Anda di halaman 1dari 18

IDENTITAS NASIONAL

By; Setia Putra, SH, MH


Pengertian
• Identitas Nasional Indonesia adalah ciri-ciri atau
sifat-sifat khas bangsa Indonesia yang
membedakannya dengan bangsa-bangsa lain di
Dunia.
• 1. Identitas Manusia
• Manusia makhluk yg multidimensional,
paradoksal dan monopluralistik = akan
mempengaruhi eksistensinya.
• Eksistensi manusia juga dipengaruhi oleh nilai-
nilai yg dianutnya atau pedoman hidupnya.
• Yang menentukan identitas manusia baik secara
individu maupun kolektif adalah perpaduan
antara keunikan2 yang ada pada dirinya dengan
implementasi nilai-nilai yang dianutnya
• 2.Identitas Nasional
Identitas nasional Indonesia bersifat pluralistik, baik
menyangkut sosiokultural atau religiositas.
• Identitas fundamental/ ideal = Pancasila yang merupakan
falsafah bangsa.- Identitas instrumental = identitas sebagai
alat untuk menciptakan Indonesia yang dicita-citakan.
• Alatnya berupa UUD 1945, lambang negara, bahasa
Indonesia, dan lagu kebangsaan.
• Identitas religiusitas = pluralistik dlm agama/kepercayaan.
• Identitas sosiokultural = pluralistik dalam suku dan budaya.
• Identitas alamiah = negara kepulauan terbesar di dunia.
3.Nasionalisme Indonesia
• Merupakan situasi kejiwaan dimana kesetiaan seseorang
secara total diabdikan langsung kepada negara bangsa.
• Nasionalisme sangat efektif sebagai alat merebut
kemerdekaan dari kolonial. Nasionalisme menurut Soekarno
adalah bukan yang berwatak chauvinisme, bersifat toleran,
bercorak ketimuran, hendaknya dijiwai oleh nilai-nilai
Pancasila.
4. Integralitas Nasional
• Menurut Prof.Mahfud M.D integrasi nasional adalah
pernyataan bagian-bagian yang berbeda dari suatu
masayarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih untuh ,
secara sederhana memadukan masyarakat2 kecil yg
banyak jumlahnya menjadi suatu bangsa.
• Untuk mewujudkan integrasi nasional diperlukan keadilan,
kebijaksanaan yang diterapkan oleh pemerintah dengan
tidak membedakan SARA.
• Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa,
agama dan pulau-pulau yang dipisahkan oleh lautan.
• Oleh karena itu, nilai-nilai yang dianut masyarakatnya pun
berbeda-beda. Nilai-nilai tersebut kemudian disatupadukan
dan diselaraskan dalam Pancasila.
• Nilai-nilai ini penting karena merekalah yang
mempengaruhi identitas bangsa. Oleh sebab itu,
nasionalisme dan integrasi nasional sangat penting untuk
ditekankan pada diri setiap warga Indonesia agar bangsa
Indonesia tidak kehilangan identitas.
Latar belakang perlunya IN
• Eksistensi bangsa dlm globalisasi mempengaruhi IN krn
Kekuasaan Internasional
• Mnrt Berger (1988): The Capitalis Revolution>kuasai
dunia>Nasib Eko.& Sospolbud (tdk Langsung)
• Mnrt Fukuyama (1989):Prubahan global pengaruhi
ideologi bgs dr partikuler kearah universal=kapitalis
• Mnrt Toyenbee: Ciri khas bangsa local genius akan
menghadapi challance & Response
• challance > Response=bgsa punah (ex:Aborigin)
• challance < Response=bgsa tdk berkembang
• Agar eksis dlm globalisasi hrus tunjukn IN
• Krn tantangan yg menghancurkn nasionalisme.
Pengertian IN
• Terminologis “suatu ciri yg dimiliki oleh suatu bangsa
secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan
bangsa lain”
• IN suatu bangsa tdk dapat dipisahkan dari jati diri atau
kepribadian suatu bangsa & masyarakat bgsa.
• Kepribadian sbg suatu IN adlh kseluruhan/totalitas dr
kepribadian individu2 sbg unsur yg membentuk bangsa
tsb.(faktor biologis,psikologis & sosiologis)
• Tokoh:Mead dlm Anthropology to Day“.sifat lahir manusia
& adanya proses pendewasaan yg diintregasikan dgn
sosio-culture yg jadi ciri khas bgs.
• INA menemukan IN setelah merdeka?
• Jangan dipahami secara statis tapi dinamis. Bgs hrus
lakukan akselerasi dlm pembangunan & interaksi scr
global dg bgsa internasional.
• Revolusi Industri di Inggris. Membuat menjajah bangsa lain.
