNIKASI TUBUH
 Komunikasi Gestura

- Emblem. Gerakan mata tertentu merupakan simbol yang memiliki kesetaraan dengan simbol verbal. Kedipan mata dapat
mengatakan “saya tidak sungguh-sungguh”.
- Ilustrator. Pandangan ke bawah dapat menunjukkan perasaan depresi atau kesedihan.
- Regulator. Kontak mata berarti saluran percakapan terbuka. Anda pasti tidak memulai percakapan dengan memalingkan
muka anda. Bila kita ingin berkomunikasi kita memulainya dengan sebuah tatapan mata. Sebaliknya, memalingkan
muka menandakan ketidaksediaan berkomunikasi.
- Adaptor. Kedipan mata yang cepat meningkat ketika orang berada dalam tekanan. Itu merupakan respon yang tidak
disadari yang merupakan upaya tubuh untuk mengurangi kecemasan.
- Affect Display. Pembesaran manik mata menunjukkan peningkatan emosi. Isyarat wajah lainnya menunjukkan perasaan
takut, terkejut atau senang.

 Komunikasi Wajah

Kategori wajah : bahagia, terkejut, marah, sedih, muak, muak, tertarik,kagum, dll.
KOMUNIKASI TUBUH
 Komunikasi Mata

Menunjukan emosi seseorang.

- Bewilderment (ganas).

- Determination (tegas).

 Komunikasi sentuhan
- Jabat tangan.
- Tepuk bahu.
- Memeluk.
- Membelai.
- Mencium.
- Merangkul.
KOMUNIKASI TUBUH
 Komunikasi Jarak

- Intim zone.

- Personal zone.

- Social zone.

- Public zone.

 Teritorial

 Estetika dan Warna

 Orientasi
PARALINGUISTIK
 Kecepatan berbicara,volume, ritme, intonasi, tinggi rendah, artikulasi,
vocal.

 Makna : personality, suasana hati / emosi.


DIAM
 Arti :

Tidak memihak, setuju, memahami orang lain, dll.

 Fungsi :

- Memberi kesempatan berpikir.

- Menyakiti/menolak.

- Menutup diri.

- Mencegah komunikasi.

- Mengkomunikasikan perasaan.

- Tidak menyampaikan sesuatu.


KOMUNIKASI
TEMPORAL/WAKTU
 Penggunaan waktu pada setiap masyarakat akan berbeda-beda.

- Waktu itu penting.

- Waktu itu tidak penting.

- Waktu itu dapat ditolerir.


PENAMPILAN
 Tujuan :

- Menarik.

- Meminta perhatian.

- Melihat diri sendiri.

- Bagaimana diperlakukan oleh orang lain.


BENTUK KOMUNIKASI
NONVERBAL
a. Komunikasi visual.
b. Komunikasi sentuhan.
c. Komunikasi gerakan tubuh.
d. Komunikasi lingkungan.
e. Komunikasi penciuman.
f. Komunikasi penampilan.
g. Komunikasi cita rasa.
CIRI CIRI KOMUNIKASI
NONVERBAL
1. Isyarat nonverbal bersifat komunikatif.
2. Isyarat nonverbal bersifat kontekstual.
3. Isyarat nonverbal bersifat paket.
4. Isyarat nonverbal dapat dipercaya.
5. Isyarat nonverbal dikendalikan oleh aturan.
6. Isyarat nonverbal bersifat metakomunikasi.
FUNGSI KOMUNIKASI
NONVERBAL

1. Repetisi / Pengulangan.
2. Kontradiksi / Berlawanan.
3. Subtitusi / Pengganti.
4. Komplement / Pelengkap.
5. Regulasi / Pengatur.
6. Aksentuasi / Penekanan.
Kesalahpahaman Dalam Menginterpretasikan
Tanda-Tanda Non Verbal
 Faktor yang mempengaruhi penilaian kepada seseorang/ jalan pikirannya :

- Kepribadian/watak.

- Pengetahuan.

- Situasi.

- Kebudayaan.

- Status.

- Usia dll.
Aplikasi Non Verbal Dalam Dunia Bisnis

 Komunikasi non verbal relevasinya sangat kuat dapat kita dapati pada situasi bisnis, seperti :

- Meeting.

- Wawancara.

- Negosias.

- Pidato.

- Presentasi bisnis.

- Kelompok kecil.

- Komunikasi interpersonal.
THANKS!

Anda mungkin juga menyukai