Anda di halaman 1dari 14

EKSTRAKSI FLUIDA SUPERKRITIK

NAMA : FERNANDA ORLANDA MENDONCA


NIM : 194111042
KELAS: FARMASI B/IV
 
Pengertian Ekstraksi Fluida Super Kritis
 Ekstraksi fluida superkritis
adalah suatu proses ekstraksi
menggunakan fluida superkritis
sebagai pelarut. TeknologI
ekstraksi ini, mengeksploitasi
kekuatan pelarut dan properti
fisik tambahan dari komponen
murni atau campuran pada
temperatur dan tekanan
kritisriya dalam kesetiinbangan
fasa (Palmer, 1995).
Sifat fluida super kritik
 Co2 merupakan fluida yang digunakan secara luas
dalam fluida super kritik dengan pertimbangan
sebagai berikut :
 Tidak berwarna
 Tidak berbau tidak beracun
 Tidak meningalkan residu
 Tidak mudah terbakar
 Mudah diperoleh dengan tingkah kemurnian tinggi
 Memiliki parameter kritis yg sesuai
 Ramah lingkungan
 Dapat mengekstrak dalam waktu yang singkat.
Sifat dasar Fluida Superkritik
Fluida super kritik ialah suatu zat yang memiliki
sifat pertengahan antara cair dan gas
Terjadi bila zat berada di atas titik kritis
Fluida super kritik memiliki densitas
tinggi,viskositas rendah,dan diffusivitas
menegah antara gas dan cairan
Sifat yang tidak biasa ini menjadikan fluida super
kritik sebagai pelarut yang ideal dan potensial
Prosedur Kerja Ekstraksi superkritik
Berikut ini adalah cara kerja dari ekstraksi
fluida super kritis:

• Bahan baku yang akan di ekstraksi dimasukan kedalam tengki


ekatraksi yang dilengkapi dengan pengendali suhu sertakan tekanan
dikedua ujungnya untuk menjaga kondisi ekstraksi yang diinginkan.
• Tangki ekstraksi diberikan tekanan fluida melalui pompa, yang juga
dibutuhkan untuk sirkulasi cairan dalam system.
• Dari tangkai yang berisi fluida CO2 dan komponen yang dilarutkan
ditransfer kepemisah dimana kekeatan solvasi cairan tersebut
menurun sebesar pertambahan suhu, atau bias lebih dan akan
mengurangi tekanan system.
• Produk kemudian dikumpulkan melalui sebuah katup yang terletak
dibagian bawah pemisah.
• Uap CO2 terkondensasi dan kembalimenjadifluida dan kembalike
tangka.
• Kemudian dapat dilakukan ekstraksi lagi seperti sebelumnya.
cara pemasangan alat
lanjutan
• Pompa : laju alir konstan(> 2 mL/mnt) tekanan 3500-1000 psi.
• Untuk menjaga CO2 tetap cair kepala pompa didinginkan dengan
bak sirkulasi.
• Modifier : dapat dicampur langsung dengan CO2
• Sel ekstraksi biasanya dari stailess steel,PEEK ( Polieter eter keton)
• Restriktor : untuk mengontrol tekanan. Ekstrak dikumpulkan
dengan menurunkan tekanan kepada sorben.
• Sorben adalah perangkat atau pelarut kolektor. Pelarut kolektor
dipilih yang sesuai pula untuk pengerjaan selanjutnya.
• Trap dipilih yang selektif dan dapat didinginkan untuk menurunkan
tingkat kehilangan analit.
Aplikasi ekstraksi fluida super kritis
• Penerapan fluida super kritis yaitu pada pelarut obat
.Fluida super kritis secara umum dapat digunakan
sebagai larutan pengekstrak, dalam Teknik
kromatografi dan media reaksi. Penggunaan secara
komersial masih terbatas, namun perkembanganya
terus meningkat .
• Penggunaan dalam industri makanan adalah
mengekstrak rempah-rempah dimana setelah
pelarutan masih mempunyai karakteristik dan
organoleptik yang sama dengan bahan dasar.
Contoh soal
1. suatu proses ekstraksi menggunakan fluida superkritis
sebagai pelarut. Teknologj ekstraksi ini, mengeksploitasi
kekuatan pelarut dan properti fisik tambahan dari
komponen murni atau campuran pada temperatur dan
tekanan kritisriya daiam kesetiinbangan fasa merupakan
pengertian dari :
A. Ekstraksi
B. Ekstraksi fluida super kritik
C. Perkolasi
D. Maserasi
Jawaban : B
Contoh soal
2.Fluida super kritik ialah suatu zat yang memiliki sifat
pertengahan antara:
A. Gas dan Gas
B. Air dan Etanol
C. Udara dan Etanol
D. Cair dan Gas
Jawaban : D
Contoh soal
3. Fluida super kritis secara umum dapat digunakan sebagai
larutan pengekstrak, dalam Teknik kromatografi dan :
A. media reaksi
B. Karakterisasi
C. Media media
D. Semua jawaban benar
Jawaban : A
DAFTAR PUSTAKA
 Sairam, Somsubhra, Satyabrata, Rao, Banji. 2012. Supercritical Fluid
Extraction(SFE)-An Overview. Asian J.Res.Pharm. 2(3):112-120.
 Mendiola, Herrero, Puyana, Ibanez. 2013. Natural Product
Extraction : Principles and Applications. London : RSC Publising. Page
196-230. 12 Clifford.
 Anthony,Williams. 2000. "Introduction to supercritical fluids and
their applications." Supercritical fluid methods and Protocols. 1-16.
 Andrews AT .1990. Supercritical carbondioxide extraction of polycyclic
aromatic hydrocarbons from contaminated soil. PhD thesis.Rutgers.
The State University of R.C. Reid, J.M. Prausnitz and B.E. Poling, The
properties of gases and liquids, 4th ed., Mc Graw-Hill, New York,
1987.
THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai