Pendidikan Seni Di SD
Pendidikan Seni Di SD
MODUL 11 DAN 12
OLEH
KELOMPOK 7
YURISTERIA HIDJAZ NIM 836162023
TATI HARYATI NIM 8361….
TRI PUJI LESTARI NIM 8361…..
SEPTIRINA ANJARWATI NIM 8361…..
MODUL 11
KONSEP PENDIDIKAN SENI
KB 1
KONSEP PENDIDIKAN SENI DI SEKOLAH DASAR
Pendidikan adalah usaha sadar mengembangkan anak dalam segala hal
sehingga anak menjadi dewasa.
Perilaku manusia dikendalikan lewat kerja otak kanan dan otak kiri , oleh
sebab itu fungsi pendidikan adalah menyeimbangkan kinerja otak kanan dan
otak kiri agar terjadi perpaduan gerak yang dinamis.
Peranan otak kanan adalah mengembangkan
kedisiplinan , keteraturan dan berfikir sistematis.
Sedangkan kinerja otak kiri adalah mengembangkan
kemampuan kreasi yang unstructured seperti ekspresi,
kreasi, imajinasi yang membutuhkan sistematika kerja.
Dari hasil penelitian ditemukan bahwa ternyata :
a. Seni Membantu Pengembangan Daya
Pikir, Rasa, dan Karsa
2. Apresiasi
Arti dari apresiasi ( Apreciation ) adalah menilai dengan melalui
proses menghargai dan bertujuan untuk menghargai dan mengerti
maupun memahami karya orang lain.
Menurut Primadi ( dalam Supriatun, 2004:33) apresiasi seni sebagai aktivitas
mental terdiri dari beberapa tahapan :
a. Pertama: kejutan ( surprise )
yakni respon emosional terhadap sensasi inderawi yang
menarik , aneh, unik dan sebagainya.
b. Kedua : empati
yakni suatu proses intuitif yang diiringi rasa – indah – estetik
( feeling into form) dalam wilayah ambang sadar – tidak
sadar
c. Ketiga : rasa – betul – estetik
yakni kondidi apresiator menangkap dimensi artistik aspek
formal karya seni sesuai prinsip estetika.
d. Keempat : ialah reaksi psikologis terhadap kontent etis (
feeling of content ) karya seni, yakni etika, pesan, dan fungsi
karya
e. Kelima : rasa – benar – etis
yakni kemampuan menangkap dimensi etis karya seni
sebagai akibat dari ilmu pengetahuan apresiator
f. Keenam : pesona dan haru
yakni efek dari penghayatan dan penerapan ciri
kreasi yang seringkali melampaui batas-batas formal
karya seni serta secara integral terakumulasi dari
aktivitas inderawi dan psikologi apresiator
3. Pengalaman Kreatif
Pengetahuan seni anak dapat diperoleh dari pengalaman anak
ketika sedang berproduksi seni.
KB 4
Karakter Pendidikan seni di SD
A. Model Pembelajaran Seni
1. Pendekatan Belajar Seni
- Pendekatan deskriptif
- Pendekatan partisipatif
- Pendekatan eksploratif
2. Model Pembelajaran Seni
a. Model Bermain
b. Model Pendidikan kreatif
c. Model Pendidikan Integratif
Modul 12
Pembelajaran Seni Terpadu
KB 1
Dasar-Dasar Pembelajaran Terpadu
1. Pengertian Pembelajaran Terpadu
Pembelajaran Terpadu adalah model pembelajaran yang
dikembangkan oleh seorang guru untuk menyampaikan
pengetahuan kepada siswa dalam bentuk informasi yang utuh.
Karakteristik pembelajaran terpadu yang paling menonjol adalah
memadukan materi beberapa mata pelajaran
( sesuai dengan topik dan tema yang ada dalam kurikulum )
berdasarkan sifat dan fungsinya.
2. Prinsip Pembelajaran Terpadu
• Karakter
SIAPA • Keinginan
• Kemampuan
• Metode
• Strategi
BAGAIMANA • Prosedur
• Suasana
• Prasarana
Musik :
Menyanyikan
lagu “Bulan
Purnama “
• Medium
• Pengalaman
terhadap
lingkungan
Pengalaman
Pengalaman
• Praktek berkarya Estetika
Estetika
seni
• Nilai yang
berlaku dalam
masyarakat
Secara garis besar jiwa kurikulum seni memiliki cakupan :
1. Kurikulum Akademis ( academic curriculum ) yang
mengantarkan anak memiliki pengetahuan
akademis dibidangnya.
Tema ?
6. Bentuk Pembelajaran Terpadu Kesenian
Terdapat 3 keterpaduan dalam pembelajaran seni :
1. Keterpaduan kurikulum
2. Keterpaduan Pembelajaran
3. Keterpaduan Kelas.
KB 3
Merancang Pembelajaran Seni Terpadu
SAINS
IPS
Satu Kompetensi
b. Keterpaduan Topik
Guru dapat merancang pembelajaran terpadu dengan menentukan
satu topik terlebih dahulu pada hari itu; bisa saja topik itu
diangkat dari satu mata pelajaran yang diselenggarakan paling
pagi, misalknya : topik dilaksanakan oleh pelajaran seni tari
Tari
Siswa
Prinsip
dikelompokkan
penciptaan
berdasarkan sampul Musik karya seni :
buku yang dibawa
Komposisi
Seni Rupa
Sej Seni
ara Rup
h a
PKK
Nilai sejuangan