KOLESISTITIS
AKUT
Oleh :
dr. Nukilla Evanti
Pembimbing :
dr. Ferdinand Saragih, Msc, Sp.PD
Identitas Pasien
❏Nama Lengkap : Tn E
❏Jenis Kelamin : Laki-laki
❏Tanggal Lahir : 20 Oktober 1983
❏Umur : 37 Tahun
❏Alamat : Perumahan Marcelia Blok D no 64 Batam Center
❏Masuk RS. Tanggal: 05 Maret 2021
Anamnesis (Autoanamnesis)
Keluhan Utama :
Nyeri pada perut bagian kanan atas
TANDA VITAL
TD : 130/90
Suhu : 38,7C
HR : 100x/menit
RR : 20 x/menit
Sp02 : 98 %
Status Generalis
Kepala : Normochepal
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterus (-/-), reflex
cahaya (+), pupil ishokor
Hidung : Sekret (-), nafas cuping hidung(-)
Mulut : Bibir kering (-) pucat (-), lidah kotor (-), T1-T1
Telinga : Sekret (-), darah (-)
Leher : Simetris, pembesaran limfonodi (-), pembesaran
kelenjar tiroid (-)
Status Generalis
Paru
I : Pergerakan dada simetris, Retraksi dinding dada (-)
P : Vokal Fremitus kanan=kiri
P : Sonor pada semua lapang paru
A :Vesikuler (+/+), wheezing (-/-), ronki (-/-)
Jantung
I : Iktus kordis tak tampak
P : Iktus kordis teraba di SIC V linea mid clavicularis
sinistra
P : Batas jantung
Kanan atas : SIC II Linea parasternal dextra
Kiri atas : SIC II Linea parasternal sinistra
Kanan bawah : SIC IV Linea parasternal sinistra
Kiri bawah : SIC V Linea midclaviculasinistra
A : BJ I-II regular, gallop (-), murmur (-)
Status Generalis
Abdomen
I : Datar
A : BU (+) Normal
P : Perut distensi (-) nyeri tekan(+) pada region
hipokondriak dextra dan regio epigastrium, Murphy Sign
(+) defans muskular (-), hepar tidak teraba, lien tidak teraba,
turgor kembali cepat
P : Timpani
Kesan :
Kesadaran: CM
TD: 130/90mmHg
HR: 100X/menit
RR: 28X/menit
T: 38.7
A: Kolesistitis akut
P: Diet Lambung II
Tx lanjut
Kesadaran: CM
TD: 130/70mmHg
HR: 82x/menit
RR: 20x/menit
T: 36,7
A: Kolesistitis Akut
Kesadaran: CM
TD: 130/70mmHg
HR: 82x/menit
RR: 20x/menit
T: 36,7
A: Kolesistitis Akut
Statis Vena
Trombosis arteri sistikus
Stimulasi pengeluaran
prostaglandin
Inflamasi
Patofisiologi
Hipokinetik dari
pegosongan
kandung
empedu
Statis cairan
empedu
Inflamasi dinding
vesika felea
Manifestasi Klinis
Gejala dan tanda local
Tanda murphy
Nyeri atau nyeri tekan kuadran
kanan atas abdomen
Masa di kuadran kanan atas
abdomen
Nyeri bertambah hebat bila
penderita menarik nafas dalam dan
sering menjalar ke bahu kanan.
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang:
• Laboratorium
• USG
•
Komplikasi
Empiema
Kolesistitis emfisematous
Penatalaksanaan
Tatalaksana Awal :
● diet rendah lemak
●hidrasi cairan intravena
Tatalaksana Lanjutan :
● Medikamentosa
● Pembedahan (Laparotomi)
Prognosis
Penyembuhan spontan didapatkan pada 85%
kasus, meskipun kandung empedu menjadi
tebal, fibrotik, penuh dengan batu dan tidak
berfungsi lagi. pada pasien usia tua > 75
tahun mempunyai prognosis yang jelek
karena dapat menimbulkan komplikasi
pasca bedah.
Kesimpulan
Pasien Tn. E dengan usia 37 tahun datang dengan keluhan nyeri pada perut kanan atas
sejak kurang lebih 2 hari yang lalu. Nyeri dirasakan terus menerus dan tidak menghilang saat
pasien beristirahat, nyeri terasa memberat 1 hari ini, sebelumnya pasien mengeluhkan nyeri
pada ulu hati terlebih dahulu dan selang beberapa hari nyeri berpindah ke perut kanan atas,
keluhan makin terasa saat pasien menarik napas dalam, keluhan disertai demam dan mual
namun tidak muntah. Dari anamnesis tersebut dapat dicurigai pasien mengalami kolesistitis
akut, Hal ini diperkuat dengan adanya nyeri yang berpindah dari ulu hati ke perut kanan atas
dan terdapat murphy sign pada pemeriksaan fisik
Kemudian telah dilakukan pemeriksaan penunjang dan ditemukan leukosit yang meningkat
yaitu 19,43 10̂3/ul (H), yang kemungkinan dalam tubuh pasien sedang terjadi proses infeksi
yang disebabkan oleh bakteri, lalu dilakukan USG dengan kesan Cholesistitis Akut dan tak
tampak Cholelitiasis.