F
DENGAN DIAGNOSA MEDIS VULNUS LASERATUM R. MANUS SINISTRA
DI RSUD PALEMBANG BARI
- Pengkajian
2 Askep Hipospadia - Diagnosa Keperawatan
- Perencanaan
- Daftar Pustaka
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Hipospadia
1. Identitas Pasien
Nama : TN. F
Tanggal lahir : 1 Juni 1995 (26 tahun)
Alamat : Seberang Ulu 1
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum kawin
Suku : Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh
2. Informasi Pengkajian
Tanggal masuk RS : 7 Juni 2021
Tanggal pengkajian : 8 Juni 2021
No. RM : 60.47.89
Ruang : Bedah
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Hipospadia
Keadaan Umum
TD : 130/80 mmHg
N : 81 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36.0
BB : 60 kg
TB : 170 cm
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
“
Rencana tindakan keperawatan tanggal 08-10 juni 2021
Tanggal Diagnosa Evaluasi Paraf
10/6/2021 1 S : Klien mengatakan nyeri berkurang sudah bisa
mengontrol dengan bermain game, semakin hari
06.00 nyerinya berkurang namun tetap suka teranya linu jika
bergerak
O : skala nyeri turun menjadi 3,klien dapat mengontro
nyeri
A : Intervensi berhasil
Catatan Perkembangan P : intervensi dihentikan
pada Tanggal 10 Juni 2021 06.10 2 S :klien mengatakan selama ini tidak ada tanda infeksi
seperti demam, nyeri sangat di daerah luka, ataupun
rembesan
O : suhu klien dalam batas normal 36.4, klien tidak
mengeluh nyeri, perban dalam keadaan bersih tidak ada
rembesan
A : Intervensi berhasil
P : intervensi dihentikan
06.20 3 S : orang tua klien dan klien mengatakan sudah tau dan
paham cara merawat dirumah dan pengobatan
selanjutnya
O : klien dan orang tua mampu kooperatif dalam setiap
A : Intervensi berhasil
P : intervensi dihentikan
Hasil
BAB IV • Hasil pengkajian pasien An. W tentang gangguan eliminasi urin dan
HASIL DAN mengalami hypospadia sejak lahir .
• RSUD Palembang BARI melakukan operasi membenarkan saluran
PEMBAHASAN pipis pasien karena saluran pipisnya tidak diujung dari pengkajian
diatas didapatkan diagnosa gangguan eliminasi urin berhubungan
dengan pembedahan chordectomy dan uretroplasty.
Pembahasan
• Pada data pengkajian yang didapat dari pasien An. W ibu pasien
mengatakan pasien BAK melalui selang kateter dan produksi urin
yang keluar banyak, dan didukung dengan adanya post operasi.
• Tindakan operasi tersebut untuk membuat saluran berkemih menjadi
sempurna, dan mengurangi komplikasi.
Kesimpulan
• Gangguan eliminasi urin pada pasien An. “W” data pengkajian yang
ditegakkan sudah sesuai dengan karakteristik gangguan eliminasi
urin.
BAB V • Hasil studi dokumentasi menurut Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017)
KESIMPULAN diagnosis yang ditegakkan sudah sama.
DAN SARAN • Perencanaan keparawatan pada pasien An. “W” yaitu monitor urin
output, warna, bau, produksi urin.
• Berdasarkan pelaksanaan keperawatan sesuai dengan Tim Pokja SIKI
DPP PPNI 2019
• Evalusi keperawatan pada pasein An. “W” yang dilaksanakan selama
3 x 24 jam sudah teratasi.
Saran
• Institusi Poltekkes Kemenkes Palembang jurusan DIII Keperawatan
• Penulis selanjutnya
• Bagi penulis
22
TER
IM A KA
SIH
….