Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK 1

1. Maria Susanti Rahayu (081020001)


2. R.Puput Hanipah (081020002)
3. Teguh Taufiqqurahman (081020003)
4. Luciana Yuliani (081020004)
“ PRESENTASI BISNIS ”
TUJUAN PRESENTASI BISNIS

1. Menginformasikan pesan-pesan bisnis kepada audiens

2. Menghibur audiens

3. Menyentuh emosi audiens

4. Memotivasi audiens untuk bertindak sesuatu


PERSIAPAN PRESENTASI BISNIS
1. Penguasaan terhadap topik atau materi yang akan dipresentasikan
Penguasaan terhadap materi yang akan disampaikan merupakan hal terpenting dalam sebuah presentasi. Berhasil atau tidaknya
sebuah presentasi bergantung pada kemampuan pembicara dalam memahami setiap detail hal-hal yang terkandung dalam isi
materi presentasi.

2. Penguasaan berbagai alat bantu presentasi dengan baik


Apabila penyampaian presentasi dilakukan secara menarik, maka audiens akan merasa senang. Terlebih jika pada saat
presentasi pembicara menggunakan berbagai macam alat bantu sebagai penunjang presentasi, seperti OHP, LCD pojector,
slide serta penggunaan audio visual.

3. Menganalisis siapa audiens


Agar tujuan presentasi dapat tercapai, maka pembicara perlu mengenal siapa sebenarnya yang menjadi audiens. Metode yang
digunakan adalah dengan menggunakan kata tanya seperti apa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana, maka pembicara
akan dapat menidentifikasi tentang siapa sebenarnya audiens yang dimaksud.

4. Menganalisis berbagai lingkungan lokasi atau tempat untuk presentasi


Seorang pembicara harus mengenal lebih dekat dengan lingkungan lokasi atau tempat dimana ia akan melakukan presentasi.
Pengenalan terhadap lokasi ataupun tempat akan sangat membantu pembicara dalam menyampaikan presentasi, penggunaan
alat serta menentukan teknik penyampaian presentasi.
Tahap-Tahap Presentasi Lisan Dalam Komunikasi Bisnis

Presentasi yang dilakukan secara lisan haruslah disampaikan secara sistematis.

Hal ini untuk mencegah agar apa yang telah dan akan disampaikan tidak keluar dari topik
utama pembicaraan, setidaknya dalam melakukan presentasi lisan harus memperhatikan
tahapan-tahapan sebagai berikut :

1. Persiapan berbicara (presentasi) yang berisi penetapan tujua, analisis audiens, perencanaan
isi, panjang dan gaya bicara. 

2. Pengembangan presentasi meliputi pembukaan, pokok-pokokpresentasi, penutup, tanya


jawab dan alat bantu visual. 

3. Penyampaian presentasi atau pidato


PENGEMBANGAN PRESENTASI
Di dalam presentasi bisnis, audiens pada umumnya sudah siap untuk mendengarkan
apa yang akan dipresentasikan. Seperti halnya laporan tertulis, sebagian besar
presentasi bisnis dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan informasi dari
audiensnya.

Form
a
Prese t
ntasi
PEMBUKAAN

Peninjauan Audiens
Menarik Perhatian Audiens Membangun Kredibilitas

Penampilan yang rapi akan


Dengan membiarkan audiens
Mendapatkan perhatian audiens meningkatkan kredibiltas
memahami apa yang akan
merupakan faktor penting dalam pembicara. Pada umumnya, orang
dipresentasikan dengan
kesusksesan presentasi. Dalam yang memiliki kompetensi paling
membacakan judul presentasi
hal ini, Faktor penarik perhatian baik dalam materi yang
atau membacakan tujuan
audiens (umpan) dapat berupa dipresentasikan akan
presentasi akan membantu
intensitas, gerakan, keakraban, mendapatkan kredibiltas yang
audiens memahami isi presentasi
kebaruan, dan humor . lebih tinggi.
secara keseluruhan,
BAGIAN ISI

Bagian isi atau sering disebut batang tubuh merupakan bagian terpenting dari
presentasi, sedangkan bagain pembukaan dan penutup merupakan sarana yang
mendukung bagian isi. Pada bagian isi semua latar belakang, pokok pikiran,
alasan-alasan, dan kesimpulan dikemukakan. Bagian isi harus memiliki
struktur yang jelas, dengan urutan pembahasan yang mudah dipahami dan
berusaha mempertahankan perhatian audiens.
STRUKTUR BAGIAN ISI
1. Penekanan struktur/format 2. Urutan – urutan bagian isi
Untuk melihat struktur/format presentasi, Bagian isi harus memiliki irutan yang jelas
audiens dapat menggunakan transisi. Transisi dan logis untuk mempermudah audiens
adalah kata-kata atau kalimat-kalimat yang dalam memahami presentasi. Urut-urutan
menghubungkan kalimat-kalimat atau bagian isi akan berhubungan dengan pola
bagian-bagian dalam presentasi organisasi pokok pikiran.

3. Mempertahankan minat audiens 4. Menghubungkan topik preentasi dengan


Berikut beberapa petunjuk yang dapat digunakan kebutuhan audiens
untuk mempertahankan perhatian audiens: Apabila pembicara dapat menghubungkan
menghubungkan topik presentasi dengan topik atau pokok pikiran presentasi dengan
kebutuhan audiens; menggunakan bahasa yang kebutuhan audiens, maka dapat dipastikan
jelas; dan menjelaskan hubungan antara tujuan bahwa audiens akan memperhatiakn
presentasi dengan ide-ide pokoknya
pembicara.
PENUTUP
Bagian penutup harus terstruktur sehingga audiens memahami ide
pokok yang disampaikan. Lebih dari itu, pada bagian ini pembicara
harus memperhatikan hal berikut :

Meringkas pokok Menggaris bawahi


pikiran tahapan selanjutnya
SENI PENYAMPAIAN PRESENTASI

Dapat menyederhanakan materi yang


kompleks sehingga mudah dipahami
audiens

MANFAAT
Visual aid dapat membantu, baik
pembicara maupun audiens untuk
mengingat informasi penting dari
presentasi itu.
MENYUSUN VISUAL AID
Jen
Bentuk Tulisan is V
AID isual

Bentuk Grafik

Visual aid harus sederhana. Tujuan penyusunan


visual aid yang sederhana adalah agar mudah
dipahami oleh audiens.
MEMILIH MEDIA VISUAL AID
Handout Whiteboard

Papan tulis dan whiteboard


baik visual aid tulisan maupun merupakan media visual aid
grafik ke dalam tulisan kemudian yang sederhana dan praktis.
digandakan dan dibagikan Dalam suatu presentasi yang
kepada audiens (biasanya dihadiri tidak terlalu banyak
sebelum presentasi dimulai). orang, media papan tulis dan
Handout berisikan ringkasan whiteboard dapat digunakan.
materi presentasi, kesimpulan, Namun untuk presentasi dengan
dan grafik-grafik yang audiens yang banyak, tentu saja
membantu pemahaman audiens. penggunaan media itu tidak
efektif.
KETERAMPILAN PRAKTIS DALAM PRESENTASI

Cara Berpakaian

Presentasi dengan sikap tubuh berdiri

Pandangan mata

Suara yang jelas

Bahasa
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai