0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan16 halaman
Dokumen tersebut membahas proses osmosis, difusi, dan imbibisi dalam penyerapan air dan zat hara oleh tanaman. Proses ini melibatkan pergerakan air dan larutan melalui membran sel dan jaringan tanaman akibat perbedaan konsentrasi zat terlarut. Air tanah diserap akar tanaman melalui osmosis dan imbibisi di rambut akar, lalu bergerak ke sel-sel akar dan pembuluh xilem.
Dokumen tersebut membahas proses osmosis, difusi, dan imbibisi dalam penyerapan air dan zat hara oleh tanaman. Proses ini melibatkan pergerakan air dan larutan melalui membran sel dan jaringan tanaman akibat perbedaan konsentrasi zat terlarut. Air tanah diserap akar tanaman melalui osmosis dan imbibisi di rambut akar, lalu bergerak ke sel-sel akar dan pembuluh xilem.
Dokumen tersebut membahas proses osmosis, difusi, dan imbibisi dalam penyerapan air dan zat hara oleh tanaman. Proses ini melibatkan pergerakan air dan larutan melalui membran sel dan jaringan tanaman akibat perbedaan konsentrasi zat terlarut. Air tanah diserap akar tanaman melalui osmosis dan imbibisi di rambut akar, lalu bergerak ke sel-sel akar dan pembuluh xilem.
• Berasal dari penguraian sisa tumbuhan • Tanah pasir > Sedikit bahan ornik • Tanah Pertanian > Kira-kira 25% bahan organin • Dalam bahan orgnik terdapat kegiatan bakteri, jamur dan organisme lainnya • Di Daerah Tropis kegiatan mikroorganisme tinggi > Mengubah bahan ornik menjadi zat anorganik AIR TANAH DAN LARUTAN TANAH
• Air tanah mengandung segala
macam bahan yang terdapat dalam tanah • Air tanah merupakan “Larutan” Pengelompokan Air Tanah : a. Air tidak Bebas (Air Kimia) > Terikat secara kimia dengan partikel anah > Tidak tersedia untuk tumbuhan b. Air Higroskopi > Air yang mengelilingi partikel Tanah c. Air kapiler > Air yang mengisi sela-sela partikel tanah >Tersedia untuk tumbuhan d. Air Grafitasi >Air yang mengalir diruang partikel tanah ORGANISME TANAH • Orgnaisme tanah berupa : bakteri, ganggang, dan jamur. • Organisme tanah (Bakteri, ganggang, dan jamur) dikenal sebagai “Flora Tanah” • Protozoa, nematoda, serangga beserta larvanya > Fauna Tanah • Organisme tanah biasanya ditemukan di lapisan tanah bagian atas. • Tanah yang cukup bahan orgnaik dan ventilasi yan baik serta suhu sekitar 30 derjat Celcius merupakan kondisi yang baik bagi flora dan founa tanah DIFUSI, OSMOSIS, IMBIBISI DIFUSI Difusi : Penyebaran molekul suatu zat ke segala arah dari konsentrasi yang tinggi >konsentrasi yang rendah hingga mencapai suatu konsentrasi yang sama
Gas, zat cair, dan Zat Padat >Molekul-
molekulnya ada kecendrungan untuk menyebar ke segala arah sampai terdapat konsentrasi yang sama Difusi : Padat >Dalam zat cair Difusi : Cair > Dalam zat cair Difusi : Gas > Dalam Gas Difusi : Gas > Dalam zat cair Difusi : Cair > Dalam Gas PERGERAKAN DIFUSI • Difusi disebabkan adanya energi kinetis dari molekul • Sumber energi utama pergerakan molekul terdapat di daerah yg banyak molekulnya (Konsentrasi pekat) • Arah pergerakan difusi > Ketempat yang kekurangan molekul (konsentrasi rendah) TEKANAN DIFUSI A. Sudut Pandang Sumber gerakan : Daerah konsentrasi tinggi terdapat tekanan energi yang menyebabkan melekul menyebar daerah konsentrasi rendah Tekanan tersebut dinamakan “Tekanan Difusi” B. Sudut pandang Tujuan : Tempat tujuan difusi adalah ke daerah defisit molekul (konsentrasi rendah) OSMOSIS Perhatikan Gambar : Bejana disekat dengan “Selaput Prmiable” > Dapat dilalui oleh “Gula” dan “Air” Dalam jangka tertentu > Dalam bejana tersebut dijumpai larutan gula (sukrosa) dengan konsentrasi yang sama Peristiwa apakah itu ? Difusi atau Osmosis.
Simpulan : Karena berdifusinya molekul “air” dan
“Gula” dalam bejana melewati “lubang (Pori)” maka peristiwa tersebut dinamakan “OSMOSIS” “OS” = Lubang; “Movea” = “to Move” = Pindah OSMOSIS Perhatikan Gambar !! Bejana disekat dengan selaput “semipermiable” > Hanya bisa dilalui oleh molekul “air” saja. Setelah dibiarkan dalam waktu tertentu apa yg terjadi? Kapan kejadian tersebut berhenti ?
Contoh selaput “semipermiable” = membran Sel
TEKANAN OSMOSIS • Kelebihan “volume” akibat Osmosis disebut dengan “nilai osmosis” dari larutan gula. • Kelebihan “volume” memiliki “berat” yang menekan ke segala arah • Tekanan kelebihan volume ke segala arah tersebut dinamakan > TEKANAN OSMOSIS • Tekanan Osmosis = NILAI OSMOSIS Difusi, Osmosis Sel Tumbuhan • Isi Sel (protopalsma) yang masih hidup Merupakan Suatu Larutan • Dinding Sel (Selulosa) Bersifat “Permiabel” • Membran Palasma, sistim membran & Tonoplas Bersifat “Semipermiabel” • Sel “Akar” (terutama sel rambut) tumbuhan memiliki “Protoplasma” dengan konsentrasi Tinggi. • Semakin jauh Posisi Sel dalam akar, semakin tinggi Konsentrasi Protoplasmanya • Air Tanah (Larutan) konsentrasinya lebih rendah dari Konsentrasi Protoplasma sel akar OSMOSIS < > IMBIBISI • Imbibisi : Migrasi molekul Air ke benda lain yang berlubang (pori) akibat perbedaan Nilai Osmosis, dan kemudian molekul air tersebut menetap di dalam Zat Tersebut. • Imbibisi > Imbibere > Menyeludup • Air yang Masuk > Air Imbibisi • Zat yang Kemasukan Air > Imbiban Absorpsi Air dan Transpirasi • Masuknya Air Tanah + Ion-Ion ke Akar melalui Rambut Akar > Dengan cara “Osmosis” dan “Imbibisi” • Perjalanan Air pada akar : Rambut Akar > Sel Korteks > Endodermis > Jaringan Pembuluh (Xilem) PERJALANAN AIR DALAM TUBUH TUMBUHAN • Perjalanan air Melalui Pembuluh Xilem (Trakea) • Dibantu oleh sel hidup sekitar Xilem (sel Parenkim) > dikenal dengan “Teori Vital) • Adanya pengaruh “Tekanan Akar” • Pengaruh sistem “Kapilaritas” pembuluh Trakea (xilem) • Pengaruh “Adhesi” dan “Kohesi” >Benang air • Pengaruh Daya Hisap Daun > Akibat adanya “Transpirasi” SEKIAN DAN TERIMAKASIH
Difusi Adalah Proses Bergeraknya Molekul Dari Daerah Dengan Konsentrasi Lebih Tinggi Ke Daerah Dengan Konsentrasi Lebih Rendah Yang Terjadi Secara Spontan