• 1945 = Kemerosotan IN krn kemelut kenegaraan
• Dekrit 5 Juli 1959 = Pemerintahan sentralistik. PKI (atheis)
subur
• Orba (32 thn) = repelita> bnyak hutang ke IMF=Demokratis
semu=otoriter krn militer. KKN merajalela trutama klrg
Cendanan.Pancasila jadi alat legitimasi politik. Masya & elit
politik bnyk yg berpaham epistemologis sesat yi: Pancasila
identik dg rezim Orba
• Reformasi=bdg sospol,hukum, ekonomi, militer,
pendidikan,dll>demokrasi,kbebasan, HAM, sejahtera
• Ada konflik=SARA ex:Ambon,Sampit, Poso, Sambas,
Madura vs Dayak.dll.Pilkada, di kampus,
• Ina hrus memiliki visi yg jelas dlm lakukan reformasi melalui
dsr filosofi bgs/Pancasila & bhineka tunggal ika.
• Harus ada berkeadaban & kesadaran akan tujuan hidup
bersama dlm berbangsa & negara.
Faktor2 Pendukung Kelahiran IN
1. Objektif=geografis, ekologis & demografis
2. Subjektif= historis, sosial, politik, & kebudayaan
• Faktor munculnya IN (R. Ventos) hsil dr hasil interaksi
historis:
a. etnisitas, teritorial, bahasa, agama.
b. Pembangunan komunikasi & teknologi
c. kodifikasi bahasa (sumber melayu) dlm gramatika yg
resmi, tumbuhnya birokrasi, & pemantapan sisttem
pendidikan nasional.
d. penindasan, dominasi & pencairan identitas alternatif
melalui memori kolektif rakyat.
• 4 Faktor tercakup dlm proses IN bgs INA & juga
dipengaruhi pd sos, eko, budya, agama, etnis serta
geografis yg salign berkaitan dlm proses yg panjang
Identitas Nasional Ina
1. Bahasa Ina=Asal Melayu> Sumpah Pemuda
2. Bendera=Sang Merah Putih>17 Agus ’45
3. Lagu Kebangsaan=Ina Raya>28 Okto ’28
4. Lambang Negara=Garuda Pancasila
5. Semboyan = Bhineka Tunggal Ika
6. Dasar falsafah=Pancasila
7. Konstitusi=UUD ’45
8. Bentuk NKRI=kesatuan dan Bentuk
Pemerintahan=Republik. Dgn sistem politik=demokrasi.
9. Konsepsi Wawasan nusantara=Sbg cara pandang bgs
Inamengenal diri & lingkungannya y beragam & memiliki
nilai strategis dgn mengurtamakan persatuan & kesatuan
bgs.
10. Kebudayaan daerah yg telah diterima sbg kebudayaan
nasional.
• Tumbuh & disepakatinya IN sesungguhnya tlah diawali dg
adanya ksadaran politik bgs Ina sblum bernegara.
Pancasila Sbg Kepribadian & IN
• Dlm menuju fase nasionalisme modern INA meletakkan
filsafat sbg asas hidup berbangsa & bernegara.
• Prinsip dsar ditemukan oleh The founding fathers
(BPUPKI) yg diabstaksikan menjadi filsafat negara
(Pancasila)
• Mnrt Titus (1984): Fungsi filsafat sbg pandangan hidup
masyarakat.
• Pancasila bersumber pd nilai budaya & agama yg dimiliki
INA sejak lama
• Mnrt Notonagroho: Ina = causa materialis Pancasila sbg
dasar negara.
• Sejarah Budaya Bgs Sbg Akar IN, Dpt dilacak dr sejarah
terbentuknya INA. Dr Zaman kerajaan (IV) Kutai-Majapahit
• Ada nilai esensial dlm Pancasila
D. Bangsa & Negara Indonesia
• Sumpah pemuda (28/10-1928) sbg gagasan
pembentukan bgs Ina.
• Proklamasi sbg momen pendirian negara INA
• The founding fathers mendirikan NKRI dgn
mengayomi pluralistik yg ada (SARA) dlm paham
kebangsaan (persamaan nasib, cita2, & teritorial
yg sama)dan rasa nasionalisme.
• Tujuan paham kebangsaan adlh untuk
menciptakan negara bgs yg wilayah & batas2nya
menyerupai/mendekati makna bgs.
Faktor2 penting bagi pembentukan bgs Ina;
1. Adanya persamaan nasib (dijajah)
2. Adanya keinginan bersama untuk merdeka
3. Adanya kesatuan tempat tinggal (nusantara)
4. Adanya cita2 bersama (kemakmuran &
keadilan sgb suatu bgs).
• Frans Magnis Suseno (1955) menyatakan
“kesatuan bgs Ina tdk beersifat alamiah tapi
historis, persatuan bgs Ina tdk bersifat etnik
melainkan etis.
• Hakikat NKRI adl negara kebangsaan modern
= pembentukannya didasarkan pd semangat
kebangsaan/nasionalisme yaitu pd tekad
untuk membangun masa depan bersama dgn
mengenyampingkan SATRA/golongan
2. Proses Terjadinya Negara Ina scr teoritis
1. Tidak hanya sekedar dr proklamasi tapi adanya pengakuan
akan hak setiap bangsa untukmemerdekakan dirinya.
• Aalenia I UUD’45:Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu
ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu,maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak
sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
2. Adanya perjuangan melawan penjajahan
• Alenia II; Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan
Indonesia telah sampailah kepada saat yang erbahagia
dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia
ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia
yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil & makmur.
3. Kehendak bersma sluruh bgs Ina sbg suatu keinginan luhur
• Alenia ke III; Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa
dan dngn didorongkan oleh keinginan luhur, supaya
berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat
Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
4. Perlu menyusun alat2 kelengkapan negara yg meliputi
tujuan, bentuk, sistem pem., UUD & dasr negara.
• Alenia ke IV; Kemudian dari pada itu untuk membentuk
suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
Kemerdekaan Kebagsaan Indonesia itu dalam suatu
Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk
dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia, yang
berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada :
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan
suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Cita2, Tujuan & Visi Ina
• Cita-cita; Mewijudkan negara yg bersatu, berdaulat,
adil & makmur brdsrkn pancasila & UUD’45.(Alenia II)
• Tujuan (alenia IV):
1. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonesia
2. Memajukan kesejahteraan umum,
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa dan
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial.
• Penjabaran ada dlm GBHN 1999-2004 Tap MPR
No.IV/MPR/1999 disebutkan bgw; Penyelenggaraan
bernegara bertujuan mewujudkan kehidupan yg
demokratis, berkeadilan sosial, melindungi HAM,
menegakkan supremasi hukum yg beradab, mandiri,
bebas, maju & sejahtera.
• Visi Bgs Ina: Terwujudnya masyarakat Ina yg damai,
demokratis, berkeadilan, berdaya saing, maju &
sejahtera dlm wadah NKRI yg didukung olh manusia Ina
yg sehat, mandiri, beriman, bertaqw, berakhlak mulia,
cinta tanah air, berdasarkan hukum & lingkungan,
menguasai IPTEK, memilki etos kerja tinggi serta
berdisiplin (Tap MPR No.VII/MPR/2001)
• Pasca GBHN > RPJM (Rencana Pembangunan Jangka
Menengah) Nasional 2004-2009. Visi Pembangunan
Nasional 2004-2009:
1. Terwujudnya kehidupan masyarakat,bgs, & negara yg
aman, bersatu, rukun dan damai.
2. Terwujudnya masy., bgs, & negara yg menjunjung tinggi
hukum, kesetaraan, & HAM
3. Terwujudnya perekonomian yg mampu
menyediakan kesempatan kerja & penghidupan
yg layak serta memberikan fondasi yg kokoh bagi
pembangunan yg berkelanjutan.
Visi Indonesia 2030
• Negara Maju yang Unggul dalam Pengelolaan Kekayaan Alam
• Dimotivasi oleh aspirasi mewujudkan Indonesia yang moderen,
maju dan memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Di dalamnya
terkandung cita-cita, imajinasi dan mimpi menjadi bangsa yang
kuat, lebih dari sekedar meneruskan keadaan seperti saat ini
(business as usual).
• Visi ini ditopang oleh 4 pencapaian utama, yaitu:
1. Masuknya Indonesia dalam 5 besar kekuatan ekonomi dunia,
dengan pendapatan perkapita sekitar US$ 18 ribu dan jumlah
penduduk sekitar 285 juta jiwa
2. Terwujudnya pemanfaatan kekayaan alam yang berkelanjutan,
antara lain masuk dalam 10 besar tujuan pariwisata dunia dan
tercapainya kemandirian dalam pemenuhan energi domestik
3. Terwujudnya kualitas hidup moderen yang merata (shared
growth), antara lain ditandai oleh masuknya Indonesia dalam
30 besar indeks pembangunan manusia (HDI) terbaik di dunia
4. Masuknya paling sedikit 30 perusahaan Indonesia dalam daftar
Fortune 500 Companies
Misi untuk Mewujudkan Visi
Visi Indonesia 2030 diwujudkan melalui sinergi tiga
modal bangsa dengan misinya masing-masing.
1. Modal Manusia
• Mewujudkan kehidupan masyarakat yang
berkualitas dan bebas dari kemiskinan
2. Modal Alam dan Fisik
• Memanfaatkan kekayaan alam secara optimal
dan berkelanjutan
3. Modal Sosial
• Mewujudkan sinergi kelompok wirausaha,
birokrasi dan pekerja menuju daya saing yang
global.

Anda mungkin juga menyukai