KELOMPOK 8
NAMA ANGGOTA
05 211710101119
Olievya Maulida
HAI..
LATAR BELAKANG
Indonesia menjadi salah satu bangsa, mempunyai aturan dasar yang diklaim Undang- Undang Dasar 1945 yang
disusun oleh para pendiri negara (found-ing fathers). Undang-Undang Dasar 1945 telah empat kali mengalami
perubahan (amandemen) yang dilakukan sang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), namun banyak
pengamatmenilai output perubahan belum sepenuhnya mengklaim penyelenggaraan ketatanegaraan yang lebih
baik, lantaran belum lengkap & sistematis menjadi satu aturan dasar yang komprehensif."Lengkap" berarti
konstitusi itu sanggup mengakomodir & melindungi hak- hak mendasar rakyat, mengatur secarakentara & tegas
fungsi dan wewenang para penyelenggara negara (eksekutif, legislatif, & yudikatif), dan tidak mengandung
kepentingan grup tertentu. Sedangkan, "sistematis" mengandung arti,bahwa konstitusi hams mempunyai kerangka
berpikir yang kentara, dan rumusan pasal-pasalnya disusun secara runtut yang tidak saling bertentangan satu
dengan yanglain,sebagai akibatnya tidak mengakibatkan multi-tafsir yg bisa memicu masalah pada lalu hari.
MASIH AWAL YA
Undang-Undang Dasar Tahun 1945 atau disingkat UUD 1945 disusun oleh BPUPKI
dan disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 sebagai dasar hukum Negara.
Sistem pemetintahan di Indonesia ini berdasarkan UUD 1945 adalah presidensial,
yang berarti Presiden Republik Indonesia merupakan kepala Negara sekaligus kepala
pemerintahan dan struktur cabinet dikelola secara independen oleh presiden.
Sistem pemerintahan yang ada dalam UUD 1945 tidak berjalan sebagaimana mestinya,
karena pada masa itu Indonesia masih berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan
bangsa dari ancaman Belanda yang ingin kembali menjajah bangsa Indonesia. Untuk
pertama kali presiden dan wakil presiden dipilih oleh PPKI. Sedangkan aturan peralihan
yang menyatakan bahwa sebelum MPR, DPR dan DPA dibentuk menurut UUD 1945
segala kekuasaannya dijalankan oleh presiden dengan bantuan sebuah komite nasional
yaitu KNIP.
MASIH AWAL YA
DPR
MPR Sebelum diamandemen Presiden tidak dapat
membubarkan DPR yang anggota-anggotanya
Dalam undang-undang setelah diamandemen ,MPR dipilih oleh rakyat melalui PEMILU secara
tidak dapat lagi di pahami sebagai lembaga yang berkala 5 tahun sekali. Meskipun demikian,
lebih tinggi kedudukannya dari pada pada lembaga presiden tidak bertanggung jawab kepada DPR.
negara yang lain atau yang bisa di kenal dengan Setelah diamandemen kedudukan DPR diperkuat
sebutan lembaga tertinggi negara.saat hasil dari sebagai lembaga legislatif dan fungsi dan
amandemen kedudukan MPR sudah sama wewenangnya lebih diperjelas lagi dengan adanya
kedudukannya yaitu: sederajat levelnya dengan peran DPR dalam pemberhentian presiden,
lembaga –lembaga neggara yang lain seperti DPR, persetujuan DPR atas beberapa kebijakan presiden
DPD, Presiden/Wakil Presiden, MK, MA, BPK,dan dan lain sebagainya.
KY.
NEXT DULU YA
MA
PRESIDEN Sebelum diamandemen MA berwenang dalam
kekuasaan kehakiman secara utuh karena lembaga
Sebelum diamandemen presiden sebegai pemegang kekuasaan ini merupakan lembaga kehakiman satu-satunya di
eksekutif juga pemegang kekuasaan legislatif dan yudikatif. indonesia. Akan tetapi setelah di amandemen MA
Presiden jga mempunyai hak prerogratif yang sangat besar. terdapat beberapa macam yang ada dibawahnya
Tidak ada batas priode seseorang menjabat sebagai presiden yaitu: peradilan umum, peradilan agama, peradilan
serta mekanisme pemberhentian presiden dalam masa
militer dan PTUN (pasal 24(2) UUD 1945 hasil
jabatannya, sehingga presiden bisa menjabat seumur hidup.
sedangkan kedudukan presiden setelah amandemen, keduduka amandemen.
presiden sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintah,
dan berwewenang membentuk UU dengan persetujuan DPR
serta masa jabatan presiden adalah 5 tahun dan dapat dipilih
kembali selama satu priode.
NEXT YA
MA
MK
Sebelum di amandemen BPK bertanggung jawab
Lembaga ini berdiri sesudah amandemen. Tujuannya tentang keuangan negara diadakan BPK yang
diadakannya lembaga MK ini ialah untuk mengadili peraturannya ditetapkan oleh UU. Dan hasilnya
sengketa kewenangan yang diberikan oleh UUD 1945. diberikan kepada DPR (pasal 23),. Setelah
amandemen dengan adanya pasal 23 ayat (1)
anggota BPK dipilih oleh DPR dengan
mempertimbangkan DPD dan diresmikan oleh
presiden.
UDAH BOSEN
KESIMPULAN
Perubahan UUD 1945 merupakan persyaratan penting untuk membangun sistem ketatanegaraan dan
sistem politik yang lebih demokratis yang mengedepankan kedaulatan rakyat, keseimbangan antar cabang
kekuasaan dan jaminan atas HAM. Perubahan merupakan salah satu langkah penting dan mendasar untuk
mengawal reformasidan mengantarkan bangsa indonesia menuju demokrasi yang lebih terkonsolidasi.
Seiring tuntutan reformasi dan setelah lengsernya Presiden Soeharto sebagai penguasa orde baru, maka
sejak tahun 1999 dilakukan perubahan (amandemen) terhadap UUD 1945 sampai saat ini. Uud sudah mengalami
empat kali tahapan perubahan yaitu pada tahun 1999,2000,2001, dan 2002. Penyebutan UUD itu setelah
perubahan menjadi lebih lengkap, yaitu: UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Setelah amandemen terdapat lembaga-lembaga baru yang dibentuk untuk menggantika lembaga yang
dihapus sebagai pengganti. Lembaga yang dihapus yaitu: Dewan Pertimbangan Agung (DPA). Lembaga negara
UUD 1945 sesudah diamandemen yaitu: a).Presiden, b).MPR, c).DPD, d).BPK, e).MA, f).MK, g).KY. Adanya
amandemen ini untuk memperbaiki, mengimbangi serta menghapus dan membuat aturan baru yang lebih baik
untuk kepentingan sebuah bangsa.
YEAY....
THANK YOU