Anda di halaman 1dari 9

PEMIKIRAN EKONOMI

ISLAM ABDUL MANAN

Kelompok 10
Mk: Sejarah Pemikiran Ekonomi
Dosen Pengampu: JUWITA ANGGRAINI, MHI
Anggota: Nispa Puspita Sari (2010602011)
Putri Aisyah (2010602022)
Biografi Abdul Manan
Muhammad Abdul Mannan merupakan seorang tokoh ekonomi Islam yang menganjurkan
pembentukan Bank Dunia Islam Muslim Word Bank, lima tahun sebelum pembentukan
sesungguhnya dari Islamic Development Bank (IDE) pada tahun 1975 di Jeddah, Arab
Saudi. Ia dilahirkan di Bangladesh, pada tahun 1938. Saat itu, Bangladesh masih termasuk
dalam kawasan Pakistan. Mannan menikahi seorang wanita keturunan India bernama Nargis
Mannan. Ia adalah seorang mahasiswa pasca sarjana yang mendapat gelar magister pada
bidang ilmu politik. Nargis Mannan merupakan seorang isteri yang sangat membantu
Mannan dalam menyelesaikan tulisan-tulisan yang dibuatnya. Mannan dikaruniai dua orang
anak dari hasil pernikahannya dengan Nargis Mannan. Reshmi dan Ghalib merupakan nama
dari anak perempuan dan anak laki-laki Mannan. Kedua buah hatinya itu juga sering
membantu ayahnya dalam menyelesaikan tulisan-tulisan mengenai ekonomi Islam.
Riwayat Pendidikan Abdul Mannan
M. Abdul Mannan pada tahun 1960 menerima atas gelarnya di bidang ekonomi dari Rajshahi University, Pakistan kemudian
beliau pindah ke Amerika Serikat dan mendaftarkan diri di Michigan State Uneversity, untuk program MA (economics).
Beliau lulus pada tahun 1973 program doktor dari universitas yang sama dalam bidang industri dan keuangan. Beliau
berpemahaman mainstream setelah mendapatkan gelar doktornya beliau mengajar di Papua Nugini dan pada tahun 1978
beliau ditunjuk sebagai professor di International Centre for Resarch In Islamic Economis Jeddah. Selama periode tersebut,
beliau juga menjabat sebagai Visiting Profesor di Muslim Institute London dan di Universitas Georgetown Amerika Serikat.
Kemudian ia bergabung di Islamic Developement Bank Jeddah sejak 1984 dan menjadi ahli ekonomi senior di sana. Selama
karirnya 30 tahun, Beliau banyaak berperan dalam sejumlah organisasi besar organisasi pendidikan dan ekonomi. Pada tahun
1970 beliau menerbitkan buku pertamanya yang berjudul “Islamic, Theory and Practice”. Buku ini dipandang oleh
kebanyakan mahahasiswa dan sarjana ekonomi sebagai buku teks pertama ekonomi Islam. Beliau mendapatkan penghargaan
atas sumbangannya ini dari Pakistan sebagai Highest Academic Award Of Pakistan pada tahun 1974 yang baginya setara
dengan hadiah Pulitzer. Pada tahun 1984, Mannan menerbitkan bukunya yang berjudul The Making Of Islamic Economic
Society dan The Frontier Of Islamic Economics. Hal ini didorong akibat tahun 1970 Islam berada dalam tahapan
pembentukan, berkembang dari pernyataan tentang prinsip ekonomi secara umum dalam Islam hingga uraian lebih seksama.
Sampai pada saat itu tidak ada satu Universitas pun yang mengajarkan ekonomi Islam. Seiring dengan perkembangan zaman,
ekonomi Islam mulai diajarkan di berbagai universitas.
Karya-karya
Abdul Mannan

01. 02.
The Making of Islamic
Islamic Economics:
Economics Society:
Theory and Practice, 386 halaman, Islamic Dimensions in Economic
diterbitkan oleh: Sh. Mohammad Analysis; diterbitkan oleh International
Ashraf, Lahore, Pakistan, 1970 Association of Islamic Banks

03. 04.
The Frontiers of Islamic
Economics: Economic Development in
Islamic Framework.
diterbitkan oleh Idarath
Ada'biyah, Delhi, India, 1984
Karya-karya
Abdul Mannan

05. 06.
Key Issues and Questions Abstracts of Researches in
in Islamic Economics, Islamic Economics (diedit,
Finance, and Development KAAU, 1984

07.
Islam arid Trends in
Modern Banking - Theory
and Practice of Interest-
free Banking"
Pemikiran Abdul Mannan tentang
Ekonomi Islam

Dimana menurut beliau ilmu ekonomi Islam adalah ilmu pengetahuan sosial yang
mempelajari masalah-masalah ekonomi masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai
Islam. Dalam bukunya yang sudah di terjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan
judul “Teori dan Praktek Ekonomi Islam”, Abdul Mannan telah memaparkan hampir
seluruh aspek ekonomi Islam secara utuh dan rinci. Mannan benar-benar ingin
membangun sebuah ekonomi Islam mulai dari kerangka paradigma teorinya, aspek
individu, kelembagaan sampai ke tingkat negara
Pemikiram Abdul Mannan tentang
Kebijakan Fiskal

Kebijakkan fiskal merupakan suatu kebijakkan pemerintah untuk mendapatkan dana negara dan
pengeluaran negara dari dana-dana yang didapatkan tersebut. Oleh sebab itu, dari pengertian
tersebut dapat dartikan bahwa ada 2 jenis instrumen pada kebijakkan fiskal, yaitu:

1.Kebijakkan pendapatan, yaitu berupa beberapa kebijakkan yang diatur oleh pemerinrah untuk
mendapatkan dana-dana sebagai dana negara.
2.Kebijakkan pengeluaran, yakni berupa kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah dalam hal
pengeluaran dana yang telah terkumpul ke dalam negara.
Kebijakan fiskal yang bersandar pada Islam merupakan hukum-hukum yang sempurna, tidak ada
permasalahan yang ada di dunia malainkan sudah di atur oleh hukum yang ada di dalamnya, yakni
hukum islam. Kesempurnaan meruapkan salah satu karakteristik dari pada hukum islam itu sendiri.
Hal ini sebagaimana dapat dilihat dari isi peraturan-peraturan yang ada di dalamnya, yang mana
hukum Islam merupakan suatu hukum yang peraturannya mencakup semua aspek seperti masalah
perdata, pidana, administrasi, kenegaraan, dan lainnya.
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai