Anda di halaman 1dari 15

Kepemimpinan sesuai dengan konsep

spiritual
Oleh :

Ni Made Yeni Friska Damayanti (18.01.1.152)


Komang Purnami (18.01.1.157)
POKOK BAHASAN

Pengertian Kepemimpinan

Pengertian Spiritual

Hakekat Kepemimpinan Spiritual

Kepemimpinan yang sesuai dengan


konsep spiritual

Kelebihan dan Kelemahan


Kepemimpinan Spiritual
Pengertian Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk


mempengaruhi perilaku seseorang atau sekelompok
orang untuk mencapai tujuan tertentu pada situasi
tertentu.
Pengertian Spiritual

Spiritual adalah suatu usaha dalam mencari arti


kehidupan, tujuan dan panduan dalam menjalani
kehidupan bahkan pada orang-orang yang tidak
memercayai adanya Tuhan. (Ellison, 2002).
Hakekat Kepemimpinan Spiritual

Kepemimpinan Spiritual
berdasarkan kecerdasan

Mengandalkan
etika religius spiritual
dan kecerdasan (rohani, soul,
spiritual, ruh, hati
mendasarkan nurani) dalam
pada iman dan kegiatan
hati nurani. kepemimpinan
Kategori Kepemimpinan Spiritual

• berdasarkan pada keyakinan dan penghayatan


Kepemimpinan yang dalam terhadap nilai-nilai etis religius
spiritual menjadikan keduanya memiliki integritas yang
subtantif tinggi baik ketika berhubungan dengan Tuhan
maupun antar sesama manusia.
• kepemimpinan spiritual yang dipelajari dan
Kepemimpinan kemudian dijadikan gaya atau model
spiritual kepemimpinannya. Jika konteks
instrumental kepemimpinannya berubah, maka model
kepemimpinannya bisa jadi berubah pula
Kepemimpinan sesuai dengan konsep spiritualitas

Kepemimpinan yang berbasis spiritualitas, bukan tentang kecerdasan


dan ketrampilan dalam memimpin belaka, namun juga menjunjung nilai-
 1 nilai kebenaran, kejujuran, integritas, kredibilitas, kebijaksanaan, belas
kasih, yang membentuk akhlak dan moral diri sendiri dan orang lain.

adalah kepemimpinan yang mengedepankan moralitas, kepekaan


 2 (sensitivitas), keseimbangan jiwa, kekayaan bathin, dan etika
dalam berinteraksi dengan orang lain.

Salah satu outputnya adalah seorang pekerja akan melakukan pekerjaan


 3
terbaiknya bahkan ketika tidak ada seorangpun yang
memperhatikannya.
syarat untuk mencapai kematangan kepemimpinan spiritual

• akan melahirkan optimisme, konsistensi, daya tahan,


positive- integritas, ide-ide cemerlang, kejujuran, kerjasama, hati
yang lemah lembut, ketegasan, kewibawaan, percaya diri,
thinking belas-kasih, motivasi, efektif, pengendalian diri, menghargai
orang lain, toleransi dan kesediaan membantu orang lain.

tentukan • Pemimpin spiritual memimpin dengan tujuan dan


sasaran yang jelas. Rahasia kesuksesan terletak pada
tujuan yang konsistensi kita terhadap tujuan yang telah kita
Jelas tetapkan

• Disiplin diri tidak dapat dilakukan sesaat. Dia


disiplin diri harus menjadi gaya hidup (life style). Disiplin
adalah tentang komitmen.

selalu • dengan kepemimpinan yang baik, segala


bertumbuh sesuatu dapat diperbaiki.
KELEBIHAN KEPEMIMPINAN SPIRITUAL

kepemimpinan spiritual juga kepemimpinan spiritual adalah


menggunakan indra batiniah dan
sasarannya tidak hanya yang
kepemimpinan dengan
kasat mata (the unseen thing). semangat (ruh) Tuhan

Kepemimpinan yang mencontoh


Tuhan

Kepemimpinan dengan integritas


dan disiplin moral yang tinggi
KELEBIHAN KEPEMIMPINAN SPIRITUAL

Kepemimpinan profetik (berdasarkan kenabian

Kepemimpinan yang tidak konvesional. Dimana


pemimpin selalu berusaha mempertahankan
posisinya bagi kepentingan orang banyak

Kepemimpinan dengan hati


KELEBIHAN KEPEMIMPINAN SPIRITUAL

Kepemimpinan dengan kharisma (mampu


menciptakan budaya baru)

Kepemimpinan entrepreneurship
(menciptakan kreasi baru)

Kepemimpinan dengan keberanian yang luar


biasa untuk mengambil resiko
KELEMAHAN KEPEMIMPINAN SPIRITUAL

Kesenjangan orientasi (terlalu berorientasi


pada aspek spiritualitas dan kurang
memerhatikan realita)

Disfungsi manajemen (keputusan dipusatkan


pada pemimpin sehingga pengambilan
keputusan terlalu lama)

Kegagalan menyadari kekurangan


(keberhasilan yang diraih menimbulkan
keyakinan bahwa langkah yang diambil benar
KELEMAHAN KEPEMIMPINAN SPIRITUAL

Hubungan dengan bawahan (pemimpin


dianggap terlalu maju dan menimbulkan
goncangan bagi yang dipimpinnya)

Gaya kepemimpinan tidak formal (Pemimpin


seakan bekerja selama 24 jam baik kantor
maupun dimanapun berada)

Masalah keseimbangan (bawahan terlalu


tergantung kepada pemimpin dan kesulitan
mencari pengganti
KESIMPULAN

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi perilaku


seseorang atau sekelompok orang untuk meneapai tujuan tertentu pada
situasi tertentu. Kepemimpinan Spiritual menurut Dr. Tobroni dalam “The
Spiritual Leadership,…” (2005:1), adalah kepemimpinan yang membawa
dimensi keduniawian kepada dimensi keilahian. Kepemimpinan yang sesuai
dengan konsep spiritual adalah kepemimpinan yang mengedepankan
moralitas, kepekaan (sensitivitas), keseimbangan jiwa, kekayaan bathin, dan
etika dalam berinteraksi dengan orang lain. Spiritualitas bukanlah segalanya
tentang agama, spiritualitas adalah tentang mengabsorbsi intisari dari
hubungan kita secara ruh dan jiwa dengan Yang Maha Suci, Ilahi, Sumber
Kebenaran, atau Dia Yang Maha Kuasa, yang kita percayai dan bagaimana
cara kita mengaplikasikannya secara universal kepada semua orang di sekitar
kita. Setiap gaya kepemimpinan memiliki kelebihan dan kelemahan dalam
pengaplikasiannya tidak terkecuali kepemimpinan spiritual, tergantung
kemampuan seorang pemimpin mengelola kelemahan tersebut.
THANK YOU
• ANY QUESTIONS?

Anda mungkin juga menyukai