Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN DENGAN

KASUS
“NARAPIDANA”
DEFINISI

Narapidana adalah orang-orang yang sedang menjalani saksi


kurungan atau saksi lainnya, menurut perundang-undangan.
Pengertian narapidana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
adalah orang hukuman (orang yang sedang menjalani hukuman
karena tindak pidana) atau terhukum. Menurut Pasal 1 Undang-
Undang Nomor : 12 Tahun 1995 tentang Permasyarakatan,
narapidana adalah terpidana yang menjalani pidana hilang
kemerdekaan di Lembaga Permasyarakatan. Karena terkucilkan
dari masyarakat umum, berbagai masalah kejiwaan narapidana
kemungkinan akan muncul, diantaranya :
 Harga diri rendah dan Konsep diri yang negative
 Risiko bunuh diri
KLASIFIKASI

wanita Remaja
Meningkatnya jumlah remaja yang
Masalah kesehatan yang ada terlibat tindak kriminal membuat
mereka harus ikut dihukum dan
mungkin lebih komplek misalnya ditahan seperti orang dewasa. Hal
tahanan wanita yang dalam keadaan ini akan menghalangi pemenuhan
hamil, meninggalkan anak dalam kebutuhan untuk berkembang
pengasuhan orang lain (terpisah dari seperti perkembangan fisik, emosi
anak), korban penganiayaan dan dan nutrisi yang dibutuhkan. Para
kekerasan sosial, penyalahgunaan remaja ini akan mempunyai
masalah-masalah kesehatan
obat terlarang. Tetapi pelayanan
seperti kekerasaan seksual,
kesehatan yang selama ini diberikan penyerangan oleh tahanan lain atau
belum cukup maksimal untuk tindakan bunuh diri. Disini perawat
memenuhi kebutuhan mereka seperti harus memantau tingkat
pemeriksaan ginekologi untuk wanita perkembangan dan pengalaman
hamil dan korban kekerasan seksual. mereka dan perlu waspada bahwa
pada usia ini paling rentan terkena
masalah kesehatan
ETIOLOGI

Faktor ekonomi Faktor mental Faktor pribadi


• Sistem • Agama • Umur
ekonomi • Bacaan dan • Alkohol
• Pendapatan film • Perang
• Pengangguran
MANIFESTASI KLINIS

 Pandangan hidup yang pesimistis


 Mengejek dan mengkritik diri
 Tidak menerima pujian
 Merasa bersalah dan khawatir, menghukum
dan menolak diri sendiri  Penurunan produktivitas
 Mengalami gejala fisik, misal : tekanan  Penolakan terhadap kemampuan
darah tinggi diri
 Menunda keputusan  Kurang memerhatikan perawatan
 Sulit bergaul
diri
 Menghindari kesenangan yang dapat
 Berpakaian tidak rapih
meberi rasa puas
 Menarik diri dari realitas, cemas, panic,  Berkurang selera makan
cemburu, curiga, halusinasi  Tidak berani menatap lawan bicara
 Merusak diri : harga diri rendah menyokong  Lebih banyak menunduk
pasien untuk mengakhiri hidupnya  Bicara lambat dengan nada suara
 Merusak/melukai orang lain
lemah
 Perasaan tidak mampu
MASALAH KESEHATAN

- Kesehatan Mental

Menurut data dari Bureau of justice, 1999 kira-kira 285.000 tahanan dilembaga
permasyarakatn mengalami gangguan jiwa. Penyakit jiwa yang sering dijumpai adalah
skizofrenia, bipolar effective disorder dan personality disorder. Karena banyak yang mengalami
gangguan kesehatan jiwa maka pemerintah harus menyediakan pelayanan kesehatan mental.

- Kesehatan Fisik

Perawatan kesehatan yang paling penting adalah penyakit kronis dan penyakit menular
seperti.
 HIV

 Hepatitis

 Tuberculosis

 
PENATALAKSANAAN MEDIS

Psikoterapi

Keperawatan

Terapi kerja
PENGKAJIAN

Identitas klien faktor predisposisi Faktor presipitasi

Mekanisme
Psikososial Status mental
koping

Aspek medik
POHON MASALAH

Resiko bunuh diri


(D.0135)

Isolasi sosial
(D.0121)

Harga diri rendah


situasional
(D.0087)
DIAGNOSA KEPERAWATAN

 Harga diri rendah situasional (D.0087)

 Isolaso sosial (D.0121)

 Resiko bunuh diri (D.0135)

Anda mungkin juga menyukai