PERJANJIAN PERDAMAIAN
≈ Konstruksi/ Struktur Perjanjian;
≈ Unsur-unsur Perjanjian; dan
≈ Analisis Perjanjian Perdamaian-Mediasi.
Dosen:
DR. ARSYAD, S.H. M.H.
---------------------------------------------
1. Judul Perjanjian : » Bagian dari akta perjanjian berupa suatu “frase” yang
menggambarkan isi perjanjian;
2. Pembukaan: » Bagian dari akta perjanjian yang menjelaskan tentang dibuatnya
suatu perjanjian, yang juga memuat tentang waktu dan tempat dibuatnya perjanjan
tersebut;
3.Komparisi: » Bagian dari akta perjanjian yang menerangkan tentang pihak-pihak
yang membuat perjanjian;
4.Premis/ Recital: » Bagian dari akta perjanjian yang menjelaskan/ mengemukakan
tentang latar belakang dibuatnya perjanjian tersebut;
5.Isi Perjanjian: » Bagian pokok dari akta perjanjian yang menyatakan hasil
kesepakatan suatu perjanjian.
6.Penutup: » Bagian dari akta perjanjian yang merupakan kalimat penutup dari
perjanjian tersebut;
7. Tanda Tangan: » Tanda tangan (pihak-pihak yang membuat perjanjian, serta
pihak-pihak lainnya yang berkentingan)
2
● UNSUR-UNSUR PERJANJIAN :
1. Unsur Essentialia:
» Bagian yang harus ada diperjanjikan dalam suatu perjanjian.
Apabila bagian tersebut tidak ada/ tidak diperjanjikan, maka perjanjian tersebut tidak
lahir, atau bukan merupakan perjanjian yang dimaksudkan oleh para pihak.
Contoh: Ketentuan tentang adanya tindakan tertentu yang harus dilakukan oleh
pihak-pihak yang berdamai, dan pernyataaan mengahiri sengekata. (pasal 1851
BW)
3
+ 3. Unsur Aksidentalia:
» Bagian dari perjanjian berupa ketentuan yang ditambahkan/ diperjanjikan oleh
para pihak dimana undang-undang tidak mengaturnya, atau bagian yang
diperjanjikan oleh para pihak yang menyimpang/ bertentangan dari ketentuan
undang-undang yang bersifat mengatur/ optional law.
Contoh: - Membuat ketentuan dalam perjanjian perdamaian, akta perjanjian yang
dibuat (di bawah tangan) tersebut akan diwermerking dan dilakukan oleh salah satu
pihak.
4
● CONTOH PERJANJIAN PERDAMAIAN-MEDIASI (di Luar Pengadilan) :
5 15/10/21
5
● ANALISIS PERJANJIAN PERDAMAIAN-MEDIASI (di Luar Pengadilan) :
6
7 15/10/21
8
● CATATAN ANALISIS PERJANJIAN PERDAMAIAN (MEDIASI) :
► APS secara Mediasi diawali/ didasari pada “Perjanjian Mediasi”, yakni adanya
kesepakatan atara Para pihak yang bersengketa dan Mediator/ beberapa Mediator
untuk menyelesaikan sengketa antara para pihak secara Mediasi.
» Dalam Perjanjian Mediasi tsb dapat juga (tidak dibuat dengan perjanjian tersendiri/
terpisah) tentang biaya jasa Mediator serta biaya-biaya lainnya seperti biaya
menghadirkan Ahli, saksi-saksi, tinjauan ke lapangan, dll;
► Hingga saat ini untuk dapat menjadi Mediator, belum ada ketentuan yang
mengharuskan seorang Mediator yang telah bersertifkat (lain halnya terhadap
Mediator dalam Mediasi PPHI dan Mediasi di Pengadilan);
► Akta Perdamaian Mediasi selain ditandatangani oleh pihak-pihak yang bersengketa,
juga ditandatangani oleh Mediator;
► Akta Perdamaian kemudian (dalam waktu 30 hari) didaftarkan ke Pengadilan
(oleh para pihak yang bersengketa, atau dikuasakan kepada Mediator); dan
► Berdasarkan hasil analisis:
» Pada Akta Perjanjian Perdamaian Mediasi tersebut masih terdapat beberapa berapa
hal yang perlu dikoreksi.
● CNTOH PERJANJIAN PERDAMAIAN (MEDIASI) SENGKETA RUKO :
10 15/10/21
11 15/10/21
12 15/10/21
14